Jika Dikhianati, Pemberontak Kongo Akan Rebut Goma  

Reporter

Senin, 3 Desember 2012 12:57 WIB

Sejumlah pemberontak M23 terlihat di Goma menuju jalan Rushuru saat mereka mencari anggota FDLR (Force Democratique de Liberation du Rwanda) di utara Goma, Selasa (27/11). AP/Jerome Delay

TEMPO.CO, Goma - Pemberontak di Republik Demokratik Kongo, M23, berjanji akan merebut kembali Kota Goma jika pemerintah mengingkari kesepakatan damai, Senin, 3 Desember 2012.

Pemberontak M23 telah menarik seluruh pasukannya dari kota strategis itu pada Sabtu, 1 Desember 2012, sesuai dengan kesepakatan kelompok pemberontak dengan pemerintah.

Bertrand Bisimwa, juru bicara M23 urusan politik, pada Ahad, 2 Desember 2012, mengatakan bahwa pemberontak belum menerima informasi yang jelas, meskipun pemerintah telah bersedia memenuhi kesepakatan.

"Jika hasil negosiasi tidak dimulai besok (hari ini) pukul 14.00 siang waktu setempat, 48 jam sejak penarikan kami, atau jika ada serangan terhadap warga Goma, kami akan kembali ke kota," ujarnya. "Kami tahu Presiden (Joseph) Kabila tak bisa dipercaya, tetapi kami ingin memberikan sebuah perubahan untuk rekan-rekan kami guna mewujudkan hal tersebut."

Pemberontak M23 saat ini menguasai ibu kota North Kivu sejak 20 Desember 2012, seusai bertempur dengan pasukan keamanan Kongo. Meskipun pemberontak menarik seluruh pasukannya dari Goma sebagai prasyarat pemerintah Kongo bersedia melakukan perundingan, hingga kini, Kabila belum mengambil sikap jelas untuk berunding.

"Kepala negara mengatakan bahwa dia akan mendengar keluhan dan evaluasi ulang M23 mengenai kesepakatan damai 2009. Selanjutnya, dia akan memberikan jawaban," ujar juru bicara pemerintah, Lambert Mende. "Tak ada satu pun yang akan kembali ke Goma," katanya kepada Associated Press.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Berita Terpopuler:
Indonesia Jadi Tuan Rumah Miss Universe

Heboh Video Ahok, PRJ Belum Mau Berkomentar

ITB Siap Kembalikan Uang Rp 10 Miliar ke Mahasiswa

Protes Ahok Soal PRJ Dinilai Tak Tepat

Pria Ini Ungkap Misteri Vonis Bebas Misbakhun

Berita terkait

Pemberontak Bunuh 40 Polisi Kongo  

26 Maret 2017

Pemberontak Bunuh 40 Polisi Kongo  

Para milisi itu kemudian kabur dengan kendaraan dan membawa senjata milik polisi.

Baca Selengkapnya

Gara-gara Pajak Ulat, Puluhan Orang di Negara Ini Tewas

19 Oktober 2016

Gara-gara Pajak Ulat, Puluhan Orang di Negara Ini Tewas

Sedikitnya, 20 orang tewas dalam pertempuran selama tiga hari antara etnis Pygmy dan Bantu.

Baca Selengkapnya

Demam Kuning Afrika Bisa Menyebar ke Seluruh Dunia

16 Agustus 2016

Demam Kuning Afrika Bisa Menyebar ke Seluruh Dunia

Penularan wabah demam kuning (yellow fever) yang sudah merenggut ratusan nyawa di tengah Afrika, kini dilaporkan bisa menyebar ke seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Serangan Pemberontak di Kongo, 64 Orang Tewas  

15 Agustus 2016

Serangan Pemberontak di Kongo, 64 Orang Tewas  

Sebanyak 64 orang tewas dalam serangan pemberontak di Republik Demokratik Kongo timur laut.

Baca Selengkapnya

Eks Wakil Presiden Kongo Dituding sebagai Penjahat Perang  

22 Maret 2016

Eks Wakil Presiden Kongo Dituding sebagai Penjahat Perang  

Bemba dituduh melakukan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kejahatan kemanusiaan di Republik Afrika Tengah (CAR) selama lebih-kurang satu dekade.

Baca Selengkapnya

Kongo Izinkan 150 Anak Diadopsi Warga Asing

23 Februari 2016

Kongo Izinkan 150 Anak Diadopsi Warga Asing

Kongo mengizinkan 150 anak diadopsi orang tua warga negara asing.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kongo Adili Pelaku Kejahatan Seksual

20 Juni 2015

Begini Cara Kongo Adili Pelaku Kejahatan Seksual

"Kami membutuhkan pengadilan ini untuk menunjukkan bahwa keadilan itu ada. Para pemerkosa itu mengerti bahwa mereka harus dihukum."

Baca Selengkapnya

Kongo, Negara Paling Berbahaya untuk Wanita  

26 November 2014

Kongo, Negara Paling Berbahaya untuk Wanita  

Setidaknya 48 wanita Kongo diperkosa setiap satu jam. Tingginya kekerasan seksual ini menjadikan Kongo sebagai negara paling tidak aman untuk wanita.

Baca Selengkapnya

Warga Kongo Makan Jasad Terduga Teroris  

3 November 2014

Warga Kongo Makan Jasad Terduga Teroris  

Pria yang tidak diidentifikasi itu diduga bagian dari kelompok Islam ekstremis ADF-NALU.

Baca Selengkapnya

300 Tahanan Kabur dari Penjara Kongo  

6 Juni 2014

300 Tahanan Kabur dari Penjara Kongo  

Pelarian ini dimulai ketika narapidana merebut senjata penjaga penjara.

Baca Selengkapnya