Bahaya Ebola, Australia Setop Berikan Visa Migrasi  

Reporter

Selasa, 28 Oktober 2014 10:10 WIB

Penumpang diperiksa suhu tubuhnya oleh petugas kesehatan saat tiba di Bandara Internasional Murtala Mohammed, Lagos, Nigeria, 20 Oktober 2014. Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) mendeklarasikan bahwa Nigeria bebas dari virus ebola. AP/Sunday Alamba

TEMPO.CO, Canberra - Australia telah menghentikan pemberian visa migrasi untuk pendatang dari negara-negara yang positif terkena ebola. Langkah ini diberlakukan untuk mencegah virus datang ke negara itu. (Baca: Australia Tak Mau Kirim Tim Medis Lawan Ebola)

"Langkah-langkah ini termasuk menangguhkan sementara program imigrasi kami, termasuk program kemanusiaan Australia untuk negara-negara yang terkena dampak. Ini berarti kami tidak akan memproses dokumen dari negara-negara tersebut," kata Menteri Imigrasi Scott Morrison, seperti dilaporkan Al Jazeera, Senin, 27 Oktober 2014.

Sementara itu, orang-orang yang sudah terlanjur mendapatkan visa untuk program kemanusiaan tetap bisa melakukan perjalanan ke Australia. Namun, mereka akan dikenai tiga kali pemeriksaan kesehatan sebelum berangkat dari negaranya dan tiba di Australia. Morrison juga meminta agar petugas Imigrasi menanyakan riwayat perjalanan pendatang sebelum memasuki wilayah Negeri Kangguru itu.

"Namun, kami akan tetap membatalkan dan menolak visa non-permanen atau sementara bagi orang-orang yang belum berangkat ke Australia," kata Morrison.

Australia memang sedang dalam tahap waspada soal ebola setelah seorang gadis 18 tahun asal Guinea menunjukkan tanda-tanda wabah mematikan ini. Gadis ini langsung dibawa ke rumah sakit Queensland untuk dikarantina. Beruntung hasil pemeriksaan ebola remaja ini negatif, tapi ia masih dirawat di rumah sakit untuk menerima pengobatan. (Baca: Negatif, Hasil Tes Ebola Suster Australia)

Sejauh ini, setidaknya ada 12 orang yang diduga mengidap ebola di Australia. Mereka adalah keluarga yang datang dari Guinea, Liberia, dan Sierra Leone. Saat ini mereka berada di rumah karantina dan dipantau kondisinya oleh petugas kesehatan.

RINDU P. HESTYA | AL JAZEERA

Berita Lain:
Gadis Ini Tur dengan Meniduri Pria di Kota Tujuan
ETAN Sesalkan Jokowi Pilih Ryamizard Jadi Menhan
Kuil Kristen Kuno Ditemukan di Rusia

Berita terkait

Seluk Beluk Olimpiade Paris 2024 Berikut Daftar Cabang Olahraga yang Dipertandingkan

20 detik lalu

Seluk Beluk Olimpiade Paris 2024 Berikut Daftar Cabang Olahraga yang Dipertandingkan

Berikut seluk beluk Olimpiade Paris 2024

Baca Selengkapnya

Jelang Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Pemain Kelelahan dan Susah Tidur

1 menit lalu

Jelang Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Pemain Kelelahan dan Susah Tidur

Shin Tae-yong keluhkan berbagai kendala yang dialami Timnas U-23 Indonesia menjelang laga kontra Guinea.

Baca Selengkapnya

UKT Prodi Kedokteran Mahal: Berikut Besaran UKT Secara Umum di 5 Kampus

3 menit lalu

UKT Prodi Kedokteran Mahal: Berikut Besaran UKT Secara Umum di 5 Kampus

UKT bagi mahasiswa Kedokteran dikenal paling mahal di antara jurusan lain. Ternyata hal ini bergantung pada kebutuhan terhadap alat praktik, lokasi kampus, dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Reaksi Internal KIM atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

5 menit lalu

Reaksi Internal KIM atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Gerindra menyatakan Prabowo sudah mendiskusikan pembentukan presidential club sejak bertahun-tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Kelompok Perlawanan Myanmar Klaim Tangkap Ratusan Aggota Junta Militer

6 menit lalu

Kelompok Perlawanan Myanmar Klaim Tangkap Ratusan Aggota Junta Militer

Tentara Arakan atau Arakan Army menyatakan telah menangkap ratusan anggota junta Myanmar.

Baca Selengkapnya

3 Poin Deklarasi Oposisi Ganjar Pranowo terhadap Pemerintahan Prabowo

17 menit lalu

3 Poin Deklarasi Oposisi Ganjar Pranowo terhadap Pemerintahan Prabowo

Calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo mendeklarasikan untuk beroposisi terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran. Berikut 3 poin deklarasi Ganjar.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

18 menit lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

Apa itu pelat nomor khusus dan bagaimana aturannya termasuk saat masuk wilayah sistem ganjil-genap?

Baca Selengkapnya

Begini Cara Mengaktifkan Kembali Kartu Telkomsel yang Sudah Mati

21 menit lalu

Begini Cara Mengaktifkan Kembali Kartu Telkomsel yang Sudah Mati

Telkomsel menyediakan cara mudah untuk mengaktifkan kembali nomor yang telah mati atau hangus. Begini caranya.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Sebut Tanggung Jawab Masalah KIP Kuliah Ada di Kampus, Pengamat: Jangan Cuci Tangan

27 menit lalu

Kemendikbud Sebut Tanggung Jawab Masalah KIP Kuliah Ada di Kampus, Pengamat: Jangan Cuci Tangan

KIP Kuliah merupakan program untuk peningkatan akses masyarakat bisa kuliah.

Baca Selengkapnya

BigHit Music Buka Audisi di Jakarta, Kapan Jadwalnya?

31 menit lalu

BigHit Music Buka Audisi di Jakarta, Kapan Jadwalnya?

Label grup BTS, BigHit Music akan mengadakan audisi global untuk menjaring calon peserta pelatihan pria dari 2 Mei sampai 31 Agustus 2024

Baca Selengkapnya