India Belum Kirim Undangan Pertemuan G20 ke Ukraina

Reporter

Tempo.co

Jumat, 18 Agustus 2023 13:30 WIB

Delegasi mengendarai buggy di tempat pertemuan pejabat keuangan G20 dekat Bengaluru, India, 22 Februari 2023. REUTERS/Samuel Rajkumar

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jaishankar pada Rabu, 16 Agutus 2023, menegaskan kembali posisi New Delhi terkait masalah Ukraina dalam partisipasinya di pertemuan G20, yang akan diselenggarakan pada September 2023 mendatang. Sampai berita ini diturunkan, Ukraina belum dikirimi undangan untuk menghadiri pertemuan tingkat tinggi para pemimpin anggota G20, yang salah satunya ada Presiden Rusia Vladimir Putin.

Di G20, Rusia berstatus sebagai anggota tetap. Kantor berita EFE mewartakan Jaishankar sebagai tuan rumah pertemuan G20, baru mengirimkan undangan ke Spanyol, Bangladesh, Nigeria, Mauritius, Mesir, Belanda, Oman, Singapura, dan Uni Emirat Arab. Jaishankar mengingatkan lagi pertemuan G20 utamanya fokus pada upaya mendorong pertumbuhan ekonomi dan mencetak perkembangan. Sedangkan resolusi atas perang Ukraina sebaiknya diserahkan ke Dewan Keamanan PBB.

Sebelumnya Perdana Menteri India Narendra Modi sudah melakukan kontak dengan Ukraina dalam sejumlah kesempatan. Hal ini menunjukkan hubungan yang kuat antara kedua negara di berbagai bidang. Pada Juni 2023, Jaishankar pernah mengatakan kalau pihaknya tidak punya rencana untuk mengundang Ukraina pada pertemuan G20. Alasannya, daftar undangan sudah diputuskan pada Desember 2022 segera setelah India diputuskan memegang presidensi G20.

Advertising
Advertising

“Ini bukan sesuatu yang telah kami evaluasi dan sejujurnya ini bukan sesuatu yang telah kami diskusikan dengan siapapun,” kata Jaishankar.

Menanggapi sikap India tersebut, otoritas di Kyev mengatakan telah bekerja sama dengan mitra-mitra Ukraina soal keamanan untuk menghadiri undangan G20. Saat pertemuan G20 diselenggarakan di Indonesia, Ukraina di undang oleh Indonesia.

“Kami sangat yakin apa yang telah dilakukan Federasi Rusia untuk mengakhiri kesepakatan pengiriman gandum dan biji-bijian telah menjadi sebuah tantangan besar bukan hanya bagi negara-negara di Afrika dan Asia, namun juga bagi perekonomian dunia. Untuk itulah kami bekerja sama dengan mitra-mitra kami seperti India dan mitra lainnya agar bisa diundang,” kata Nikolay Tochitsky, Wakil Menteri Luar Negeri Ukraina.

Negara anggota G20 adalah Argentina, Australia, Brasil, Kanada, Cina, Prancis, Jerman, India, Indonesia, Italia, Jepan, Mexico, Korea Selatan, Rusia, Saudi Arabia, Afrika Selatan, Turki, Amerika Serikat, Inggris, dan Uni Eropa. Gabungan GDP negara-negara anggota G20 sama dengan mewakili 85 persen GDP dunia, 75 persen perdagangan internasional dan dua pertiga populasi dunia.

Sumber: RT.com

Pilihan Editor: Jokowi Klaim Rasio Utang Indonesia Paling Rendah di Negara G20 dan ASEAN

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Jokowi Sampaikan Tiga Poin saat Pertemuan Bilateral dengan Presiden Fiji

19 jam lalu

Jokowi Sampaikan Tiga Poin saat Pertemuan Bilateral dengan Presiden Fiji

Dalam pertemuan dengan Presiden Fiji, Jokowi mengharapkan kedua negara bisa terus meningkatkan kerja sama konkret yang saling menguntungkan.

Baca Selengkapnya

Volodymyr Zelensky Memohon Bantuan Militer untuk Ukraina Segera Dikirim

21 jam lalu

Volodymyr Zelensky Memohon Bantuan Militer untuk Ukraina Segera Dikirim

Volodymyr Zelensky mengkritik sekutunya dari negara-negara Barat karena terlalu lama saat membuat keputusan perihal dukungan militer untuk Ukraina

Baca Selengkapnya

Dinasti Politik Warnai Pemilu India 2024

1 hari lalu

Dinasti Politik Warnai Pemilu India 2024

Anak-anak dari mantan pemimpin India dan menteri maju dalam pemilihan anggota parlemen pemilu India 2024.

Baca Selengkapnya

Rekap Hasil Thailand Open 2024: Tuan Rumah Juara Umum dengan 2 Gelar, Wakil Indonesia Jadi Runner-up

2 hari lalu

Rekap Hasil Thailand Open 2024: Tuan Rumah Juara Umum dengan 2 Gelar, Wakil Indonesia Jadi Runner-up

Tuan rumah jadi juara umum dengan dua gelar di Thailand Open 2024, tiga gelar lainnya diraih Cina, India, dan Malaysia.

Baca Selengkapnya

Konservasi Indonesia Ajak Swasta Wujudkan Visi BIRU

2 hari lalu

Konservasi Indonesia Ajak Swasta Wujudkan Visi BIRU

Konservasi Indonesia (KI), Conservation International (CI), Kura-Kura Bali, dan MAPCLUB meresmikan program BIRU.

Baca Selengkapnya

Ajudan Klaim Pembicaraan Vladimir Putin dan Xi Jinping Sangat Sukses

3 hari lalu

Ajudan Klaim Pembicaraan Vladimir Putin dan Xi Jinping Sangat Sukses

Seorang ajudan dari Pemerintah Rusia mengklaim Vladimir Putin dan Xi Jinping bertemu dalam "suasana hati yang sedang baik" di Beijing.

Baca Selengkapnya

Traveling ke India Coba Aktivitas Seru Mengamati Bintang

3 hari lalu

Traveling ke India Coba Aktivitas Seru Mengamati Bintang

Aktivitas seru yang dikenal dengan istilah stargazing juga bisa didapatkan di India

Baca Selengkapnya

8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia

3 hari lalu

8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia

Slow travel memungkinkan wisatawan merasakan budaya lokal dan menjauh dari keramaian

Baca Selengkapnya

Intrik di Rumah Bordil, Sinopsis dan Daftar Pemeran dalam Serial India Heeramandi: The Diamond Bazaar

4 hari lalu

Intrik di Rumah Bordil, Sinopsis dan Daftar Pemeran dalam Serial India Heeramandi: The Diamond Bazaar

Serial India Heeramandi: The Diamond Bazaar yang sudah tayang di Netflix memiliki alur kompleks dan menampilkan aktor serta aktris ternama.

Baca Selengkapnya

Teaser Baru Vivo Y200 Pro Muncul di India, Miliki Desain Ramping dengan Layar Lengkung 3D

4 hari lalu

Teaser Baru Vivo Y200 Pro Muncul di India, Miliki Desain Ramping dengan Layar Lengkung 3D

Teaser menampilkan Vivo Y200 Pro yang memiliki bodi ramping dan layar melengkung.

Baca Selengkapnya