Palestina Tuduh Israel Siksa Tahanan Sampai Mati  

Reporter

Senin, 25 Februari 2013 12:42 WIB

Sejumlah warga Arab Israel dan Palestina membawa poster saat menggelar aksi protes di luar sebuah penjara Israel di Ramle dekat Tel Aviv meminta pembebasan sejumlah tahanan Palestina dari penjara Israel, Senin (4/2). REUTERS/Ammar Awad

TEMPO.CO, Tel Aviv - Pemerintah Palestina menuduh bahwa pria Palestina yang tewas dalam penjara bukan karena serangan jantung seperti yang disebutkan Kementerian Kehakiman Israel, melainkan akibat disiksa Israel.

Hasil otopsi terhadap mayat Arafat Jaradat menunjukkan adanya penyiksaan parah yang menyebabkan tulang dalam tubuhnya patah dan mukanya lebam. Meski kondisi jantung bagus, Menteri Urusan Tahanan Issa Qaraqaa memaparkannya mengutip keterangan dokter yang ikut melakukan otopsi.

"Hasil otopsi membuktikan bahwa Israel membunuhnya," kata Qaraqaa dalam jumpa pers, Ahad, 24 Februari 2013.

Jaradat meninggal pada Sabtu, 23 Februari 2013, di dalam penjara Israel. Menurut keterangan sipir penjara, dia meninggal akibat serangan jantung.

Kementeritan Kesehatan Israel dalam pernyataan kepada media massa seusai otopsi Jaradat mengatakan, hasil temuan awal belum bisa dijadikan kesimpulan mengenai penyebab kematian, tetapi tulang patah atau memar merupakan akibat dari resusitasi.

Menurut Dinas Intelijen Israel, Shin Bet, pria berusia 30 tahun asal Sair dekat Hebron di daerah pendudukan Tepi Barat ini ditahan Israel Senin pekan lalu karena dituduh terlibat dalam sebuah serangan lemparan batu pada November 2012, yang menyebabkan seorang serdadu Israel terluka.

Kabar kematian Jaradat tak pelak menimbulkan amarah rakyat Palestina. Mereka menyerang tentara Israel yang berada di daerah pendudukan Tepi Barat dengan lemparan batu, Ahad, 24 Februari 2013.

Dalam insiden lempar batu tersebut, petugas kesehatan Palestina memaparkan, dua warga Palestina cedera akibat tembakan senjata api tentara Israel, termasuk pemuda berusia 15 tahun yang cedera ditembak di bagian dada.

AL JAZEERA | CHOIRUL









Berita terkait

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

22 November 2023

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

Donasi dari Lee Young Ae akan diberikan untuk mendukung perawatan medis bagi anak-anak di zona konflik jalur Gaza

Baca Selengkapnya

Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

3 November 2023

Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

Selena Gomez menghapus akun Instagram-nya, setelah dikritik karena komentarnya mengenai konflik Gaza

Baca Selengkapnya

Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

31 Oktober 2023

Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

Meskipun layanan telekomunikasi telah pulih di Gaza, seruan untuk bantuan internet Starlink milik Elon Musk terus berlanjut.

Baca Selengkapnya

Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

16 Oktober 2023

Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahiya, Jalur Gaza Utara merupakan salah satu bangunan yang hancur dengan kerusakan paling parah pada stasiun oksigen.

Baca Selengkapnya

Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

16 Oktober 2023

Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

Bagaimana keadaan masyarakat dalam konflik Hamas vs Israel di Jalur Gaza? Korban jiwa dari sipil terus bertambah.

Baca Selengkapnya

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

13 Oktober 2023

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

Blokade total yang dilakukan oleh Israel semakin membuat puluhan ribu warga Jalur Gaza sengsara

Baca Selengkapnya

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

13 Oktober 2023

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

Dalam menjalani hidupnya sehari-hari, sebagian warga Jalur Gaza juga sebenarnya bergantung pada Israel.

Baca Selengkapnya

Terjepit di Jalur Gaza

11 Oktober 2023

Terjepit di Jalur Gaza

Jutaan warga sipil di Jalur Gaza, Palestina, kini terjebak di tengah pertempuran antara antara militer Israel dan kelompok Hamas.

Baca Selengkapnya

Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

3 Agustus 2018

Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman, mengeluarkan perintah pelarangan pasokan minyak dan gas masuk ke Jalur Gaza melalui Kerem Shalom.

Baca Selengkapnya

Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

18 Juli 2018

Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

Akibat pengepungan Israel, 80 persen pabrik di Jalur Gaza Palestina tutup atau setidaknya semaput.

Baca Selengkapnya