Petugas Pemadam Kebakaran berusaha memadamkan kobaran api yang berasal dari kebocoran pipa milik PT. Pertamina Tasikmalaya di Desa Pasir Batang, Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, (30/7). ANTARA/Adeng Bustomi
TEMPO.CO, Godavari – Setidaknya 15 orang tewas dan lebih dari 20 orang lainnya mengalami luka-luka akibat ledakan pipa gas milik negara Gas Authority of India Ltd. Api dengan cepat merambat ke sejumlah rumah yang berada tak jauh dari saluran pipa gas tersebut sehingga korban tak terelakkan.
Menurut laporan Indian Express, ledakan ini terjadi sekitar pukul 06.00 pagi waktu setempat di Distrik Godavari, Negara Bagian Andrha Pradesh.
“Butuh waktu dua jam untuk memadamkan api,” kata Neetu Kumari Prasad, salah satu pejabat lokal. Api baru bisa dikendalikan setelah GAIL memotong aliran gas dalam pipa tersebut.
Puluhan orang kini masih dirawat di Rumah Sakit Kakinada akibat luka bakar yang cukup serius. Penyelidikan pun langsung dilakukan untuk mencari penyebab ledakan. Sementara itu, perdana Menteri India, Narendra Modi, telah menyampaikan ucapan belasungkawa lewat akun Twitter miliknya.