TEMPO.CO , Jerusalem - Amerika Serikat memiliki rencana menyerang Iran, jika perlu, untuk mencegah negara itu mengembangkan senjata nuklir. Hal itu dikemukakan utusan Washington untuk Israel beberapa hari menjelang putaran penting pembicaraan nuklir dengan Teheran.
Pesan yang disampaikan Dan Shapiro ini bergaung pada Kamis, jauh melampaui forum tertutup di mana itu dibuat: Iran tidak harus menguji tekad Washington untuk bertindak atas janjinya. Sebelumnya AS mengisyaratkan upaya militer hanya mungkin dilakukan jika diplomasi dan sanksi gagal untuk menekan Teheran menghentikan program nuklirnya.
Namun Shapiro mengatakan kepada Israel Bar Association bahwa AS berharap tidak akan menggunakan kekuatan militer. "Tapi bukan berarti pilihan itu tidak tersedia. Bukan hanya tersedia, tapi siap," katanya.
Ia menegaskan, "Perencanaan yang diperlukan telah dilakukan untuk memastikan bahwa itu siap."
Iran mengatakan program nuklirnya untuk tujuan damai, seperti untuk mendukung produksi energi. Namun AS dan Israel mencurigai Iran sedang membangun persenjataan nuklir.
Kedua negara berbeda dalam cara membujuk Teheran untuk mengekang programnya. Washington mengatakan diplomasi dan sanksi ekonomi harus diberi kesempatan. Sementara Israel, meski mendukung solusi diplomatik, menyatakan keraguan tentang pembicaraan tersebut dan menurut mereka aksi militer menjadi lebih efektif.
TRIP B | AP
Berita terkait
Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat
4 Desember 2012
Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.
Baca SelengkapnyaAlasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS
9 November 2012
Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.
Baca SelengkapnyaIran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas
9 November 2012
Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.
Baca SelengkapnyaRusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel
11 Oktober 2012
Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.
Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran
10 Oktober 2012
Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya
Baca SelengkapnyaNilai Mata Uang Iran Terjungkal
4 Oktober 2012
Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.
Baca SelengkapnyaKedutaan Prancis di Iran Diserang Massa
3 Oktober 2012
Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".
Baca SelengkapnyaTak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir
3 Oktober 2012
Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaPenyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad
3 Oktober 2012
Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.
Baca SelengkapnyaPejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail
1 Oktober 2012
Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.