TEMPO.CO, Ankara - Sedikitnya 12 orang tewas dan 30 lainnya cedera menyusul ledakan mobil di dekat perbatasan Turki dan Suriah. Demikian siaran televisi Turki, Senin, 11 Februari 2013.

Sejumlah saksi mata, Senin, mengatakan, mereka melihat kendaraan melaju cepat menuju pos perbatasan Cilvegozu, salah satu pintu masuk untuk pengungsi Suriah ke Turki, sesaat sebelum ledakan terjadi.

Pintu gerbang Cilvegozu, beberapa kilometer di luar Kota Reyhanli, letaknya berhadapan dengan pintu gerbang Bab al-Hawa.

Wakil Perdana Menteri Turki, Bulent Arinc, mengatakan, pemerintah Turki tengah menginvestigasi berbagai kemungkinan penyebab ledakan, termasuk serangan bunuh diri, namun hal itu merupakan kesimpulan terburu-buru.

“Informasi yang kami peroleh saat ini menyebutkan bahwa sebuah minibus berpelat nomor Suriah meledak. Ledakan itu sangat dahsyat,” kata Arinc, sekaligus menjadi juru bicara pemerintah, usai rapat rutin kabinet.

“Tetapi apakah ledakan tersebut disebabkan oleh kendaraan yang sarat bahan peledak atau ada penyebab lain, saya rasa, besok jawaban pastinya,” ujar dia. Arinc mengatakan, jumlah korban tewas akibat ledakan itu 12 orang, berikut tiga warga Turki. Sedikitnya 28 orang cedera, 13 orang luka serius.

Minibus meledak saat melintasi jalan lurus di kawasan tak berpenghuni yang menghubungkan dua negara atau tak jauh dari garis perbatasan Turki-Suriah, Senin, 11 Februari 2013.

Siaran televisi Turki menampilkan gambar-gambar sejumlah kendaraan hancur berantakan di perbatasan. Sedangkan pintu gerbang perbatasan terpelanting ke atas dan atap pos penjagaan rusak berat.

Pada Oktober 2012 lalu, lima warga sipil Turki tewas ketika sebuah mortir yang ditembakkan dari wilayah Suriah menghantam sebuah rumah di wilayah perbatasan Turki, Kota Akcakale. Tragedi ini direspons Turki dengan menembakkan mortir di sekitar perbatasan, termasuk mengerahkan misil Patriot NATO untuk mempertahankan wilayah dari serangan Suriah.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Berita terpopuler lainnya:
Hilang Jejaklah si Harrier Hitam Itu
Ini Daftar Pemegang 'Sprindik' Anas di KPK
Inilah Pejabat yang Mengalahkan Jokowi
Anas Bakal Tersandung Mobil Harrier?
Ini Jejak Anas di Hambalang
IPB Pecat Mahasiswa Muncikari Seks Online
Paus Benectus Mundur Karena Uzur