Gudang Makanan PBB di Gaza Hancur Diserang Israel, 5 Tewas

Reporter

Tempo.co

Kamis, 14 Maret 2024 10:04 WIB

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) mengatakan salah satu gudangnya di Gaza hancur diserang Israel. “Kami dapat memastikan bahwa gudang/pusat distribusi UNRWA di Rafah (Gaza selatan) telah diserang,” kata badan PBB tersebut pada hari Rabu, 13 Maret 2024.

“Kami belum memiliki informasi lebih lanjut mengenai apa yang sebenarnya terjadi atau jumlah staf UNRWA yang terkena dampaknya,” kata juru bicara UNRWA Juliette Touma. Gudang UNRWA itu digunakan untuk mendistribusikan makanan yang sangat dibutuhkan dan barang-barang lainnya kepada para pengungsi di Gaza selatan.

Kementerian Kesehatan di Gaza, yang dipimpin oleh kelompok Palestina Hamas, mengatakan empat orang tewas dalam pengeboman tersebut. Serangan terjadi ketika negara-negara donor, lembaga bantuan dan badan amal terus berupaya untuk memasok makanan ke wilayah miskin tersebut.

Kekurangan pangan yang parah di Gaza setelah lebih dari lima bulan perang dan pengepungan telah menewaskan 27 orang karena kekurangan gizi dan dehidrasi, kebanyakan dari mereka adalah anak-anak, menurut kementerian kesehatan.

Fahd al-Ghoul, seorang warga Kamp Jabalia di utara, mengatakan: “Kami telah berpuasa di luar keinginan kami selama dua bulan atau lebih.” “Sekarang dengan Ramadhan, tidak ada yang berubah bagi kami,” kata pria berusia 50 tahun itu.

Advertising
Advertising

Dalam pernyataannya, Israel mengatakan bahwa serangan udara terhadap gudang UNRWA itu telah menewaskan seorang komandan Hamas. Militer Israel mengatakan serangan itu membunuh Mohammad Abu Hasna, yang diklaim sebagai seorang militan Hamas yang memberikan informasi intelijen kepada kelompok tersebut mengenai posisi pasukan Israel. Abu Hasna juga dituduh terlibat dalam mengambil kendali bantuan kemanusiaan dan mendistribusikannya kepada teroris Hamas.

Nama Mohammad Abdel-Halim Abu Hasna muncul dalam daftar lima korban jiwa akibat serangan tersebut. Belum ada konfirmasi langsung dari Hamas bahwa dia adalah anggota kelompok yang kini berperang melawan pasukan Israel di Gaza.

Setidaknya satu anggota staf UNRWA termasuk di antara lima orang yang tewas dan 22 lainnya terluka, kata badan tersebut. Menurut UNRWA, koordinat fasilitas tersebut telah dibagikan kepada militer Israel.

“Serangan hari ini terhadap salah satu dari sedikit pusat distribusi UNRWA yang tersisa di Jalur Gaza terjadi ketika persediaan makanan semakin menipis, kelaparan meluas dan, di beberapa daerah, berubah menjadi kelaparan,” kata Ketua UNRWA Philippe Lazzarini.

Di Washington, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken pada mengatakan dia belum menerima rincian insiden tersebut. Blinken mengatakan Israel harus melindungi keselamatan pekerja kemanusiaan meskipun kondisinya sulit.

AL JAZEERA | REUTERS

Pilihan editor: Media Prancis Liberation Terbitkan Karikatur Ejek Kelaparan di Gaza

Berita terkait

Menteri Israel Benny Gantz Ancam Mundur dari Kabinet Perang Netanyahu

4 jam lalu

Menteri Israel Benny Gantz Ancam Mundur dari Kabinet Perang Netanyahu

Kabinet perang Israel diambang perpecahan. Menteri Benny Gantz yang merupakan tokoh oposisi mengancam akan menarik dukungan dari pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

8 jam lalu

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

Hingga tahun terakhir menjabat, Presiden Jokowi tidak pernah hadir secara langsung dalam Sidang Umum PBB.

Baca Selengkapnya

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

8 jam lalu

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

Seorang wanita dikeluarkan dari sidang Mahkamah Internasional atau ICJ saat pejabat Israel menyampaikan pendapatnya.

Baca Selengkapnya

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

11 jam lalu

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

Utusan Joe Biden menemui Pangeran MBS di Arab Saudi untuk membahas sejumlah hal termasuk Palestina.

Baca Selengkapnya

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

13 jam lalu

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

Netanyahu dan sejumlah pejabat Israel berselisih soal pengendalian Gaza setelah perang dengan Hamas selesai.

Baca Selengkapnya

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

15 jam lalu

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

Hampir separuh dari penduduk Rafah sudah meninggalkan wilayah itu sejak Israel melakukan serangan besar-besaran.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

18 jam lalu

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

Top 3 Dunia, pada 18 Mei 2024, diurutan pertama berita tentang daftar orang tercerdas di dunia.

Baca Selengkapnya

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

1 hari lalu

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

IDF mengkonfirmasi tentara Israel membunuh seorang anggota senior Jihad Islam Palestina (PIJ) di Jenin, Tepi Barat.

Baca Selengkapnya

Giliran Austria Lanjutkan Pendanaan ke UNRWA

1 hari lalu

Giliran Austria Lanjutkan Pendanaan ke UNRWA

Austria mengumumkan akan melanjutkan pendanaan bagi badan bantuan PBB untuk pengungsi Palestina atau UNRWA.

Baca Selengkapnya

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

1 hari lalu

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

Tentara Israel baku tembak dengan anggota Hamas di gang-gang sempit di Jabalia pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya