Dianggap Simbol Kapitalisme, Iklan Pepsi Haram di Caracas

Reporter

Editor

Rabu, 26 Mei 2010 13:57 WIB

TEMPO Interaktif, Caracas - Pemerintah Venezuela tak sudi iklan Pepsi terpampang di berbagai sudut Kota Caracas. Sebuah iklan raksasa Pepsi-Cola ternyata membuat pemerintahan Presiden Hugo Chavez tak berkenan. Iklan itu dianggap simbol kapitalisme.

Wali Kota Caracas mengatakan unit lokal dari PepsiCo Inc, dijalankan oleh perusahaan makanan terkemuka makanan dan minuman Empresas Polar, akan didenda 77.000 bolivars atau sekitar 167 juta, karena tidak memiliki izin iklan.

Iklan Pepsi tentang bola ini juga dianggap melanggar arsitektur dan aturan kota, menurut kantor wali kota, yang dikutip kantor berita ABN. Polar mengatakan dalam sebuah pernyataannya bahwa telah memnuhi semua izin yang diperlukan. Kini pihak perusahaan meluncurkan banding setelah iklan raksasa akan dihancurkan.

“Ini mewakili dunia yang merupakan ikon publik untuk Caracas, melambangkan kehadiran dan komitmen merek yang dinikmati oleh jutaan konsumen Venezuela," kata Polar.

Apapun argumentasinya, penghapusan iklan minuman ringan asal Amerika Serikat menjadi kendaraan yang cocok bagi Chavez untuk menghantam "kapitalisme dan impiannya mengenai “sosialisme abad 21" di Amerika latin.

Advertising
Advertising

Hal ini juga merupakan simbol tumbuhnya tekanan negara pada sektor swasta, termasuk Polar, yang telah kehilangan tanah, makanan disita dan diancam dengan pengambilalihan oleh pemerintahan Chavez.

Sejak 1999 berkuasa, Chavez mengatakan bahwa dia akan mengembalikan dekade eksploitasi di Venezuela. Kemacetan di jalanan Kota Caracas dan ratusan menara apartemen secara tradisional telah ditempeli dengan iklan dan lampu neon. Kini, semua itu dibalas. Bersaing untuk mendapatkan perhatian masyarakat, pemerintah menempel poster balasan berisi slogan-slogan: "Sosialisme atau Mati!"

REUTERS| NUR HARYANTO



Berita terkait

Amerika Serikat Mengutuk Serangan Berdarah ke Parlemen Venezuela

6 Juli 2017

Amerika Serikat Mengutuk Serangan Berdarah ke Parlemen Venezuela

Pemerintah Venezuela harus secepatnya melindungi anggota parlemen dan memberikan pengobatan terhadap korban serangan yang mengalami luka-luka

Baca Selengkapnya

Buronan, Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Muncul di Youtube

5 Juli 2017

Buronan, Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Muncul di Youtube

Polisi Venezuela yang buron setelah mencuri helikopter untuk melemparkan granat ke Mahkamah Agung mendadak muncul di YouTube.

Baca Selengkapnya

Pilot Helikopter Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Diburu

29 Juni 2017

Pilot Helikopter Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Diburu

Pasukan khusus Venezuela memburu pilot helikopter Oscar Perez, 36 tahun, yang menyerang gedung Mahkamah Agung dengan granat.

Baca Selengkapnya

Siapa Pilot Penyerang Mahkamah Agung Venezuela?  

28 Juni 2017

Siapa Pilot Penyerang Mahkamah Agung Venezuela?  

Polisi muda Venezuela muncul dalam rekaman video di Instagram menjelaskan alasan granat dilempar ke gedung Mahkmah Agung.

Baca Selengkapnya

Krisis Venezuela, Helikopter Lempar 4 Granat ke Mahkamah Agung  

28 Juni 2017

Krisis Venezuela, Helikopter Lempar 4 Granat ke Mahkamah Agung  

Helikopter milik polisi Venezuela dipakai untuk melemparkan 4 granat ke gedung Mahkamah Agung dan menembaki gedung Kementerian Dalam Negeri.

Baca Selengkapnya

Dilanda Krisis, Venezuela Naikkan Gaji PNS dan Tentara

2 Mei 2017

Dilanda Krisis, Venezuela Naikkan Gaji PNS dan Tentara

Ini adalah kenaikan gaji ketiga di Venezuela sepanjang 2017 dan ke-15 kalinya sejak Maduro berkuasa pada 2013.

Baca Selengkapnya

Presiden Maduro Disebut Diktator, Venezuela Pilih Keluar dari OAS  

28 April 2017

Presiden Maduro Disebut Diktator, Venezuela Pilih Keluar dari OAS  

Venezuela segera keluar dari organisasi negara-negara Amerika atau OAS setelah Presiden Nicolas Maduro dijuluki diktator.

Baca Selengkapnya

Menakjubkan, Bayi Keluar Sendiri Saat Ibu Jalani Operasi Caesar  

25 April 2017

Menakjubkan, Bayi Keluar Sendiri Saat Ibu Jalani Operasi Caesar  

Rekaman memperlihatkan cara bayi keluar dari perut si ibu tanpa bantuan tim medis saat operasi caesar berlangsung.

Baca Selengkapnya

Tiga Tewas dalam Unjuk Rasa Terbesar di Venezuela  

20 April 2017

Tiga Tewas dalam Unjuk Rasa Terbesar di Venezuela  

Sedikitnya tiga orang tewas dalam unjuk rasa di Venezuela yang menuntut Presiden Nicolas Maduro mundur dari jabatannya.

Baca Selengkapnya

Kekurangan Obat, Presiden Venezuela Minta Bantuan PBB

25 Maret 2017

Kekurangan Obat, Presiden Venezuela Minta Bantuan PBB

Federasi Farmasi Venezuela memperkirakan sekitar 85 persen obat tidak tersedia bagi warga Venezuela.

Baca Selengkapnya