TEMPO.CO, Jakarta - Tiga personel polisi Yordania tewas dalam penggerebekan di tempat persembunyian tersangka pembunuh seorang polisi di kota selatan Maan, kata pernyataan polisi, Senin, 19 Desember 2022.

Polisi mengatakan salah satu tersangka kerusuhan yang diyakini sebagai militan tewas. Pernyataan itu mengatakan penyelidikan sedang berlangsung atas insiden tersebut.

Ketegangan meningkat di Maan dan beberapa kota di Yordania selatan khususnya setelah pemogokan sporadis oleh pengemudi truk yang memprotes tingginya harga bahan bakar.

Seorang polisi senior tewas pada Kamis malam lalu dalam baku tembak dengan pengunjuki rasa di dekat kota gurun Maan untuk memadamkan kerusuhan, kata pihak berwenang.

Pemerintah berjanji untuk mengambil langkah-langkah keras dan mengerahkan lebih banyak polisi anti-huru hara terhadap orang-orang yang memprotes dengan kekerasan terhadap kondisi kehidupan yang sulit.

Polisi mengatakan lebih dari empat puluh personel keamanan terluka dalam bentrokan di mana pengunjuk rasa menghancurkan mobil, membakar ban, dan memasang penghalang jalan untuk menutup jalan raya dalam beberapa kerusuhan sipil yang paling meluas dalam beberapa tahun terakhir.

Pihak berwenang mengatakan mereka menangkap 44 orang sehubungan dengan kerusuhan di antara lebih dari 200 tersangka perusuh yang dicari oleh pihak berwenang.

REUTERS