Rolls-Royce Holdings Plc Dikabarkan Bakal PHK Karyawan

Reporter

Tempo.co

Senin, 29 Mei 2023 08:30 WIB

Sebuah pesawat Airbus A350 tampak dengan logo Rolls-Royce di kantor pusat Airbus di Toulouse, Prancis, 4 Desember 2014. REUTERS/Regis Duvignau

TEMPO.CO, Jakarta - Surat kabar The Times mewartakan perusahaan asal Inggris Rolls-Royce Holdings Plc kemungkinan akan melakukan PHK pada ribuan karyawannya. Kecurigaan itu muncul setelah Rolls-Royce Holdings Plc merekrut perusahaan bidang konsultasi tenaga kerja McKinsey & Co agar memberikan masukan pada Rolls-Royce Holdings Plc terkait perampingan operasionalnya.

Surat kabar The Times dalam pemberitaannya menyebut rencana yang tak diduga tersebut (PHK) akan menggabungkan sejumlah departemen non-manufaktur di bidang aerospace sipil, pertahanan dan divisi sistem inti perusahaan. Penggabungan itu akan membuat sekitar 30 ribu karyawan bakal tereleminasi.

Kantor pusat Rolls-Royce Holdings Plc yang ada di Kota Derby, Inggris, kemungkinan akan menjadi area paling besar yang karyawannya kena PHK. Sebagian besar karyawan yang bertugas dibagian fungsi administrasi di Derby bakal kena pangkas. Rolls-Royce Holdings Plc memastikan sebuah keputusan belum dibuat terkait tenaga kerja di perusahaan tersebut.

Advertising
Advertising

“Kami sedang bekerja dengan cepat dalam mentransformasikan sejumlah lalu-lintas pekerjaan dan hanya ada satu bagian dari lalu-lintas pekerjaan tersebut yang akan kena efisiensi. Bagaimana pun juga kami masih belum membuat keputusan yang akan berdampak pada karyawan dan yang beredar saat ini hanyalah murni spekulasi,” kata Juru bicara Rolls-Royce Holdings Plc.

CEO Rolls-Royce Holdings Plc Tufan Erginbilgic sebelumnya telah berinisiatif untuk menjalankan sebuah program transformasi diperusahaannya, di antaranya dengan melakukan sejumlah perubahan di bagian manajemen inti.

Industri penerbangan dunia sedang terseok-seok dengan output di tengah kurangnya komponen dan tenaga kerja terlatih, ditambah dengan sejumlah gangguan sanksi-sanksi terhadap Rusia yang mensuplai sejumlah komponen seperti titanium untuk mesin pesawat.

Rolls-Royce Holdings Plc adalah perusahaan multinasional bidang kedirgantaan dan pertahanan yang melakukan merger pada Februari 2011. Rolls-Royce Holdings Plc adalah milik Rolls-Royce, yakni sebuah perusahaan bisnis yang berdiri pada 1904, yang saat ini merancang, memproduksi dan mendistribusikan sistem tenaga untuk penerbangan dan industry lainnya.

Sumber: english.alarabiya.net

Pilihan Editor: Rolls-Royce Terima Dana Pembuatan Reaktor Nuklir Mini untuk Pangkalan di Bulan

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin akan Panggil Manajemen Perusahaan

4 jam lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin akan Panggil Manajemen Perusahaan

Kementerian Perindustrian merekomendasikan pembukaan kembali pabrik sepatu Bata karena banyak pekerja yang terdampak.

Baca Selengkapnya

Kunjungan Kerja ke Turkiye, Retno Marsudi Bawa Isu Palestina

3 hari lalu

Kunjungan Kerja ke Turkiye, Retno Marsudi Bawa Isu Palestina

Retno Marsudi menyebut Turkiye dan Indonesia sepakat perlunya memperkuat kolaborasi kedua negara guna mendukung perjuangan bangsa Palestina.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

4 hari lalu

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan alasannya mengangkat tokoh buruh, Andi Gani Nena Wea, sebagai salah satu staf ahlinya.

Baca Selengkapnya

Seribu Orang Kena PHK Efek Korupsi Timah

4 hari lalu

Seribu Orang Kena PHK Efek Korupsi Timah

PJ Gubernur Bangka Belitung menyebut sekitar seribu pekerja di lima smelter yang terkait korupsi timah terkena PHK

Baca Selengkapnya

Kolaborasi BPJS Ketenagakerjaan dan Perumnas Penuhi Kebutuhan Rumah Bagi Pekerja

5 hari lalu

Kolaborasi BPJS Ketenagakerjaan dan Perumnas Penuhi Kebutuhan Rumah Bagi Pekerja

BPJS Ketenagakerjaan bersama Perum Perumnas menjalin sinergi dalam penyediaan hunian yang layak bagi pekerja.

Baca Selengkapnya

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

5 hari lalu

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

Komandan Jenderal Angkatan Darat Amerika Serikat untuk wilayah Pasifik (USARPAC) kunjungan kerja ke Markas Besar TNI, Jakarta pada 21-23 April 2024

Baca Selengkapnya

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

8 hari lalu

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

PNM Excellence Award 2024 merupakan ajang tahunan untuk pemberian penghargaan atas capaian karyawan dan unit kerja PNM.

Baca Selengkapnya

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

9 hari lalu

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

Berikut sederet mobil Harvey Moeis yang telah disita Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

10 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

11 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya