Parlemen Iran Lagi Mikir Pengin Kerjasama IAEA

Reporter

Editor

Senin, 14 November 2011 03:28 WIB

Tanda bahaya radiasi terpasang di area simulasi saat petugas gabungan membersihkan area yang diduga terpapar radiasi diatas Kapal Bimaskti Utama di Pelabuhan Nilam, Tanjung Perak, Surabaya (11/03). Badan Pengawas Tenaga Nuklir bersama berbagai unsur Kepolisian Daerah Jawa Timur dan Kantor Kesehatan Pelabuhan terlibat dalam Gladi Lapang Nasional Penanggulangan Kedaruratan Radiologi 2011. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO Interaktif, TEHERAN:-Sebuah ledakan besar di gudang senjata militer dekat Ibukota Teheran, Iran, Sabtu 12 November lalu menewaskan 17 anggota Garda Revolusioner. Para pejabat menyebutkan ledakan yang diduga akibat kecelakaan itu terjadi saat para tentara memindahkan amnuisi ke sebuah basis di Bidganeh, dekat kota Shahriar, sekitar 45 kilometer barat Teheran.

Ledakan dahsyat di siang bolong itu mengguncang rumah-rumah dan memecahkan kaca jendela beberapa mil jauhnya, tak sedikit warga yang mengiranya satu gempa moderat. Juru bicara Garda Revolusioner, Ramezan Sharif kepada televisi pemerintah, Sabtu lalu mengatakan, “Hari ini pukul 13.30, sebuah ledakan terjadi di basis Garda Revolusioner ketika suatu bahan padat dipindahkan dari arsenal, di samping sejumlah amunisi dalam arsenal meledak yang menciptakan suara mengerikan.”

Sharif membantah spekulasi di media Barat bahwa basis militer itu terkait ke program nuklir Iran. “Ledakan itu tak terkait apapun dengan tes-tes nuklir yang dilaporkan oleh sejumlah media asing.”

Sementara itu, kantor berita Fars, kemarin melaporkan Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri parlemen Iran akan berdiskusi untuk menimbang upaya-upaya kerjasama dengan Badan Energi Atom Internasional (IAEA).

Anggota DPR senior, Alaeddin Boroujerdi, menyatakan bahwa, “sayangnya, badan (IAEA) dan Direktur Jendral mengikuti pedoman Amerika Serikat dan menampilkan atmosfir kepentingan politik” di dalam kerangka regulasi dan penerapan syarat-syaratnya.

Oleh karena itu, Komisi akan membahas cara-cara kerjasama dengan IAEA dalam sidangnya pekan ini. “Kami percaya bahwa kerjasama (Iran) dengan IAEA membutuhkan peninjauan kembali,” tutur Boroujerdi di Teheran kemarin.

Reuters | Xinhua | Dwi Arjanto

Berita terkait

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

4 Desember 2012

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.

Baca Selengkapnya

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

9 November 2012

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.

Baca Selengkapnya

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

9 November 2012

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.

Baca Selengkapnya

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

11 Oktober 2012

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.

Baca Selengkapnya

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

10 Oktober 2012

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya

Baca Selengkapnya

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

4 Oktober 2012

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

3 Oktober 2012

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".

Baca Selengkapnya

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

3 Oktober 2012

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

3 Oktober 2012

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.

Baca Selengkapnya

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

1 Oktober 2012

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.

Baca Selengkapnya