Microsoft Pecat Dua Karyawan karena Dukung Warga Palestina yang Terbunuh di Gaza

Reporter

Tempo.co

Minggu, 27 Oktober 2024 17:00 WIB

Ilustrasi Logo Microsoft. REUTERS/Dado Ruvic

Microsoft dilaporkan telah memecat dua karyawannya karena mengadakan aksi “tidak sah” untuk warga Palestina yang terbunuh di Gaza di kampus perusahaan di Redmond, Washington, seperti dilansir Anadolu pada Sabtu.

Kedua karyawan tersebut dipecat melalui telepon pada Kamis malam karena mereka berdua dilaporkan merupakan anggota koalisi karyawan yang disebut “No Azure for Apartheid” yang menentang penjualan teknologi komputasi awan Microsoft kepada pemerintah Israel, menurut Seattle Times.

Microsoft mengatakan pada Jumat bahwa pihaknya telah “mengakhiri pekerjaan beberapa individu sesuai dengan kebijakan internal,” namun tidak memberikan rincian lebih lanjut.

“Kami memiliki begitu banyak anggota komunitas di Microsoft yang kehilangan keluarga, kehilangan teman atau orang yang dicintai,” surat kabar tersebut mengutip Abdo Mohamed, seorang peneliti dan ilmuwan data yang dipecat.

“Tetapi Microsoft benar-benar gagal memberikan ruang bagi kami di mana kami dapat berkumpul dan berbagi kesedihan serta menghormati kenangan orang-orang yang tidak dapat lagi berbicara sendiri,” tambahnya.

Advertising
Advertising

Hossam Nasr, pekerja lain yang dipecat, mengatakan tujuan acara ini adalah “untuk menghormati para korban genosida Palestina di Gaza dan untuk menarik perhatian terhadap keterlibatan Microsoft dalam genosida tersebut” karena penggunaan teknologinya oleh militer Israel.

Nasr juga mencatat bahwa pemberhentiannya pertama kali diumumkan di media sosial oleh kelompok pengawas Stop Antisemitism, lebih dari satu jam sebelum dia menerima pemberitahuan resmi dari Microsoft, sehingga meningkatkan kekhawatiran tentang proses pemecatan perusahaan tersebut.

Sebelumnya, Google memecat 50 karyawannya menyusul protes atas teknologi yang dipasok perusahaan tersebut kepada pemerintah Israel selama perang Gaza.

Pilihan Editor: Karyawan Google Dipecat setelah Lancarkan Protes Pro-Palestina

ANADOLU

Berita terkait

Lini Masa: Momen-momen Penting Konflik Israel-Iran

3 jam lalu

Lini Masa: Momen-momen Penting Konflik Israel-Iran

Israel berkali-kali memasuki teritori negara lain, termasuk Iran, untuk membunuh orang-orang penting Iran dan juga Hamas.

Baca Selengkapnya

Hizbullah Perintahkan Evakuasi 25 Permukiman Israel

3 jam lalu

Hizbullah Perintahkan Evakuasi 25 Permukiman Israel

Hizbullah pada Sabtu malam mengeluarkan perintah evakuasi segera bagi 25 permukiman di wilayah yang diduduki Israel

Baca Selengkapnya

IAEA: Fasilitas Nuklir Iran Tak Terdampak Serangan Israel

5 jam lalu

IAEA: Fasilitas Nuklir Iran Tak Terdampak Serangan Israel

Badan Energi Atom Internasional (IAEA) pada Sabtu mengatakan bahwa fasilitas nuklir Iran "tidak terdampak" dalam serangan Israel

Baca Selengkapnya

Israel Klaim Serangan ke Iran Lumpuhkan Produksi Rudal Balistik

6 jam lalu

Israel Klaim Serangan ke Iran Lumpuhkan Produksi Rudal Balistik

Serangan Israel pada Sabtu dilaporkan telah melumpuhkan produksi rudal balistik di Iran

Baca Selengkapnya

Kecaman dan Seruan Menahan Diri: Reaksi Dunia terhadap Serangan Israel atas Iran

6 jam lalu

Kecaman dan Seruan Menahan Diri: Reaksi Dunia terhadap Serangan Israel atas Iran

Militer Israel mengatakan serangan balasan "telah selesai", sementara Iran mengatakan "berhak dan berkewajiban untuk mempertahankan diri".

Baca Selengkapnya

Respons Kedubes Iran soal Serangan Israel: Langgar Hukum Internasional!

7 jam lalu

Respons Kedubes Iran soal Serangan Israel: Langgar Hukum Internasional!

Kedubes Iran untuk Indonesia merespons serangan Israel terhadap Iran, menyebut serangan ini sebagai pelanggaran hukum internasional dan Piagam PBB

Baca Selengkapnya

WHO Sebut Gaza Utara dalam Situasi Bencana Kesehatan

8 jam lalu

WHO Sebut Gaza Utara dalam Situasi Bencana Kesehatan

WHO menyebut Gaza utara mengalami krisis kesehatan.

Baca Selengkapnya

Meta: Teknologi Pengenalan Wajah sedang Diuji

10 jam lalu

Meta: Teknologi Pengenalan Wajah sedang Diuji

Meta, perusahaan induk dari Facebook dan Instagram, baru-baru ini mengumumkan sedang menguji penggunaan teknologi pengenalan wajah

Baca Selengkapnya

Yordania Bantah Jet Tempur Israel Gunakan Wilayah Udaranya untuk Serang Iran

10 jam lalu

Yordania Bantah Jet Tempur Israel Gunakan Wilayah Udaranya untuk Serang Iran

Yordania membantah pihaknya mengizinkan jet tempur Israel memasuki wilayah udaranya untuk menyerang Iran

Baca Selengkapnya

Israel Dituding Gunakan Wilayah Udara Irak untuk Serang Iran

10 jam lalu

Israel Dituding Gunakan Wilayah Udara Irak untuk Serang Iran

Militer Iran menuding jet tempur Israel menggunakan wilayah udara Irak yang dikendalikan AS untuk meluncurkan rudal ke sejumlah situs militernya

Baca Selengkapnya