Departemen Luar Negeri Amerika Menyetujui Penjualan Sistem Anti-drone ke Qatar

Reporter

Terjemahan

Editor

Sapto Yunus

Rabu, 30 November 2022 10:00 WIB

Pentagon di Washington. REUTERS/Yuri Gripas

TEMPO.CO, Jakarta - Pentagon menyatakan pada Selasa, 29 November 2022, bahwa Departemen Luar Negeri Amerika Serikat telah menyetujui potensi penjualan sistem anti-drone ke Qatar dalam kesepakatan senilai US$ 1 miliar atau sekitar Rp 15,7 triliun.

Baca: Pentagon: China Mungkin akan Miliki 1.500 Hulu Ledak Nuklir pada 2035

Dalam sebuah pernyataan, Pentagon menyebutkan kontraktor utamanya adalah Raytheon Technologies Corp, SRC, dan Northrop Grumman Corp. Pentagon menambahkan bahwa Badan Kerja Sama Keamanan Pertahanan Pentagon memberi tahu Kongres tentang kemungkinan penjualan pada hari Selasa.

Potensi penjualan ke Qatar disetujui setelah pada awal tahun ini Presiden Joe Biden menunjuk Qatar sebagai sekutu utama non-NATO Negeri Abang Sam, memberikan status khusus kepada teman penting di wilayah yang bergejolak.

“Qatar adalah teman baik dan mitra yang andal serta cakap. Dan saya memberi tahu Kongres bahwa saya akan menunjuk Qatar sebagai sekutu utama non-NATO untuk mencerminkan pentingnya hubungan kita. Saya pikir itu sudah lama tertunda," kata Biden pada Januari lalu ketika dia bertemu dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani.

Advertising
Advertising

Secara terpisah, Qatar juga memainkan peran dalam pembicaraan nuklir Iran dan dalam hubungannya dengan Afghanistan, di mana kepentingan Washington diwakili oleh negara kecil di Teluk itu.

Penjualan yang diusulkan, kata Pentagon, akan meningkatkan kemampuan Qatar menghadapi ancaman dengan menyediakan kemampuan elektronik dan kinetik untuk mengalahkan drone.

Pentagon menambahkan kesepakatan ini akan membutuhkan penugasan tambahan lima perwakilan pemerintah dan 15 perwakilan kontraktor Amerika ke Qatar selama lima tahun untuk mendukung kegiatan lapangan, pelatihan, dan pemeliharaan.

Meskipun disetujui oleh Departemen Luar Negeri Amerika, pemberitahuan tersebut tidak menunjukkan bahwa kontrak telah ditandatangani atau negosiasi telah selesai.

Baca: Jurnalis Kolombia Tewas Ditembak, Korban Kedua dalam 2 Bulan

REUTERS

Berita terkait

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

1 jam lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

2 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

2 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

2 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

3 hari lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

3 hari lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Profil Stadion Abdullah bin Khalifa, Tempat Timnas Indonesia Vs Irak Berebut Posisi Juara Ketiga di Piala Asia U-23 2024

4 hari lalu

Profil Stadion Abdullah bin Khalifa, Tempat Timnas Indonesia Vs Irak Berebut Posisi Juara Ketiga di Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia Vs Irak berjibaku untuk posisi ketiga di Piala Asia U-23 2024. Berikut profil Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha, Qatar.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

4 hari lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

6 hari lalu

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

6 hari lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya