TEMPO Interaktif, Teheran - Iran sedang bersiap-siap untuk meluncurkan reaktor tenaga nuklir, menurut Republik Islam dan Rusia yang membantu membangun reaktor itu.
Kepala badan energi atom Iran, Ali Akbar Salehi, mengatakan mereka sedang mempersiapkan untuk mentransfer bahan bakar di dalam pembangkit listrik Bushehr di Iran selatan minggu depan sebelum mentransfernya ke pusat reaktor.
Salehi menambahkan bahwa Iran telah mengundang pemeriksa dari badan pengawas nuklir PBB di Wina, Badan Energi Atom Internasional, untuk menghadiri acara peluncuran.
"Sisa bahan bakar yang dipasok Rusia akan dipindahkan ke inti pada tanggal 5 September," kata Salehi, menurut kantor berita Mehr.
Di Washington, juru bicara Gedung Putih Robert Gibbs mengatakan kenyataan bahwa Rusia menyediakan bahan bakar, dan mengambil bahan bakar untuk diproses kembali menunjukkan bahwa Iran tidak memiliki kemampuan pengayaan sendiri.
Komentar Salehi pada hari Jumat muncul setelah badan atom Rusia Rosatom mengatakan reaktor Bushehr akan diluncurkan dalam waktu seminggu.
"Bahan bakar akan dimasukkan ke dalam reaktor pada 21 Agustus. Sejak saat ini, Bushehr akan dianggap sebagai instalasi nuklir," kata juru bicara Rosatom, Sergei Novikov. "Ini dapat dianggap sebagai peluncuran fisik."
Rusia telah membangun reaktor itu sejak pertengahan 1990-an tapi proyek ini dihambat oleh penundaan, dan masalah ini sangat sensitif di tengah pertentangan Teheran dengan Barat dan Israel atas ambisi nuklirnya.
Dewan Keamanan PBB menekan Teheran dengan seperangkat sanksi keempat pada 9 Juni atas program nuklirnya, dan Amerika Serikat dan Uni Eropa menindaklanjuti dengan langkah-langkah hukuman berat terhadap sektor perbankan dan energi Iran.
TELEGRAPH | EZ
Berita terkait
Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat
4 Desember 2012
Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.
Baca SelengkapnyaAlasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS
9 November 2012
Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.
Baca SelengkapnyaIran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas
9 November 2012
Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.
Baca SelengkapnyaRusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel
11 Oktober 2012
Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.
Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran
10 Oktober 2012
Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya
Baca SelengkapnyaNilai Mata Uang Iran Terjungkal
4 Oktober 2012
Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.
Baca SelengkapnyaKedutaan Prancis di Iran Diserang Massa
3 Oktober 2012
Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".
Baca SelengkapnyaTak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir
3 Oktober 2012
Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaPenyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad
3 Oktober 2012
Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.
Baca SelengkapnyaPejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail
1 Oktober 2012
Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.