Hal tersebut disampaikan kepada para wartawan yang menyertai Presiden Sebastian Pinero ketika mengunjungi rumah sakit, tempat lima narapidana dirawat. Menurutnya, lembaga pemasyarakat tersebut terlalu padat.
"Kondisi penjara sangat tidak manusiawi," ujarnya. Dia tambahkan, "Cile tidak patut mendapatkan sebuah sistem tahanan semacam itu sebagaimana yang kami punya. Ini sebuah masalah yang sudah terlalu lama dibiarkan."
Saat kebakaran terjadi, Rabu, penjara dihuni 1.961 narapidana, kata Menteri Kehakiman Felipe Bulnes. Sementara laporan CNN Cile menyebutkan, lembaga pemasyarakatan ini sesungguhnya hanya untuk 1000 narapidana.
Menteri Kesehatan Jaime Manalich mengatakan, 14 narapidana dalam kondisi kritis akibat terbakar api. Seorang petugas pemadam kebakaran dan tiga polisi juga terluka.Sedangkan 200 narapidana lainnya dievakuasi.
"Ini tragedi mengerikan," kata Manalich, seraya menyebutkan bahwa insiden ini terburuk dalam sistem hukum negara.
Senator Cile Guido Girardi mengatakan, dalam kejadian tersebut kita tidak hanya bisa menyalahkan soal kelebihan penghuni tetapi juga yang perlu diketahui adalah kenapa pada saat kejadian di penjara hanya terdapat lima petugas keamanan dan seorang paramedis yang bertugas.
"Saya rasa negara, masyarakat Cile, dan pemerintah turut bertanggung jawab," kata Girardi, anggota Partai untuk Demokrasi kepada CNN Cile. "...dan saya pikir tidak mungkin hanya disebabkan oleh kelebihan penghnui tetapi harus dicari tahu penyebab kelebihan itu."
Menurut keterangan Komisioner Kawasan Fernando Echeverra, api mulai menyambar penjara di lantai empat di Lembaga Pemasyarakatan San Miguel selanjutnya ke lantai lima setelah terjadi terjadi ketibutan antarnarapidana.
CNN | CHOIRUL