Eks Polisi Ungkap Skandal Dugaan Suap PM Malaysia

Reporter

Kamis, 19 Februari 2015 16:39 WIB

Najib Razak

TEMPO.CO, SYDNEY - Setelah lama bungkam, akhirnya perwira polisi Malaysia Sirul Azhar Umar membeberkan kasus pembunuhan model asal Mongolia, Altantuya Shaariibuu, yang dilakukannya.

Dari rumah tahanan Villawood di Sydney, Australia, Sirul memberikan pengakuan bahwa ia diperintah untuk membunuh Altantuya. Pembunuhan itu dilakukan untuk menutupi kasus korupsi tingkat tinggi yang melibatkan sejumlah pejabat top Malaysia.

"Saya melakukan itu atas perintah orang penting yang memiliki motif pembunuhan dan sekarang masih bebas," kata Sirul yang dulunya pengawal Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Najib Razak kepada Malaysiakini via telepon.

Menurut Sirul, Altantuya dianggap banyak tahu tentang praktek suap dalam pembelian kapal selam Sorpene buatan Prancis-Spanyol seharga US$ 2 miliar atau sekitar Rp 25 triliun. Saat itu Najib sebagai menteri pertahanan. Sedangkan Altantuya sebagai penerjemah bagi kedua belah pihak dalam pembelian kapal selam.

Altantuya yang saat itu sebagai kekasih Abdul Razak Baginda, teman sekaligus penasihat Najib Razak, meminta uang tutup mulut US$ 500 ribu atau sekitar Rp 6,4 miliar.

Sirul pun kemudian diperintahkan untuk membunuh perempuan yang disebut hidup glamor dan dijuluki sosialita Mongolia.

Pada 13 Januari lalu, pengadilan tertinggi Malaysia menjatuhkan hukuman mati terhadap Sirul dan satu rekannya Azilah Hadri karena terbukti bersalah membunuh Altantuya. Dalam persidangan hanya Azilah yang hadir, sementara Sirul absen. Pasalnya, beberapa bulan sebelum sidang digelar, Sirul terbang ke Queensland. Hakim pengadilan tertinggi Malaysia memerintahkan keduanya dijatuhi hukuman mati.

Seperti dikutip dari Sydney Morning Herald, Kamis, 19 Februari 2015, Sirul berencana membongkar pembunuhan Altantuya dari Australia melalui media setempat.

Sementara Malaysia telah mengambil langkah hukum untuk meminta Australia memulangkan Sirul. Namun dikabarkan Australia akan menolak ekstradisi terhadap pria berusia 43 tahun itu.

SYDNEY MORNING HERALD | MALAYSIA KINI | MARIA RITA

Berita terkait

Najib Razak Divonis Penjara 12 Tahun Terkait Skandal 1MDB, Apa Itu 1MDB?

26 Agustus 2022

Najib Razak Divonis Penjara 12 Tahun Terkait Skandal 1MDB, Apa Itu 1MDB?

Najib Razak diputus bersalah oleh pengadilan tinggi atas skandal korupsi multi-miliar dollar di dana negara 1Malaysia Development Berhad (1MDB).

Baca Selengkapnya

Eks PM Malaysia Najib Razak Divonis 12 Tahun Penjara: Ini Fakta Kasus Korupsi Jumbonya

25 Agustus 2022

Eks PM Malaysia Najib Razak Divonis 12 Tahun Penjara: Ini Fakta Kasus Korupsi Jumbonya

Pengadilan memutuskan eks PM Malaysia Najib Razak bersalah atas skandal korupsi multi-miliar dolar di dana negara 1Malaysia Development Berhad (1MDB).

Baca Selengkapnya

Najib Razak Kemungkinan Mau Calonkan Diri Lagi ke Parlemen

20 September 2021

Najib Razak Kemungkinan Mau Calonkan Diri Lagi ke Parlemen

Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak tidak mengesampingkan pencalonan kembali ke parlemen dalam dua tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Hakim Sebut Alibi Najib Razak Soal Donasi dari Raja Abdullah Tidak Logis

30 Juli 2020

Hakim Sebut Alibi Najib Razak Soal Donasi dari Raja Abdullah Tidak Logis

Hakim yang memvonis bersalah Najib Razak atas kasus korupsi 1MDB mengatakan alibi Najib Razak tentang donasi dari Raja Arab Saudi meragukan.

Baca Selengkapnya

Jaksa Penuntut akan Hadirkan 40 Saksi untuk Sidang Najib Razak

20 Mei 2019

Jaksa Penuntut akan Hadirkan 40 Saksi untuk Sidang Najib Razak

Wakil jaksa penuntut umum Malaysia mengatakan akan menghadirkan 40 saksi untuk persidangan Najib Razak.

Baca Selengkapnya

Najib Razak Diduga Gunakan Uang Korupsi untuk Rumah dan Partai

3 April 2019

Najib Razak Diduga Gunakan Uang Korupsi untuk Rumah dan Partai

Mantan PM Malaysia Datuk Seri Najib Razak disebut menggunakan dana rekening bank AmPrivate untuk renovasi rumah dan mendanai partai Barisan Nasional.

Baca Selengkapnya

Maskapai Rajawali Bantah Terlibat dalam Perjalanan Najib Razak

12 Mei 2018

Maskapai Rajawali Bantah Terlibat dalam Perjalanan Najib Razak

CEO & Chairman Rajawali Corpora Peter Sondakh membantah jika maskapainya memiliki hubungan dengan rencana perjalanan Datuk Seri Najib Razak.

Baca Selengkapnya

Datuk Seri Najib Razak Hendak ke Jakarta, Massa Mengepung Bandara

12 Mei 2018

Datuk Seri Najib Razak Hendak ke Jakarta, Massa Mengepung Bandara

Mantan Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Najib Razak dan istrinya, Datin Seri Rosmah, dihalang massa saat akan terbang ke Jakarta, Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pemilu Malaysia, Najib Razak Tebar Janji Manis ke Petani

28 Maret 2018

Pemilu Malaysia, Najib Razak Tebar Janji Manis ke Petani

Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak menebar janji manis kepada petani padi jika Barisan Nasional kembali memenangkan pemilu parlemen April nanti.

Baca Selengkapnya

Sukses di MotoGP Qatar, Hafizh Dipuji Perdana Menteri Malaysia

19 Maret 2018

Sukses di MotoGP Qatar, Hafizh Dipuji Perdana Menteri Malaysia

Pembalap Malaysia, Hafizh Syahrin, sukses dalam debut MotoGP di Qatar dan keberhasilannya tersebut dipuji oleh Perdana Menteri Datuk Seri Najib Razak.

Baca Selengkapnya