Vatikan Kembali Menuai Kritik  

Reporter

Editor

Sabtu, 3 April 2010 22:30 WIB

Pastur Raniero Cantalamessa berkhotbah dalam misa Jumat Agung di St. Peter's Basilica, Vatikan (3/4).P Photo/Alessandra Tarantino in at the Vatican A)
TEMPO Interaktif, KOTA VATIKAN - Tahkta Suci Vatikan kembali menuai kritikan, Sabtu (3/4). Penyebabnya adalah komentar Pastur Raniero Cantalamessa, salah seorang penasihat rohani Paus Benediktus. Katanya kritik terhadap Paus dan Gereja Katolik atas kasus pelecehan seksual terhadap anak-anak tak ubahnya bak 'kekerasan kolektif' yang dialami oleh orang-orang Yahudi. Hal itu dikatakan Cantalamessa dalam misa Jumat Agung di Vatikan.

"Prasangka-prasangka dan rasa bersalah pribadi menjadi tanggung jawab kolektif dan rasa bersalah kolektif mengingatkanku pada aspek-aspek anti-Yahudi yang memalukan," kata Pastur Cantalamessa mengutip isi surat seorang teman Yahudi-nya itu dalam misa yang diikuti Paus. Kata Cantalamessa, temannya itu, "mengikuti dengan rasa jijik kekerasan dan serangan yang terpusat pada gereja dan Paus".

Direktur Hubungan Lintas Agama Komite Yahudi Amerika Rabi Gary Greenbaum menyebut ucapan Cantalamessa itu sebagai sebuah kemalangan dalam berbahasa. Menurut dia kasus pelecehan seksual terhadap anak-anak yang dilakukan sejumlah oknum pastur di beberapa gereja di dunia tak bisa disamakan dengan kekerasan kolektif yang menewaskan lebih dari 6 juta Yahudi.

"Kekerasan kata-kata [terhadap gereja dan Paus] tak berujung pada kematian dan pembantaian," kata Rabi Greenbaum. "Tapi, barangkali, pembunuhan karakter." Hal senada juga diungkapkan Wakil Presiden Perkumpulan Korban Selamat Holocaust di Amerika Serikat Elan Steinberg. "Sungguh malang Romo Cantalamessa," kata Steinberg. "Sikap bela diri Vatikan itu menyakitkan. Kami sungguh kecewa."

Jurubicara Vatikan Romo Federico Lombardi pun buru-buru meluruskan. Katanya pernyataan Romo Cantalamessa tersebut tak bukan pernyataan resmi Tahkta Suci Vatikan. "Pernyataan itu tak bisa diterjemahkan sebagai pernyataan resmi Vatikan," ujar Romo Lombardi. Apa boleh buat, beberapa kelompok Yahudi justru mendesak Paus meminta maaf atas pernyataan penasihatnya itu.

AP | REUTERS | ANDREE PRIYANTO

Berita terkait

Uskup Agung Melbourne Terkejut Atas Vonis Kasus Pelecehan Seksual

26 Februari 2019

Uskup Agung Melbourne Terkejut Atas Vonis Kasus Pelecehan Seksual

Uskup Agung Melbourne Comensoli mengaku terkejut dan terguncang terkait vonis atas kasus pelecehan seksual anak yang melibatkan Kardinal George Pell.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Tak Suka Orang Cengeng, Kenapa?

14 Juli 2017

Paus Fransiskus Tak Suka Orang Cengeng, Kenapa?

Paus Fransiskus ternyata seorang yang tidak suka mendengar keluhan. Hal itu tergambar dari tulisan yang tertempel pada pintu kamarnya.

Baca Selengkapnya

Vatikan Haramkan Hostia Bebas Gluten dan Anggur Tak Murni

11 Juli 2017

Vatikan Haramkan Hostia Bebas Gluten dan Anggur Tak Murni

Vatikan menyatakan bahwa roti tak beragi yang disajikan selama Perjamuan Kudus dalam ibadah umat Katolik atau yang biasa disebut Hostia.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Becandai Donald Trump Soal Berat Badannya  

25 Mei 2017

Paus Fransiskus Becandai Donald Trump Soal Berat Badannya  

Meski foto muram Paus Fransiskus saat bertemu dengan Donald Trump beredar viral, ternyata Fransiskus sempat mencandai Trump soal berat badannya.

Baca Selengkapnya

Wajah Muram Paus Fransiskus Saat Bertemu Donald Trump Jadi Viral

25 Mei 2017

Wajah Muram Paus Fransiskus Saat Bertemu Donald Trump Jadi Viral

Foto wajah muram Paus Fransiskus dalam pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump menjadi viral di dunia maya dan menuai beragam komentar

Baca Selengkapnya

Kerap Berseberangan, Pertemuan Trump-Paus Fransiskus Dinantikan

24 Mei 2017

Kerap Berseberangan, Pertemuan Trump-Paus Fransiskus Dinantikan

Presiden Amerika Serikat Donald Trump hari ini dijadwalkan bertemu dengan pemimpin umat Katolik sedunia, Paus Fransiskus di Vatikan.

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Mesir, Paus Tolak Naik Kendaraan Lapis Baja  

27 April 2017

Berkunjung ke Mesir, Paus Tolak Naik Kendaraan Lapis Baja  

Kendati rentan terhadap sasaran serangan, Paus Fransiskus menolak naik kendaraan lapis baja.

Baca Selengkapnya

Emeritus Paus Benediktus Rayakan Ultah ke 90 dengan Segelas Bir

18 April 2017

Emeritus Paus Benediktus Rayakan Ultah ke 90 dengan Segelas Bir

Emeritus Paus Benediktus XVI merayakan ulang tahun ke 90 denga segelas bir dan ditemani kerabatnya.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Rayakan Kamis Putih di Penjara Napi Mafia Italia

13 April 2017

Paus Fransiskus Rayakan Kamis Putih di Penjara Napi Mafia Italia

Paus Fransiskus basuh kaki para napi mafia penjara Paliano, Roma, Italia dalam misa Kamis Putih.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Sediakan Laundry Gratis untuk Tunawisma di Roma

13 April 2017

Paus Fransiskus Sediakan Laundry Gratis untuk Tunawisma di Roma

Paus Fransiskus membuka tempat pencucian pakaian atau Laundry gratis di Roma untuk orang-orang miskin

Baca Selengkapnya