TEMPO.CO, Hyderabad, India - Hujan rintik pada Minggu kemarin, 31 Mei 2015, mengurangi gelombang panas yang mengakibatkan kematian lebih dari 2.200 warga India. Meski turun sebentar, hujan itu mampu meredakan temperatur hingga 43 derajat Celsius pada siang hari.
India dilanda gelombang panas selama beberapa hari terakhir. Suhu di beberapa wilayah mencapai 45 derajat Celsius atau lima derajat lebih tinggi dari rata-rata suhu per tahun.
Gelombang panas yang juga terjadi di Andhra Pradesh, Telangana, dan New Delhi ini merupakan gelompang panas mematikan dalam dua dekade dan diprediksi terjadi selama beberapa hari mendatang.
"Sebanyak 1.636 orang meninggal di Andhra," kata Kepala Manajemen Bencana P. Tulsi Rani. Selain itu, 541 orang meninggal di Telangana karena bencana ini. Jumlah ini tertinggi dibanding jumlah korban pada bencana yang sama pada 1995. Saat itu India menyatakan 1.677 warganya meninggal karena panas.
Prediksi Badan Meteorologi yang menyatakan musim hujan di India tiba pada 30 Mei ternyata meleset. Angin musim melambat di Teluk Benggala.
THE DAILY STAR | PUTRI ADITYO
Berita terkait
Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok
15 September 2017
Pemuda India bernama Varun Gulati dari Noida dikeroyok 4 pemuda setelah dia erbahasa Inggris dengan temannya.
Baca SelengkapnyaArkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India
31 Agustus 2017
Lembaga Survei Arkeologi Agra, India di hadapan pengadilan menyatakan, Taj Mahal merupakan makam megah Muslim, bukan kuil Hindu.
Baca SelengkapnyaDitolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan
27 Agustus 2017
Remaja India dan bayi perempuannya kemudian dibawa warga sekitar ke puskesmas
Baca SelengkapnyaKambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India
24 Agustus 2017
Seekor kambing mirip manusia telah mengejutkan penduduk desa di India
Baca SelengkapnyaPria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam
22 Agustus 2017
Pria ini tewas ditikam kekasihnya setelah cekcok membahas siapa yang harus memasak untuk makan malam.
Baca SelengkapnyaKecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas
20 Agustus 2017
Sedikitnya 23 orang tewas dan 64 korban lainnya luka-luka setelah kereta api cepat Utkal Express terlempar dari rel di Uttar Pradesh, India.
Baca SelengkapnyaPewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya
19 Agustus 2017
Selama sebulan, pewaris usaha berlian di India ini harus bekerja sebagai buruh dengan modal hanya Rp 100 ribu.
Baca SelengkapnyaIkut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas
16 Agustus 2017
Ankan Dey dari India ditemukan keluarganya tewas di kamar mandi di rumah orang tuanya karena diduga terpengaruh game online.
Baca SelengkapnyaDituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api
15 Agustus 2017
Kanya Devi, perempuan India ini disiksa, dicambuk, dipaksa makan tinja hingga harus tidur di atas bara api hingga tewas sehari kemudian
Baca SelengkapnyaDiduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India
14 Agustus 2017
Kematian akibat kelalaian medis bukan hal baru di India, tetapi kematian puluhan anak dalam waktu kurang dari sepekan sesuatu yang luar biasa
Baca Selengkapnya