Uni Emirat Arab Mereformasi Sistem Hukum: Melindungi Perempuan dan Investor

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Minggu, 28 November 2021 09:00 WIB

Perdana Menteri dan Wakil Presiden Uni Emirat Arab dan penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum menghadiri Forum Perempuan Global di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 Februari 2020. [REUTERS/Christopher Pike/File Photo]

TEMPO.CO, Jakarta - Uni Emirat Arab melakukan reformasi hukum besar-besaran, termasuk mengesahkan undang-undang pidana baru yang akan mulai berlaku pada Januari 2022.

Kantor berita negara WAM, Sabtu, 27 November 2021, melaporkan pemerintah mengubah 40 undang-undang tahun ini, termasuk yang menyangkut perusahaan swasta, keamanan online, perdagangan, hak cipta, residensi, narkotika dan masalah sosial.

Satu perubahan yang tampak baru adalah ratifikasi Undang-Undang Kejahatan dan Hukuman Federal, yang dirancang untuk melindungi perempuan, pekerja rumah tangga, dan keselamatan publik dengan lebih baik. Undang-undang ini berlaku mulai 2 Januari 2022,

UEA ingin mereformasi sistem hukumnya untuk menjaga keunggulan kompetitif karena tetangga Teluk yang konservatif, Arab Saudi, membuka diri untuk investasi dan bakat asing.

Perubahan besar sejauh ini termasuk dekriminalisasi hubungan seksual pranikah dan konsumsi alkohol, dan membatalkan ketentuan keringanan hukuman ketika berurusan dengan apa yang disebut "pembunuhan demi kehormatan" pada November 2020.

Advertising
Advertising

Salah satu yang berubah pasangan yang berhubungan di luar nikah dan mempunyai anak, tidak perlu menikah.

"Setiap pasangan yang mengandung anak di luar nikah akan diminta untuk menikah atau secara sendiri-sendiri atau bersama-sama mengakui anak tersebut dan memberikan surat-surat identitas dan dokumen perjalanan sesuai dengan hukum negara di mana keduanya merupakan warga negara," kata pernyataan itu.

Sebuah kasus pidana dengan dua tahun penjara akan dijatuhkan jika orang tua tidak mengakui dan merawat anak di luar nikah itu.

Perubahan terbaru lainnya oleh UEA termasuk memperkenalkan visa jangka panjang sebagai cara untuk menarik dan mempertahankan pekerja asing dan mendorong lebih banyak bisnis untuk mendirikan toko.

Emirat Abu Dhabi bulan ini memperkenalkan reformasinya sendiri dengan mengeluarkan hukum keluarga sekuler baru, yang bertujuan untuk lebih menarik bagi ekspatriat.

Berita terkait

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

3 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Nikita Willy dan Indra Priawan Bertualang di Dubai, Nikmati Wisata Budaya hingga Uji Nyali

4 hari lalu

Nikita Willy dan Indra Priawan Bertualang di Dubai, Nikmati Wisata Budaya hingga Uji Nyali

Nikita Willy dan Indra Priawan menjelajahi kekayaan budaya Emirati hingga menjajal Edge Walk dalam kampanye baru pariwisata Dubai.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

4 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Melihat Sejarah Pendirian Uni Emirat Arab di Etihad Museum Dubai

5 hari lalu

Melihat Sejarah Pendirian Uni Emirat Arab di Etihad Museum Dubai

Bentuk bangunan Etihad Museum di Dubai ini unik, mirip dengan gulungan kertas yang akan mengingatkan pada Treaty of the UAE

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

6 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan 5 Kali Ditangkap karena Narkoba, Begini Rekam Jejak Kasusnya

8 hari lalu

Rio Reifan 5 Kali Ditangkap karena Narkoba, Begini Rekam Jejak Kasusnya

Rio Reifan ditangkap untuk kelima kalinya pada Jumat, 26 April 2024. Polisi mengamankan barang bukti berupa sabu, ekstasi, dan obat keras.

Baca Selengkapnya

Dua Tersangka Tewasnya Remaja di Hotel Senopati Buka Jasa Open BO, Korban Diberi Inex dan Sabu

8 hari lalu

Dua Tersangka Tewasnya Remaja di Hotel Senopati Buka Jasa Open BO, Korban Diberi Inex dan Sabu

Polisi menangkap dua tersangka tewasnya seorang remaja di sebuah hotel di Senopati. Mereka membawa dua remaja ke hotel itu untuk open BO.

Baca Selengkapnya

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

9 hari lalu

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

10 hari lalu

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

Menyamarkan narkotika menjadi cairan liquid vape seperti yang dilakukan selebgram Chandrika Chika dan atlet eSports Aura Jeixy menambah daftar modus.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

10 hari lalu

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya