Mantan KSAD Dudung Abdurachman Dapat Tanda Kehormatan Tertinggi Australia

Reporter

Tempo.co

Selasa, 31 Oktober 2023 20:00 WIB

Dudung Abdurachman pada 31 Oktober 2023 ditunjuk sebagai perwira kehormatan Order of Australia (Divisi Militer), yang merupakan pengakuan atas kepemimpinannya. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Indonesia 2021-2023, Jenderal Dudung Abdurachman ditunjuk sebagai perwira kehormatan Order of Australia (Divisi Militer), yang merupakan pengakuan atas kepemimpinannya dan komitmennya terhadap hubungan pertahanan Australia-Indonesia. Order of Australia adalah salah satu tanda kehormatan tertinggi di Australia.

Kedutaan Besar Australia di Jakarta dalam keterangannya menjelaskan pemberian tanda kehormatan itu dilakukan dalam sebuah upacara di kantor Kedutaan Besar Australia di Jakarta pada 30 Oktober 2023. Duta Besar Australia untuk Indonesia, Penny Williams, mengatakan penghargaan ini merupakan pengakuan atas pencapaian karir Dudung, khususnya komitmennya untuk meningkatkan dialog strategis antara para pemimpin pertahanan senior dan meningkatkan jumlah pelatihan bersama serta pertukaran antara personil militer dengan Australia.

Advertising
Advertising

"Di bawah kepemimpinan Jenderal Dudung, hubungan pertahanan Australia-Indonesia semakin kuat dan personel militer kita semakin dekat. Dedikasi Jenderal Dudung telah meningkatkan kapasitas kita untuk beroperasi bersama secara efektif," kata Duta Besar Williams.

Dudung menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat pada November 2021 dan akan purnabakti pada 19 November 2023 mendatang. Dudung digantikan Jenderal TNI Agus Subiyanto pada Rabu, 25 Oktober 2023.

Selama menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat, Dudung berfokus pada pendidikan dan pelatihan menghasilkan lulusan pertama TNI Angkatan Darat dari Royal Military College - Duntroon, serta konsolidasi peningkatan penempatan pelatihan bilateral dan pertukaran personel. Melalui kepemimpinannya, Dudung dinilai terus membangun kepercayaan dan hubungan profesional di antara Angkatan Darat kedua negara.

Dudung lulus dari Akademi Militer (Akmil) pada 1988 dari kecabangan Infanteri. Sejumlah nama di angkatannya sudah lebih dulu mendapat jabatan penting sebelum Dudung. Sebut saja salah satunya Mayor Jenderal Ilham Alamsyah, yang sempat menjabat Kepala Badan Intelijen Strategis (BAIS) pada 2017 silam.

Pria kelahiran 16 November 1965 di Bandung itu, menjabat Wakil Gubernur Akmil pada 2015 hingga 2016. Dari sana, peningkatan jabatannya terus berjalan lancar. Ia naik menjadi Staf Khusus KASAD selama setahun, kemudian Wakil Asisten Teritorial (Waaster) KASAD setelahnya.

Setelah itu, Dudung langsung diangkat menjadi Gubernur Akmil pada 2018. Posisi ini ia jabat selama dua tahun. Hingga pada Agustus 2020 lalu, Dudung dilantik menjadi Pangdam Jaya oleh KASAD Jenderal Andika Perkasa. Kemudian pada Juni 2021, Dudung diangkat menjadi Pangkostrad.

Pilihan Editor: Isi Garasi Agus Subiyanto yang Jadi Calon Tunggal Panglima TNI

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Ralat : Tulisan ini mengalami koreksi pada bagian judul dan pada Rabu, 1 November 2023. Sebelumnya, KSAD Dudung Abdurachman Dapat Tanda Kehormatan Tertinggi Australia menjadi Mantan KSAD Dudung Abdurachman Dapat Tanda Kehormatan Tertinggi Australia

Berita terkait

Australia Siapkan 20 Program Beasiswa untuk Indonesia Timur

1 hari lalu

Australia Siapkan 20 Program Beasiswa untuk Indonesia Timur

Pemerintah Australia menyiapkan 20 program beasiswa untuk Indonesia Timur pada tahun ini guna memperkuat hubungan diplomatik.

Baca Selengkapnya

Aparat Gabungan TNI Halau Serangan TPNPB-OPM di Kampung Pogapa Intan Jaya

1 hari lalu

Aparat Gabungan TNI Halau Serangan TPNPB-OPM di Kampung Pogapa Intan Jaya

Dalam pengejaran kelompok TPNPB-OPM ini, aparat gabungan menemukan senjata anak panah dan busur, senter, beberapa foto.

Baca Selengkapnya

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

1 hari lalu

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

Australia dan Selandia Baru pada Jumat bergabung dengan 141 negara lain untuk mendukung negara Palestina dalam pemungutan suara keanggotaan PBB

Baca Selengkapnya

Jaringan Komunikasi di Pogapa Terputus, TPNPB-OPM Sebut Warga Mengungsi

2 hari lalu

Jaringan Komunikasi di Pogapa Terputus, TPNPB-OPM Sebut Warga Mengungsi

Warga Nabire tak bisa berkomunikasi dengan keluarganya di Pogapa setelah TNI-Polri datang menggunakan tiga helikopter menjemput jenazah Alexsander.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Tuding Serangan Udara Bakar 3 Rumah Warga Sipil di Kampung Pogapa, Ini Kata TNI

2 hari lalu

TPNPB-OPM Tuding Serangan Udara Bakar 3 Rumah Warga Sipil di Kampung Pogapa, Ini Kata TNI

TPNPB-OPM meminta pemerintah Indonesia bertanggung jawab atas pembakaran tiga rumah warga sipil di Kampung Pogapa itu.

Baca Selengkapnya

TNI Klaim Tembak Anggota TPNPB-OPM, Amankan Kampung Pogapa Papua Tengah

2 hari lalu

TNI Klaim Tembak Anggota TPNPB-OPM, Amankan Kampung Pogapa Papua Tengah

TNI menyatakan berhasil mereduksi kekuatan OPM kelompok Afrianus Bagubau dan Keny Tipagau.

Baca Selengkapnya

Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah

2 hari lalu

Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah

Menurut jubir TPNPB-OPM, banyak sekolah di pedalaman Papua dijadikan sebagai pos militer TNI-Polri.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Bangun Sistem Pertahanan Cerdas di IKN

2 hari lalu

Pemerintah Bangun Sistem Pertahanan Cerdas di IKN

Pemerintah tengah berupaya membangun sistem pertahanan cerdas di Ibu Kota Nusantara atau IKN.

Baca Selengkapnya

Disebut Berbaur dengan Warga Saat Kontak Senjata, TPNPB OPM: Kami Kan Perang Gerilya

2 hari lalu

Disebut Berbaur dengan Warga Saat Kontak Senjata, TPNPB OPM: Kami Kan Perang Gerilya

TPNPB-OPM, menjelaskan soal penyerangan markas Kepolisian Sektor Homeyo di Distrik Homeyo, Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah, sebagai perang gerilya.

Baca Selengkapnya

TPNPB OPM Ungkap Alasan Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya Saat Serang TNI-Polri

2 hari lalu

TPNPB OPM Ungkap Alasan Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya Saat Serang TNI-Polri

TPNPB-OPM menyampaikan alasan membakar gedung sekolah saat menyerang aparat militer di Distrik Homeyo, Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya