Peluncuran Misil Korea Utara Tinggal Menghitung Mundur  

Reporter

Editor

Senin, 16 Februari 2009 11:44 WIB

TEMPO Interaktif , Seoul: Persiapan peluncuran misil jarak jauh Korea Utara tinggal detik-detik terakhir. Meski dikabarkan sebagai program ruang angkasa, Pyongyang cukup membuat keringat dingin pejabat Korea Selatan mengalir.

Uji coba misil yang jangkauannya bisa menghantam Korea Selatan bahkan Jepang itu, diperkirakan akan diarahkan melalui satelit. Dari anasila dikatakan bahwa Pemerintah Komunis Korea Utara diambang peluncuran untuk mendapatkan perhatian.

“Satu hal yang akan segera diketahui dari peluncuran di Korea Utara ini” ujar pejabat agen berita Pusat Korea (KCNA). “Peluncuran ini dilaporkan sebagai perayaan ulang tahun ke-67 dari pimpinan Korea Utara Kim Jong-Il.”

Sebenarnya, Pyongyang dibawah tekanan dalam upaya peluncuran misil Taepodong-2 ini, dan secara teoritis targetnya adalah Alaska. Informasi dari intelijen, yang diambil dari foto satelit, menyatakan bahwa persiapan peluncuran misil di Musudan-ri sudah tinggal menghitung mundur.

Uji coba misil taepodong-2, yang maksimum mencapai jarak 6.700 kilometer pernah dilakukan pada tahun 2006. Saat itu, Amerika Serikat gagal mneghentikannya dan Persatuan Bangsa Bangsa menekan degan memberikan sanksi kepada Pyongyang.

Pekan lalu, Koran Seoul Chosun Ilbo mengutip dari pejabat Korea Selatan yang tidak disebutkan namanya, misil ini sudah ditempatkan pada daerah peluncuran. “Kemungkinan paling cepat akan diluncurkan tanggal 25 Februari.”

Tanggal itu adalah ulang tahun Presiden Korea Selatan Lee Myung Bak. Bagi Pyongyang, Lee adalah musuh besar karena dialah yang menghalangi perundingan garis batas. Korea Utara tak menyepakati garis batas yang ditetapkan Persatuan Bangsa Bangsa setelah perang Korea yang terjadi pada 1950 sampai 1953. Korea Utara ingin garis batas itu digeser lebih ke selatan lagi.

Advertising
Advertising

Chosun melaporkan bahwa sudah ada peningkatan aktifitas kendaraan dan orang di Musudan-ri. Pemantauan dari satelit menunjukkan bahwa misil-misil itu ditempatkan di balik pepohonan. Namun, ini baru laporan sepihak yag belum ada konfirmasinya. Otoritas Korea Selatan menolak memberi komentar laporan intelijen ini.



AP| AFP| NUR HARYANTO


Berita terkait

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

6 Februari 2021

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

Google mengeluarkan pembaruan keamanan untuk Chrome berupa patch untuk mengatasi kerentanan di peramban tersebut.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

3 Februari 2021

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

Ia yakin Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tidak akan menyerahkan persenjataan nuklirnya.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

25 Januari 2021

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

Mantan duta besar Korea Utara untuk Kuwait Ryu Hyun Woo memutuskan kabur ke Korea Selatan bersama keluarganya.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

20 Januari 2021

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberlakukan denda atau penjara bagi siapa pun yang ketahuan menikmati hiburan Korea Selatan atau meniru aksennya.

Baca Selengkapnya

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

2 Januari 2021

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

Dalam surat itu, Kim Jong Un mengucapkan terima kasih kepada rakyatnya karena telah mempercayai dan mendukungnya di masa-masa sulit.

Baca Selengkapnya

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

12 Desember 2020

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pun menggelar rapat membahas pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Korea Utara ini

Baca Selengkapnya

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

2 Desember 2020

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

Korea Utara dikabarkan telah menerima vaksin COVID-19 eksperimental dari Cina. Bahkan, Kim Jong Un dikabarkan sudah memakainya.

Baca Selengkapnya

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

30 November 2020

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Para peretas menyamar sebagai perekrut di situs jejaring LinkedIn dan WhatsApp untuk mendekati staf AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

29 November 2020

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

Pemerintah Korea Utara menambah jumlah pos penjagaannya dan membangun tembok pertahanan di perbatasannya guna mencegah masuknya virus corona.

Baca Selengkapnya

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

23 November 2020

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

'Karamba' khusus untuk program pelatihan militer mamalia laut seperti lumba-lumba terekam dalam citra satelit Sungai Taedong.

Baca Selengkapnya