Varian Omicron Akan Masuk Inggris, Tinggal Tunggu Waktu

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Sabtu, 27 November 2021 16:00 WIB

Seorang kru maskapai terlihat mengenakan masker wajah pelindung di Bandara Heathrow, ketika Inggris memberlakukan aturan karantina 14 hari untuk kedatangan internasional di tengah wabah virus corona (Covid-19), London, Inggris, 8 Juni 2020. [REUTERS / Toby Melville]

TEMPO.CO, Jakarta - Kemungkinan varian virus corona baru B.1.1.529 atau Omicron, yang muncul di Afrika Selatan, akan masuk ke Inggris meski sampai sejauh ini belum ada laporan, kata Ketua Konsorsium Genomics Covid-19 Inggris atau COG-UK.

Larangan penerbangan dari Afrika Selatan dan sejumlah negara Afrika lain mulai berlaku di Inggris pada hari Jumat, 27 November 2021, dan banyak negara lain juga membatasi perjalanan dari wilayah tersebut.

"(B.1.1.529 adalah) sesuatu yang saya duga kemungkinan akan ditransmisikan ke Inggris di beberapa titik, tinggal menunggu waktu saja," kata Ketua COG-UK Sharon Peacock kepada wartawan, Jumat.

"Saya pikir mengulur waktu itu penting dan bermanfaat, karena kita bisa mengetahui apa yang perlu kita ketahui tentang varian tertentu."

Berbicara pada brifing dengan para ahli lainnya, Peacock memuji kerja cepat para ilmuwan Afrika Selatan dengan membagikan apa yang mereka ketahui tentang varian tersebut setelah lonjakan kasus di provinsi Gauteng.

Advertising
Advertising

Peringatan dini itu bisa menjadi penting dalam mencegah varian baru berkembang cepat, setelah dunia kewalahan dengan varian Delta. Meski banyak negara melarang pendatang dari Afrika Selatan, tidak ada jaminan varian baru itu tidak menyebar.

"Ini adalah keadaan yang berbeda dari Delta, dan mungkin ada harapan untuk sejumlah penahanan," kata Jeffrey Barrett, Direktur Inisiatif Genomik Covid-19 di Wellcome Sanger Institute.

"Perbedaannya adalah bahwa pengawasan sangat baik di Afrika Selatan dan negara-negara terdekat lainnya sehingga mereka menemukan ini, memahami bahwa itu adalah masalah, dan memberi tahu dunia dengan sangat cepat."

Peacock mengatakan penting untuk tidak berasumsi bahwa varian itu muncul di Afrika Selatan hanya karena telah terdeteksi di sana.

"Varian akan terbang di bawah radar di negara-negara di mana tidak ada kemampuan pelacakan," katanya.

Ciri khas yang dikenal sebagai "kegagalan target gen S", yang membedakan varian baru dari Delta, berarti bahwa tes PCR dapat memberikan petunjuk keberadaan varian baru tanpa pemeriksaan genomik penuh.

Namun, Wendy Barclay, seorang ahli virologi yang memimpin Konsorsium Virologi Nasional Inggris G2P-UK, memperingatkan bahwa beberapa varian lain juga memiliki sifat tersebut.

Berita terkait

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

11 jam lalu

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

1 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

2 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

4 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

5 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

5 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

5 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

6 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

6 hari lalu

Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

Jaksa dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) dilaporkan telah mewawancarai staf dari dua rumah sakit terbesar di Gaza

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

7 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya