TEMPO Interaktif, Soma City, Jepang - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon, Ahad, 7 Agustus 2011, meminta Presiden Suriah Bashar al-Assad menghentikan kekerasan terhadap warga sipil. Menurut laporan, militer Suriah telah menggunakan senjata untuk membunuh rakyat.
Ban berbicara kepada para wartawan di Jepang timur bahwa dirinya telah menyampaikan pesan keras kepada Assad melalui percakapan telepon, Sabtu, 6 Agustus 2011, usai menerima laporan dari Dewan Keamanan PBB seputar kondisi di Suriah.
"Saya berharap beliau benar-benar serius menghentikan segala bentuk kekerasan terhadap rakyatnya sendiri," ujar Ban ketika ditanya wartawan apakah ada tanda-tanda PBB akan melanjutkan tekanan internasional terhadap Assad.
Sejumlah warga di ibu kota Provinsi Deira al-Zor mengatakan pemerintah mengerahkan tank untuk menyerbu kota pada Ahad, 7 Agusutus 2011. Akibat serbuan itu, jelas sejumlah aktivis, 50 orang terjengkang hilang nyawa. Sebaliknya pemerintah menolak tuduhan bahwa mereka menembaki kota tersebut. Kabar itu sulit dikonfirmasi karena pemerintah Suriah telah mengusir jurnalis independen.
Militer menembaki Deir al-Zor, terletak di sekitar 400 kilometer timur laut Damaskus, sehari setelah Presiden Suriah Bashar al-Assad berbicara melalui telepon dengan Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon. Ban sendiri berkunjung ke Jepang untuk melihat dampak gempa bumi lima bulan lalu yang berkekuatan 9,0 skala Richter memakan korban 20 ribu orang.
REUTERS | CA
Berita terkait
CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi
12 Januari 2018
Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.
Baca SelengkapnyaGadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB
18 Oktober 2017
Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.
Baca SelengkapnyaTujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah
13 Agustus 2017
Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal
Baca SelengkapnyaBeredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah
31 Juli 2017
Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.
Baca SelengkapnyaIndonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah
28 Juli 2017
KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah
23 Juli 2017
Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah
Baca SelengkapnyaKedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri
17 Juli 2017
Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.
Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung
15 Juli 2017
Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah
Baca SelengkapnyaDokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis
14 Juni 2017
Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.
Baca SelengkapnyaHina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB
18 Mei 2017
Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.
Baca Selengkapnya