Gempa Hantam Iran, 7 Tewas

Reporter

Editor

Selasa, 21 Desember 2010 16:15 WIB

Gempa bumi di Iran Senin (20/12), sedikitnya 20 orang tewas. (cnn)
TEMPO Interaktif, Iran dihantam gempa bumi berkekuatan 6,7 skala Richter, menyebabkan tujuh orang tewas. Petugas penyelamat hingga kini terus mencari korban yang tertimpa reruntuhan gedung. Demikian siara televisi pemerintah Press TV, Selasa (21/12) waktu setempat.

Tempat kejadian berlangsung malam hari di dekat perbatasan Pakistan-Afganistan, tepatnya di antara kota Zahedan dan Bam, Provinsi Kerman.

"Jumlah korban kemungkinan bertambah," ujar gubernur jenderal Kerman seperti dikutip kantor berita IRNA.

Mengutip keterangan saksi mata, IRNA melaporkan banyak sekali orang yang masih terperangkap reruntuhan gedung yang telah hancur. Selain itu, petugas penyelamat mengalami kesulitan menjangkau daerah bencana.

Sementara itu, Pusat Seismologi Iran berbasis di Universitas Teheran dan U.S Geological Survey, melaporkan lindu berkekuatan 6,5 skala Richter pada Senin (20/12) pukul 10 malam waktu setempat menyebabkan sedikitnya menelan tujuh korban jiwa.

Javad Kamali, wakil gubernur Provinsi Kerman, mengatakan kepada IRNA bahwa getaran gempa telah memutuskan jalur telepon di kawasan tersebut. Oleh sebab itu, militer dan para penegak hukum lainnya terpaksa berkomunikasi dengan menggunakan teknologi wireles, tambahnya.

Kamali menjelaskan, tim rekonstruksi dan rehabilitasi dari luar kota telah tiba di desa Hosseinabad, terletak di antara kota Fahraj dan Rigan. IRNA juga melaporkan, Dewan Bencana Alam Provinsi Kerman, segera menyelenggarakan pertemuan darurat membahas kerusakan, koordinasi bantuan, dan upaya-upaya asistensi.

Pusat gempa terletak di Provinsi Kerman sekitar 16 kilometer selatan Hosein Abab atau 213 kilometer selatan Zahedan, 1075 kilometer selatan Teheran.

Dalam laporannya, kantor berita semi resmi Fars mengutip keterangan warga Zahedan, Khash dan Iranshar di Provinsi Sistan-Baluchesta, perbatasan Afganistan dan Pakistan, bahwa seluruh warga merasa getaran gempa sangat kuat.

Menurut gubernur Kerman, Esmail Najjar, kepada IRNA, diakui bahwa gempa cukup keras dirasakan warga di bebrapa desa yang diperkirakan berpenduduk antara 5000-6000 orang. Mereka tinggal terserak di beberapa tempat.

CNN | CHOIRUL








Berita terkait

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

4 Desember 2012

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.

Baca Selengkapnya

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

9 November 2012

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.

Baca Selengkapnya

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

9 November 2012

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.

Baca Selengkapnya

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

11 Oktober 2012

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.

Baca Selengkapnya

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

10 Oktober 2012

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya

Baca Selengkapnya

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

4 Oktober 2012

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

3 Oktober 2012

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".

Baca Selengkapnya

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

3 Oktober 2012

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

3 Oktober 2012

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.

Baca Selengkapnya

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

1 Oktober 2012

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.

Baca Selengkapnya