Pasukan Pakistan Tembak Mati Delapan Militan, Mehsud Diduga Tewas

Reporter

Editor

Selasa, 2 Februari 2010 19:01 WIB

AP/Ishtiaq Mehsud
TEMPO Interaktif, Khar - Pasukan Pakistan berhasil membunuh delapan militan Islam, Selasa, di perbatasan Afganistan dalam sebuah operasi militer. Pemimpin Taliban Pakistan Hakimullah Mehsud tewas. Hal tersebut disampaikan pejabat setempat.

Adu tembak berlangsung sengit antara serdadu Pakistan dengan mereka. Menurut laporan yang belum bisa dikonfirmasi, dalam pertempuran tersebut, pemimpin Taliban Pakistan tewas sebagian di antaranya terluka. Namun berita tersebut segera dibantah oleh komandan Taliban Hakimullah Mehsud, saat ini masih hidup dan akan membuktikannya.

Bentrok senjata di Bajur, sebelah utara Pakistan, digambarkan berlangsung sengit. Kelompok militan memberikan perlawanan sangat gigih terhadap pasukan Pakistan dibantu serdadu aliansi pimpinan AS dan NATO yang menerobos dari perbatasan Afganistan.

Sesungguhnya Bajur pernah dinyatakan kawasan bebas militer usai serbuan militer tahun lalu. Tetapi, dalam beberapa hari terakhir ini pejabat setempat mengaku kewalahan menghadapi situasi keamanan di daerahnya yang terganggu oleh kelompok-kelompok militan di sana. Bahkan, Sabtu pekan lalu, seorang militan melakukan aksi bom bunuh diri mengakibatkan 16 orang tewas.

Terakhir, kata pejabat gubernur setempat Abdul Malik, sejumlah orang tewas setelah terjadi penggerebekan di kota Damadola dan Sewai. Dia mengatakan, sejumlah penduduk setempat yang loyal terhadap pemerintah menurunkan dua orang militan dari tiang listrik di Inayat Kali. Mereka tidak tahu, kapan kedua orang itu tewas. Tidak ada sumber independen yang bisa dikonfirmas soal kematian tersebut.

Taliban dan al-Qaidah dua kelompok militan sudah lama bercokol di Bajur, kawasan semi otonom di Pakistan. Suku-suku di daerah ini terpengaruh oleh perjuangan Usamah bin Ladin, bahkan diduga mereka menyembunyikan pemimpin al-Qaidah ini. Tak ayal, AS dan sekutunya kerap menghujani kawasan ini dengan bom-bom yang dijatuhkan dari pesawat siluman.

Kalau memang benar, kematian militan Hakimullah akan menjadi sebuah kemenangan penting bagi pemerintah setempat melawan al-Qaidah, yang selama ini menguasai Waziristan Selatan, setelah mereka menaklukan pasukan Pakistan dalam sebuah operasi militer Oktober tahun lalu.

Menurut agen intelijen AS, Hakimullah Mehsud dipercaya memiliki peran penting dalam serangan bom bunuh diri ke markas CIA di Afganistan tahun lalu yang menewaskan tujuh agen CIA. Sedangkan komandan Taliban Waliur Rehman dan Qari Hussain dipesiapkan untuk menggantikan posisi Mehsed. Hussain dikenal sebagai pelatih kelompok-kelompok bom bunuh diri, sedangkan Rehman adalah komandan di Waziristan Selatan.

AP | CHOIRUL

Berita terkait

Komisioner KPU Idham Holik Dilaporkan ke DKPP atas Dugaan Intimidasi Petugas KPU Daerah

21 Desember 2022

Komisioner KPU Idham Holik Dilaporkan ke DKPP atas Dugaan Intimidasi Petugas KPU Daerah

Selain Idham, Airlangga menyebut ada 9 komisioner KPU dari provinsi dan kabupaten/kota yang dilaporkan ke DKPP.

