TEMPO.CO, Islamabad - Sejumlah pria bersenjata menyerang van di barat laut Pakistan dan mengeksekusi 20 umat muslim Syiah di dalamnya. "Orang-orang bersenjata memaksa korban untuk melangkah keluar dari van, memeriksa kartu identitas mereka, kemudian menembak mati mereka satu persatu," kata pejabat polisi, Sher Akbar.
Serangan itu terjadi di Distrik Mensehra, sekitar 100 km sebelah utara ibu kota, Islamabad.
Van dalam perjalanan dari Rawalpindi ke Gilgit, sebuah kota wisata populer di wilayah pegunungan Pakistan utara dengan populasi Syiah yang besar. Dalam beberapa tahun terakhir, kekerasan sektarian wilayah utara Pakistan menunjukkan peningkatan. Dalam kaitan ini, serangan yang menargetkan umat muslim Syiah meningkat.
Pada bulan Februari, orang-orang bersenjata menyerang sebuah konvoi bus di distrik utara Kohistan yang menewaskan 18 orang Syiah.
Kekerasan sektarian dimulai dengan pembunuhan yang hanya menyasar satu atau dua orang saja, kata Muhammad Rana Amir yang mengepalai sebuah lembaga think tank yang memantau aktivitas militan di Pakistan. "Akhir-akhir ini, kekerasan telah meningkat menjadi serangan skala besar," katanya.
Lebih dari 75 persen penduduk Pakistan adalah Sunni dan hanya 15 persen yang Syiah.
Konflik lama antara Sunni dan Syiah di Pakistan dan negara muslim lainnya berasal dari sebuah ketidaksepakatan tentang siapa yang merupakan penerus yang sah dari Nabi Muhammad setelah kematiannya.
CNN | TRIP B
Terpopuler
Gus Dur Dukung Ahok
SBY Gusar, Ini Klarifikasi Antasari Azhar
Mahar Miliaran Pendukung Calon Gubernur
Kirab Mobil Esemka, Jokowi Duduk Di Atap
Sandi Dibunuh dan Diseret 200 Meter
Presiden SBY: Terima Kasih KPK
Berita terkait
Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan
8 Agustus 2017
Taliban di Pakistan meluncurkan majalah propaganda untuk merekrut wanita bergabung dengannya.
Baca SelengkapnyaPerdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya
29 Juli 2017
Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, mengundurkan diri dari jabatannya pada, Sabtu, 29 Juli 2017.
Baca SelengkapnyaFontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan
13 Juli 2017
Diduga membuat dokumen palsu untuk menutupi keterlibatan dalam Panama Papers, Maryam Nawaz, putri Perdana Menteri Pakistan dirisak di Twitter
Baca SelengkapnyaTruk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang
26 Juni 2017
Korban tewas akibat ledakan truk pengangkut BBM di jalan raya Pakistan bertambah menjadi 153 orang, termasuk wanita dan anak-anak.
Baca SelengkapnyaBom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas
26 Juni 2017
Sebuah bom yang menyerupai mainan meledak di barat laut Pakistan. Akibatnya, enam anak tewas.
Baca SelengkapnyaTruk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan
25 Juni 2017
Sekitar 123 orang tewas dalam sebuah ledakan truk pengangkut bahan bakar di jalan raya di Pakistan.
Baca SelengkapnyaLukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati
19 Mei 2017
Seekor anjing di Pakistan dihukum mati setelah dinyatakan bersalah menggigit seorang anak.
Baca SelengkapnyaDiketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda
13 Mei 2017
Ibu Hamza meminta putranya mengikuti jejak ayahnya.
India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal
8 Mei 2017
Salah satu yang diblokir oleh pemerintah India adalah saluran televisi milik pendakwah Islam kontroversial kelahiran India, Zakir Naik.
Baca SelengkapnyaPakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban
3 Mei 2017
Keempat milisi Taliban diadili di pengadilan militer Pakistan karena terlibat terorisme.
Baca Selengkapnya