TEMPO.CO , Caracas - Presiden Venezuela Hugo Chavez memecah kesunyian. Uaai operasi di Kuba untuk penyakit yang dicurigai kanker, ia membantah semua spekulasi bahwa dia "sekarat".
Ia menyatakan dirinya dalam masa pemulihan dan akan kembali "membubung tinggi seperti burung condor". "Saya mengirimkan semua cinta tertinggi saya. Saya akan sembuh!" tulis pemimpin sosialis berusia 57 tahun itu melalui Twitter dari Havana, tempat ia dioperasi pada awal pekan ini. "Di sini saya pergi, melonjak seperti condor."
Meskipun ia optimis dengan pengobatan di Kuba, beberapa sumber termasuk seorang wartawan pro-oposisi terkemuka Venezuela menyebut kanker telah menyebar di tubuhnya. Kondisi kesehatan telah menimbulkan pertanyaan atas kemampuan Chavez untuk kampanye pemilihan kembali pada bulan Oktober.
Pemerintah menuding kelompok ultra kanan Venezuela mengobarkan spekulasi berbahaya. "Rakyat kami tidak harus memperhatikan rumor tersebut. Kami akan melalui waktu yang sangat emosional," kata Isis Ochoa, Menteri Perlindungan Sosial Venezuela.
Meski mengatakan bakal sepenuhnya pulih menjelang akhir tahun 2011, Chavez kembali ke Kuba untuk operasi baru akhir pekan lalu pada lesi yang mungkin ganas di daerah yang sama. Pemerintah mengatakan lesi telah benar-benar diangkat.
Wakil Presiden Elias Jaua mengatakan kepada televisi pemerintah Chavez bersemangat ketika ia berbicara kepadanya melalui telepon pada Rabu malam. "Dia dalam proses pemulihan penuh," katanya. "Dengan suara penuh energi, ia mengirim salam persaudaraan kepada rakyat, cinta dan terima kasih."
Belum ada kata pernyataan kapan Chavez akan kembali.
TRIP B | REUTERS
Berita terkait
Amerika Serikat Mengutuk Serangan Berdarah ke Parlemen Venezuela
6 Juli 2017
Pemerintah Venezuela harus secepatnya melindungi anggota parlemen dan memberikan pengobatan terhadap korban serangan yang mengalami luka-luka
Buronan, Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Muncul di Youtube
5 Juli 2017
Polisi Venezuela yang buron setelah mencuri helikopter untuk melemparkan granat ke Mahkamah Agung mendadak muncul di YouTube.
Baca SelengkapnyaPilot Helikopter Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Diburu
29 Juni 2017
Pasukan khusus Venezuela memburu pilot helikopter Oscar Perez, 36 tahun, yang menyerang gedung Mahkamah Agung dengan granat.
Baca SelengkapnyaSiapa Pilot Penyerang Mahkamah Agung Venezuela?
28 Juni 2017
Polisi muda Venezuela muncul dalam rekaman video di Instagram menjelaskan alasan granat dilempar ke gedung Mahkmah Agung.
Baca SelengkapnyaKrisis Venezuela, Helikopter Lempar 4 Granat ke Mahkamah Agung
28 Juni 2017
Helikopter milik polisi Venezuela dipakai untuk melemparkan 4 granat ke gedung Mahkamah Agung dan menembaki gedung Kementerian Dalam Negeri.
Baca SelengkapnyaDilanda Krisis, Venezuela Naikkan Gaji PNS dan Tentara
2 Mei 2017
Ini adalah kenaikan gaji ketiga di Venezuela sepanjang 2017 dan ke-15 kalinya sejak Maduro berkuasa pada 2013.
Baca SelengkapnyaPresiden Maduro Disebut Diktator, Venezuela Pilih Keluar dari OAS
28 April 2017
Venezuela segera keluar dari organisasi negara-negara Amerika atau OAS setelah Presiden Nicolas Maduro dijuluki diktator.
Baca SelengkapnyaMenakjubkan, Bayi Keluar Sendiri Saat Ibu Jalani Operasi Caesar
25 April 2017
Rekaman memperlihatkan cara bayi keluar dari perut si ibu tanpa bantuan tim medis saat operasi caesar berlangsung.
Baca SelengkapnyaTiga Tewas dalam Unjuk Rasa Terbesar di Venezuela
20 April 2017
Sedikitnya tiga orang tewas dalam unjuk rasa di Venezuela yang menuntut Presiden Nicolas Maduro mundur dari jabatannya.
Baca SelengkapnyaKekurangan Obat, Presiden Venezuela Minta Bantuan PBB
25 Maret 2017
Federasi Farmasi Venezuela memperkirakan sekitar 85 persen obat tidak tersedia bagi warga Venezuela.
Baca Selengkapnya