Baca Selengkapnya

Amien Rais Hampir Menangis Partai Ummat dapat Kesempatan Verifikasi Faktual Ulang

20 Desember 2022

Amien Rais Hampir Menangis Partai Ummat dapat Kesempatan Verifikasi Faktual Ulang

Amien Rais menduga ada yang menginginkan agar Partai Ummat itu menjadi satu-satunya partai yang gagal lolos menjadi peserta Pemilu 2024

Baca Selengkapnya

Partai Ummat Klaim dapat Kesempatan Verifikasi Faktual Ulang

20 Desember 2022

Partai Ummat Klaim dapat Kesempatan Verifikasi Faktual Ulang

Partai Ummat telah melakukan mediasi dengan Bawaslu RI setelah dinyatakan tidak lolos ke Pemilu 2024 oleh KPU RI

Baca Selengkapnya

Pidato di KPU, Gerindra Soroti Pihak yang Mempertanyakan Hasil Verifikasi KPU

14 Desember 2022

Pidato di KPU, Gerindra Soroti Pihak yang Mempertanyakan Hasil Verifikasi KPU

Dalam agenda penetapan nomor urut parpol peserta Pemilu 2024, Gerindra memilih untuk mempertahankan nomor lamanya, yakni 2.

Baca Selengkapnya

Anggap KPU Curang dan Tak Transparan, Kader Partai Prima Gelar Aksi Hari Ini

14 Desember 2022

Anggap KPU Curang dan Tak Transparan, Kader Partai Prima Gelar Aksi Hari Ini

Nuradim menilai KPU juga bertindak tidak adil dan transparan dalam tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Komisi II Bakal Klarifikasi ke KPU Soal Dugaan Manipulasi Hasil Verifikasi Parpol

13 Desember 2022

Komisi II Bakal Klarifikasi ke KPU Soal Dugaan Manipulasi Hasil Verifikasi Parpol

Komisi II DPR akan bertanya ke KPU soal dugaan intervensi verifikasi faktual ke KPU daerah untuk loloskan partai politik.

Baca Selengkapnya

KPU RI Telusuri Dugaan Intimidasi dan Kecurangan Verifikasi Faktual Tiga Parpol

13 Desember 2022

KPU RI Telusuri Dugaan Intimidasi dan Kecurangan Verifikasi Faktual Tiga Parpol

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengatakan bakal menginvestigasi dugaan intimidasi saat proses verifikasi faktual tiga partai politik oleh KPU daerah.

Baca Selengkapnya

Sembilan Parpol Non Parlemen Lolos Verifikasi Faktual di Jakbar, Ada Gelora, Garuda dan PKN

13 Desember 2022

Sembilan Parpol Non Parlemen Lolos Verifikasi Faktual di Jakbar, Ada Gelora, Garuda dan PKN

Sembilan partai politik dinyatakan lolos verifikasi faktual oleh KPU Jakarta Barat. Ada Partai Gelora, Garuda dan PKN.

Baca Selengkapnya

Amien Rais Sebut Ada Gigantic Power Ingin Singkirkan Partai Ummat dari Pemilu 2024

13 Desember 2022

Amien Rais Sebut Ada Gigantic Power Ingin Singkirkan Partai Ummat dari Pemilu 2024

Amien Rais sebut mendapatkan info A1 bahwa KPU bakal meloloskan semua partai baru dan non-parlemen di Pemilu 2024, kecuali Partai Ummat.

Baca Selengkapnya

Jelang Penetapan Parpol Peserta Pemilu 2024, JPPR Sebut Masih Ada Parpol yang Mencatut NIK

12 Desember 2022

Jelang Penetapan Parpol Peserta Pemilu 2024, JPPR Sebut Masih Ada Parpol yang Mencatut NIK

Tahapan pendaftaran dan verifikasi partai politik calon peserta Pemilu 2024 berakhir besok. JPPR sebut masih ada permasalahan.

Baca Selengkapnya