Takut Junta, Pekerja Kamboja Kabur dari Thailand  

Reporter

Kamis, 26 Juni 2014 14:07 WIB

Seorang pengunjuk rasa, ditahan oleh tentara Thailand selama demonstrasi anti-kudeta di Bangkok, Thailand (25/5). Junta Thailand memperingatkan orang-orang agat tidak bergabung protes anti-kudeta. AP/Sakchai Lalit

TEMPO.CO, Phnom Penh – Lebih dari 250 ribu pekerja migran asal Kamboja--sebagian besar pekerja ilegal--telah melarikan diri dari Thailand sejak awal bulan ini. Menurut pernyataan Perdana Menteri Kamboja Hun Sen pada Kamis, 26 Juni 2014, para pekerja takut akan menghadapi tindak kekerasan dari junta militer Thailand.

“Sampai saat ini, lebih dari 250 ribu pekerja Kamboja telah menyeberangi perbatasan dari Thailand kembali ke Kamboja,” katanya saat perayaan Hari Antinarkoba Internasional, seperti dikutip Xinhua. “Ini jumlah terbesar yang pernah kita temui. 'Banjir' ini sangat memukul Kamboja,” ujarnya. (Baca: Ratusan Imigran Kamboja Tinggalkan Thailand)

Hun Sen mengatakan panglima milter Thailand, Jenderal Prayuth Chan-ocha, telah menulis surat padanya, 18 Juni lalu. Lewat surat itu, ia menjelaskan bahwa Thailand tidak berniat untuk mendeportasi pekerja migran, tapi hanya untuk mengumpulkan daftar nama pekerja yang legal dan ilegal.

Karena itu, Sen tidak menyalahkan junta Thailand atas situasi ini. Ia malah berharap hal ini bisa menjadi kesempatan yang baik untuk mengubah situasi para pekerja ilegal menjadi legal sehingga menjadi lebih tertib.

ANINGTIAS JATMIKA | XINHUA

Terpopuler
Lawan Militan, Penasihat Militer AS Tiba di Irak
Pimpinan Mafia Rusia Tertangkap di Thailand
New York Melarang Selfie dengan Macan













Advertising
Advertising

Berita terkait

Hun Sen Bersumpah Pertahankan Jabatannya Hingga 10 Tahun Lagi

7 September 2017

Hun Sen Bersumpah Pertahankan Jabatannya Hingga 10 Tahun Lagi

Perdana Menteri Kamboja Hun Sen minta semua warga asing tidak iri dirinya menjadi perdana menteri terlama di dunia.

Baca Selengkapnya

Janda Kamboja Percaya Anak Sapi Ini Jelmaan Suaminya

21 Juli 2017

Janda Kamboja Percaya Anak Sapi Ini Jelmaan Suaminya

Khim Hang, wanita Kamboja berusia 74 tahun ini percaya anak sapi itu adalah reinkarnasi suaminya yang wafat setahun lalu

Baca Selengkapnya

Hun Sen Ancam Perang Saudara Jika Partainya Kalah Pemilu

11 Mei 2017

Hun Sen Ancam Perang Saudara Jika Partainya Kalah Pemilu

Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen mengancam perang saudara akan terjadi jika partainya tidak menang pemilu.

Baca Selengkapnya

Selebritas Kamboja Dilarang Tampil Setahun Gara-gara Terlalu Seksi

29 April 2017

Selebritas Kamboja Dilarang Tampil Setahun Gara-gara Terlalu Seksi

Selebritas Kamboja ini dilarang tampil selama setahun gara-gara terlalu seksi.

Baca Selengkapnya

Kamboja Larang Ekspor Air Susu Ibu

28 Maret 2017

Kamboja Larang Ekspor Air Susu Ibu

Pemerintah Kamboja mengeluarkan aturan larangan ekspor air susu ibu (ASI) dan menghentikan pengirimannya ke perusahaan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Tak Sengaja Ancam PM Kamboja, Pria Ini Dihukum 2 Tahun Bui  

25 Februari 2017

Tak Sengaja Ancam PM Kamboja, Pria Ini Dihukum 2 Tahun Bui  

Seorang pria di Kamboja dihukum 2 tahun penjara gara-gara mengancam akan membunuh pemimpin negara itu lewat Facebook.

Baca Selengkapnya

Chevron Dipaksa Buka Video CCTV Penembakan Aktivis Kamboja

14 Februari 2017

Chevron Dipaksa Buka Video CCTV Penembakan Aktivis Kamboja

Pengadilan AS mengeluarkan surat paksa (subpoena) agar Chevron membuka rekaman CCTV tentang tewasnya aktivis Kamboja, Kem Ley.

Baca Selengkapnya

Yuk, Berkeliling Kamboja dengan Pengendara Ojek Cantik Ini

10 Februari 2017

Yuk, Berkeliling Kamboja dengan Pengendara Ojek Cantik Ini

Dengan moto "Mengantar Anda berkeliling bersama pengendara muda dan cantik," Moto Girl Tour kini menjadi salah satu usaha wisata di Kamboja

Baca Selengkapnya

Kamboja Akan Bangun Menara Kembar Tertinggi di Dunia

7 Januari 2017

Kamboja Akan Bangun Menara Kembar Tertinggi di Dunia

Dua perusahaan Cina sepakat membangun menara kembar 133 lantai atau 560 meter di Phnom Penh.

Baca Selengkapnya

Dua Eks Pemimpin Khmer Merah Dihukum Seumur Hidup

23 November 2016

Dua Eks Pemimpin Khmer Merah Dihukum Seumur Hidup

Pengadilan Kamboja yang didukung PBB membatalkan banding oleh dua mantan pemimpin Khmer Merah Nuon Chea dan Khieu Samphan.

Baca Selengkapnya