Tuduh Korban Penembakan Massal Sebar Hoaks, Ahli Konspirasi Dihukum Rp14 T

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 13 Oktober 2022 10:50 WIB

Alex Jones. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Ahli teori konspirasi Alex Jones harus membayar setidaknya $965 juta (Rp14,8 triliun) sebagai ganti rugi kepada banyak keluarga korban penembakan massal Sandy Hook 2012 karena menuding mereka sebagai aktor yang memalsukan tragedi itu, kata juri di Pengadilan Connecticut, AS, Rabu, 12 Oktober 2022.

Putusan itu, yang muncul setelah tiga minggu kesaksian di pengadilan negara bagian di Waterbury, Connecticut, jauh melampaui $49 juta yang dijatuhkan pada Jones oleh juri Texas dalam kasus serupa yang diajukan oleh dua orang tua korban SD Sandy Hook lainnya.

Putusan Connecticut berlaku untuk Jones dan perusahaannya, Free Speech Systems LLC, pemilik situs web Infowars Jones. FSS sudah mengajukan kebangkrutan pada Juli lalu.

Para penggugat dalam kasus Connecticut termasuk lebih dari selusin kerabat dari 20 anak dan enam anggota staf yang ditembak mati di Sekolah Dasar Sandy Hook pada Desember 2012. Jones menuding bahwa pembantaian itu sebagai bagian dari rencana pemerintah untuk melarang kepemilikan senjata.

Juri mengatakan penggugat juga harus diberikan biaya pengacara, yang akan ditentukan pada November.

Advertising
Advertising

Jones mengajukan banding dan mengatakan kebangkrutan perusahaannya yang sedang berlangsung akan melindungi Infowars untuk sementara.

"Kami melawan Goliat," katanya.

Christopher Mattei, pengacara untuk keluarga tersebut, mengatakan di luar gedung pengadilan bahwa putusan itu "melawan Alex Jones, kebohongannya dan penyebaran beracun mereka, dan putusan untuk kebenaran dan untuk kemanusiaan kita bersama."

Di luar gedung pengadilan, Robbie Parker, salah satu penggugat dalam kasus ini, berterima kasih kepada juri atas putusannya. "Semua orang yang mengambil sikap mengatakan yang sebenarnya," kata Parker.

Selama argumen penutup minggu lalu, Mattei mengatakan Jones mendapat banyak keuntungan selama bertahun-tahun dengan menyebar kebohongan tentang penembakan, yang mengarahkan warga ke situs Infowars dan meningkatkan penjualan berbagai produknya.

Keuangan Infowars tidak bersifat publik, tetapi menurut kesaksian persidangan situs tersebut menghasilkan pendapatan sebesar 165 juta dolar AS antara 2016 dan 2018. Seorang ekonom dalam kasus Texas memperkirakan bahwa Alex Jones secara pribadi mendapat pemasukan 135 juta sampai 270 juta dolar AS.

Reuters

Berita terkait

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 11 Mei 2024 diawali oleh tanggapan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun soal perdagangan antara Indonesia-Israel

Baca Selengkapnya

Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

1 hari lalu

Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

Anggota DPR AS dari Partai Republik, Cory Mills, pada Jumat mengatakan telah mengajukan pasal pemakzulan terhadap Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

1 hari lalu

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

Australia dan Selandia Baru pada Jumat bergabung dengan 141 negara lain untuk mendukung negara Palestina dalam pemungutan suara keanggotaan PBB

Baca Selengkapnya

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa bagi Palestina di PBB

1 hari lalu

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa bagi Palestina di PBB

Indonesia mendorong pemberian hak-hak istimewa bagi Palestina dalam Sidang Darurat Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)

Baca Selengkapnya

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

1 hari lalu

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Dubes Cina untuk PBB Fu Cong mendesak Amerika Serikat untuk tidak menghalangi proses keanggotaan penuh Palestina di PBB yang didukung Majelis Umum

Baca Selengkapnya

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

1 hari lalu

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

Jaksa menuntut pria yang masuk ke rumah mantan Ketua DPR AS Nancy Pelosi dan menyerang suaminya dengan palu harus menjalani hukuman 40 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Tahan Pengiriman Amunisi ke Israel, Cegah Tragedi Rafah atau Sekadar Peninjauan?

1 hari lalu

Amerika Serikat Tahan Pengiriman Amunisi ke Israel, Cegah Tragedi Rafah atau Sekadar Peninjauan?

Menhan Amerika Serikat Lloyd Austin mengatakan pada hari Rabu, bahwa terkait Rafah, AS meninjau beberapa pengiriman senjata jangka pendek ke Israel.

Baca Selengkapnya

Tantrum, Dubes Israel untuk PBB Hancurkan Piagam PBB dalam Sidang Majelis Umum

1 hari lalu

Tantrum, Dubes Israel untuk PBB Hancurkan Piagam PBB dalam Sidang Majelis Umum

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan merobek salinan Piagam PBB untuk memprotes pemungutan suara yang mendukung keanggotaan penuh Palestina

Baca Selengkapnya

AS Kritik Israel Soal Penggunaan Senjatanya di Gaza, Tapi Tolak Hentikan Pasokan

2 hari lalu

AS Kritik Israel Soal Penggunaan Senjatanya di Gaza, Tapi Tolak Hentikan Pasokan

Pemerintahan Joe Biden mengakui bahwa Israel kemungkinan menggunakan senjata yang disediakan AS tak sesuai hukum kemanusiaan di Gaza

Baca Selengkapnya

143 Negara Dukung Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

2 hari lalu

143 Negara Dukung Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

143 negara memberikan suara setuju untuk keanggotaan penuh Palestina di PBB, sembilan negara menolak, termasuk AS, Israel, dan 25 negara abstain.

Baca Selengkapnya