Iran Eksekusi Mati Wanita 23 Tahun

Reporter

Editor

Minggu, 3 Mei 2009 01:08 WIB

TEMPO Interaktif, Teheran: Iran dikabarkan telah mengeksekusi mati seorang wanita berusia 23 tahun setelah divonis bersalah atas pembunuhan pada 2003. Hukuman gantung tersebut memicu kecaman dari kelompok hak asasi manusia internasional.

Mohammad Mostafaei, pengacara wanita yang dihukum gantung, mengatakan, Sabtu (2/5), otoritas Iran menggantung wanita itu di Iran utara pada Jumat (1/5). Eksekusi tersebut, kata Mostafaei, dilakukan tanpa memberitahu dirinya dan keluarga sang wanita. Wanita itu sendiri melakukan kejahatan tersebut ketika berusia 17 tahun.

Menurut Amnesty International, Iran telah mengeksekusi mati delapan orang tahun lallu dan 42 orang sejak 1990. Mostafaei mengatakan bahwa eksekusi yang dilakukan pada Jumat merupakan eksekusi kedua tahun ini.

Konvensi Hak Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa yang juga ditandatangani Iran sebenarnya melarang hukuman mati bagi orang yang belum berusia 18 tahun.

"Iran terus membantah telah mengeksekusi mati terpidana yang masih berusia remaja. Akan tetapi, eksekusi tersebut menunjukkan pemerintah tahu bahwa pembunuhan tesebut ilegal dan sangat memalukan di mata dunia," ujar Zama Coursen-Neff, Deputi Direktur Divisi Hak Anak Human Rights Watch.

Terpidana bernama Delara Darabi awalnya mengaku bersalah membunuh ayah sepupunya. Akan tetapi, di kemudian hari ia menarik pengakuan tersebut dan mengatakan bahwa pacarnya merupakan pelaku pembunuhan itu.

AP| KODRAT SETIAWAN

Berita terkait

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

4 Desember 2012

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.

Baca Selengkapnya

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

9 November 2012

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.

Baca Selengkapnya

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

9 November 2012

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.

Baca Selengkapnya

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

11 Oktober 2012

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.

Baca Selengkapnya

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

10 Oktober 2012

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya

Baca Selengkapnya

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

4 Oktober 2012

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

3 Oktober 2012

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".

Baca Selengkapnya

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

3 Oktober 2012

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

3 Oktober 2012

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.

Baca Selengkapnya

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

1 Oktober 2012

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.

Baca Selengkapnya