Batu Giok, Benda Pusaka dalam Budaya Cina

Reporter

Tempo.co

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 2 Juni 2022 17:00 WIB

Salah satu kios di Pasar Tradisonal Xinjiang. Kios ini menjual beraneka ragam barang, mulai dari topi kulit, keramik, pisau tradisional, manik-manik, gelang dari batu giok dan lainnya. Tempo/Nur Haryanto

TEMPO.CO, Jakarta -Apabila emas menjadi salah satu barang berharga di dunia, maka batu giok menempati tempat khusus dalam budaya artistik Cina.

Dalam kamus Shuowenjiezi dari Xu Shen, batu giok memiliki lima keutamaan yang berkaitan dengan kepercayaan Konfusianismme.

Selain digunakan hiasan pakaian dalam britannica.com, batu giok dimanfaatkan untuk benda-benda ritual, baik Konfusianisme dan Taois, dan perlindungan orang meninggal di makam.

Batu giok berasal dari kombinasi nephrite, kristal kalsium magnesium silikat, yang dalam keadaan murni berwarna putih, atau hijau, krem, kuning, coklat, abu-abu, hitam, dan berbintik-bintik karena adanya senyawa besi.

Batu Giok Dalam Budaya Cina

Melansir dari thoughtco, batu giok dikelompokkan menjadi batu giok lunak (nephrite) dan batu giok keras (jadeite). Artefak arkeologi dari batu giok mencakup peralatan, ornamen, alat musik kuno, seperti yuxiao (seruling yang dimainkan secara vertikal) dan lonceng.

Penguburan tubuh tubuh Liu Sheng, seorang pangeran dari Dinasti Han Barat yang meninggal pada 113 SM, menjadi momen bersejarah ritual batu giok. Dimakamkan dalam setelan giok yang terdiri dari 2.498 keping batu giok jahitan bersama dengan benang emas.

Advertising
Advertising

Tidak hanya keindahan estetikannya, kepopuleran batu giok memiliki nilai sosial tersendiri.

Disebut yu dalam bahasa Cina, batu giok berperan penting bagi budaya Cina karena keindahan, kegunaan, dan nilai sosial. Pada Li Ji (Kitab Ritus), Konfusius menyatakan terdapat 11 De, atau kebajikan, yang diwakili dalam batu giok: kebajikan, keadilan, kepatuhan, kebenaran, kredibilitas, musik, kesetiaan surga, bumi, moralitas, dan kecerdasan.

Sepahaman dengan hal tersebut, Shi Jing (Kitab Odes), Konfusius menulis, batu giok melambangkan keindahan, keanggunan, dan kemurnian. Seperti kata pepatah Cina: “emas memiliki nilai; batu giok tidak ternilai.”

Berdasarkan konteks kebahasaan, batu giok (“yu”) dimasukkan ke dalam banyak idiom dan peribahasa Cina utnuk menunjukkan benda atau orang yang indah. Misalnya “tingting yuli” merupakan ungkapan yang disampaikan untuk menggambarkan sesuatu atau seseorang yang cantik dan anggun, atau Dewa Tertinggi Taosime dikenal sebagai Yuhuang Dadi (Kaisar Giok)

BALQIS PRIMASARI
Baca : Tambang Batu Giok Myanmar Longsor, Puluhan Orang Hilang

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.



Berita terkait

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

22 jam lalu

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

Analis teknologi memperkirakan Xiaomi 15 bakal menyerupai generasi sebelumnya ihwal jadwal rilis dan tenggat distribusi.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

23 jam lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

1 hari lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

1 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

1 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

1 hari lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

1 hari lalu

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

Salah satu destinasi wisata utama untuk dikunjungi adalah Pasar Malam Chengdu.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

1 hari lalu

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Anthony Sinisuka Ginting mengungkapkan penyebab kekalahannya atas Shi Yu Qi di final Piala Thomas 2024 saat Indonesia menghadapi Cina.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

1 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

Anthony Sinisuka Ginting tak mampu berbuat banyak dalam laga perdana final Piala Thomas 2024 melawan tunggal pertama Cina, Shi Yu Qi.

Baca Selengkapnya