Ledakan Covid di Depan Mata, China Tingkatkan Pemberian Vaksin

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 15 Desember 2022 15:30 WIB

Orang-orang mengantre di klinik demam sebuah rumah sakit, setelah pemerintah secara bertahap melonggarkan pembatasan pengendalian penyakit virus corona (COVID-19), di Wuhan, provinsi Hubei, China 10 Desember 2022. REUTERS/Martin Pollard

TEMPO.CO, Jakarta - China menggenjot vaksinasi bagi warga paling rentan untuk mengantisipasi gelombang infeksi Covid-19, dengan beberapa analis memperkirakan jumlah kematian akan melonjak setelah pelonggaran kontrol ketat yang menahan pandemi selama tiga tahun.

Dorongan itu datang ketika Organisasi Kesehatan Dunia WHO juga menyuarakan keprihatinan bahwa 1,4 miliar penduduk China tidak divaksinasi secara memadai, dan Amerika Serikat menawarkan untuk membantu China mengatasi lonjakan infeksi.

China Rabu lalu mengubah kebijakan 'nol-Covid' yang keras, mencabut persyaratan pengujian dan melonggarkan aturan karantina yang telah menyebabkan kecemasan mental bagi puluhan juta orang dan menghancurkan ekonomi terbesar kedua di dunia itu.

Direktur kedaruratan WHO Mike Ryan mengatakan infeksi Covid-19 meledak di China jauh sebelum keputusan pemerintah untuk menghentikan kebijakan pembatasn ketat.

"Ada narasi saat ini bahwa China mencabut pembatasan dan tiba-tiba penyakitnya tidak terkendali," kata Ryan dalam pengarahan di Jenewa, Kamis, 15 Desember 2022

"Penyakit itu menyebar secara intensif karena saya yakin tindakan pengendalian itu sendiri tidak menghentikan penyakit itu."

Advertising
Advertising

Ada tanda-tanda kekacauan yang meningkat selama perubahan kebjiakan China - dengan antrean panjang di luar klinik demam, kehabisan obat-obatan, dan kepanikan di seluruh negeri.

Akibat pembatasan ketat itu, China sekarang mungkin harus membayar mahal untuk melindungi populasi yang tidak memiliki "kekebalan kelompok" dan memiliki tingkat vaksinasi rendah di kalangan orang tua, kata para analis.

"Pihak berwenang telah membiarkan kasus di Beijing dan kota-kota lain menyebar ke titik di mana melanjutkan pembatasan, pengujian, dan pelacakan akan sangat tidak efektif dalam mengendalikan wabah," kata analis di Eurasia Group dalam sebuah catatan.

"Lebih dari 1 juta orang bisa meninggal karena Covid dalam beberapa bulan mendatang."

Pakar lain menyebutkan potensi korban lebih dari 2 juta. China telah melaporkan hanya 5.235 kematian terkait Covid sejauh ini, sangat rendah menurut standar global.

Pasar ekuitas China dan mata uang yuan jatuh pada hari Kamis di tengah kekhawatiran penyebaran virus.

China, yang mengatakan sekitar 90% populasinya telah divaksinasi, pada hari Rabu mengumumkan akan meluncurkan suntikan booster kedua untuk kelompok berisiko tinggi dan orang lanjut usia di atas 60 tahun.

Juru bicara Komisi Kesehatan Nasional Mi Feng mengatakan, perlu mempercepat vaksinasi.

Data resmi terbaru menunjukkan China memberikan 1,43 juta suntikan Covid pada hari Selasa, jauh di atas angka pada bulan November sekitar 100.000 - 200.000 dosis sehari. Secara total, itu telah memberikan 3,45 miliar vaksin.

Tetapi mengutip tingkat vaksinasi lansia yang rendah, satu panti jompo Shanghai mengatakan pada hari Rabu bahwa pihaknya melarang pengunjung dan pengiriman yang tidak penting serta menimbun obat-obatan, alat tes dan alat pelindung.

"Kami sedang memeras otak tentang bagaimana memastikan keamanan kakek-nenek Anda," tulis Panti Jompo Yuepu Tianyi dalam sebuah surat yang diposting di halaman akun resmi WeChat.

China masih mengadalkan vaksin buatan lokal. Pengobatan oral Covid-19 Pfizer Paxlovid adalah salah satu dari sedikit obat asing yang telah disetujui. Perawatan di rumah sakit hanya untuk pasien berisiko tinggi.

REUTERS

Berita terkait

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

6 jam lalu

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

Dilansir dari World Population by Country, ada 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia termasuk ke dalam 5 besar.

Baca Selengkapnya

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

16 jam lalu

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

China meraih gelar ke-16 Piala Uber setelah mengalahkan tim putri bulu tangkis Indonesia dengan skor telak 3-0. Mengatasi tekanan adalah kunci.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

3 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

7 hari lalu

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

9 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya