TEMPO Interaktif Guangzhou - Cina telah meluncurkan kereta yang diakui sebagai kereta api tercepat di dunia. Kereta ini dapat melakukan perjalanan lebih dari 390 kilometer per jam. Berjalan pada kecepatan rata-rata 218 mil per jam, kereta super cepat ini dapat melaju hingga 245 kilometer per jam, memotong waktu perjalanan dari aslinya sembilan jam menjadi sekitar tiga jam.

Menurut Xinhua, proyek ini dimulai pada tahun 2005 sebagai bagian dari rencana untuk memperluas jaringan kereta berkecepatan tinggi yang ditujukan untuk menghubungkan Guangzhou, sebagai pusat bisnis di Cina selatan dekat Hong Kong, dengan ibukota Beijing. "Kereta api bisa menempuh 394,2 kilometer per jam, itu kereta tercepat di dunia," ujar Zhang Shuguang, kepala biro transportasi pada pelayanan kereta api.

Uji coba akan dilakukan awal bulan Desember dan layanan pertama meninggalkan kota metropolis timur Wuhan pada hari Sabtu. Sebagai perbandingan, rata-rata berkecepatan kereta api di Jepang adalah 243 kilometer per jam, sementara di Prancis itu adalah 277 kilometer per jam, ungkap Xu Fangliang, insinyur umum yang bertugas merancang link, menurut Xinhua.

Beijing mempunyai program pembangunan rel yang sangat ambisius dengan tujuan untuk meningkatkan jaringan nasional dari 86.000 kilometer, dan sampai saat ini jaringan itu telah mencapai 120.000 kilometer.

Cina meluncurkan kereta berkecepatan tinggi untuk pertama kalinya pada saat Olimpiade Beijing pada 2008. Layanannya saat itu menghubungkan ibukota dengan kota pelabuhan Tianjin.

ITN| NUR HARYANTO