Eropa Akan Putuskan Apakah Vaksin Pfizer-BioNTech Bisa untuk Booster

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 23 September 2021 20:30 WIB

Petugas medis menyiapkan dosis vaksin Covid-19 Pfizer di Sentra Vaksinasi Covid-19 Metropolitan Mall, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 27 Agustus 2021. Menurut Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi dengan adanya Serbuan vaksinasi di Kota Bekasi diharapkan mampu mencapai herd immunity atau kekebalan komunal. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Obat Eropa (EMA) pada awal Oktober akan memutuskan apakah akan menggunakan vaksin Pfizer-BioNTech untuk booster.

Ini akan menjadi keputusan pertama regulator obat Uni Eropa tentang booster, kata sumber itu kepada Reuters, Kamis, 23 September 2021.

Badan Pengawas Obat dan Makanan AS pada Rabu, 22 September 2021, mengesahkan dosis ketiga Pfizer untuk mereka yang berusia 65 tahun ke atas, semua orang yang berisiko tinggi terkena penyakit parah, dan orang yang terpapar virus.

"Keputusan EMA tentang dosis ketiga Pfizer diharapkan pada awal Oktober," kata sumber tersebut, yang menolak disebutkan namanya karena sensitivitas masalah tersebut.

Advertising
Advertising

Pfizer menolak berkomentar, sementara BioNTech tidak segera menjawab.

Regulator UE mengatakan pada 6 September 2021, bahwa pihaknya telah memulai evaluasi data yang dikirimkan oleh Pfizer dan BioNTech untuk dosis booster yang akan diberikan enam bulan setelah dosis kedua pada orang berusia 16 tahun ke atas.

Moderna juga diharapkan mengirimkan data ke EMA bulan ini tentang dosis boosternya, kata sebuah dokumen UE.

Dalam sebuah pendapat yang dikeluarkan pada awal September dan diterbitkan ulang oleh EMA, Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) mengatakan tidak ada kebutuhan mendesak untuk memberikan dosis booster kepada individu yang divaksinasi penuh dalam populasi umum.

Tetapi juga dicatat bahwa dosis tambahan harus sudah dipertimbangkan untuk orang dengan sistem kekebalan yang sangat lemah sebagai bagian dari vaksinasi utama mereka.

Banyak negara anggota Uni Eropa memutuskan untuk memberikan dosis booster meskipun menghadapi risiko hukum dari EMA.

UE telah menandatangani tiga kesepakatan dengan Pfizer dan BioNTech untuk pengadaan 2,4 miliar dosis.

Kontrak terakhir mencakup pasokan setidaknya 900 juta suntikan, sebagian besar kemungkinan akan dibutuhkan hanya jika booster dianggap perlu, atau jika varian virus baru muncul di mana vaksinasi yang ada tidak efektif.

Lebih dari 70 persen populasi dewasa UE telah divaksinasi penuh.

ECDC mengatakan data penting tentang kebutuhan dan keamanan booster masih belum ada, sebagian karena belum sepenuhnya jelas berapa lama vaksin melindungi terhadap virus corona.

Berita terkait

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

10 hari lalu

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

Perusahaan farmasi AstraZeneca telah memutuskan menarik stok vaksin Vaxzefria dari seluruh dunia. Waktunya bareng dengan sidang gugatan.

Baca Selengkapnya

Berbagai Varian Covid-19 Muncul di Banyak Negara, Kemenkes Imbau Segera Vaksinasi Booster

11 Desember 2023

Berbagai Varian Covid-19 Muncul di Banyak Negara, Kemenkes Imbau Segera Vaksinasi Booster

Kasus Covid-19 dilaporkan kembali meningkat di sejumlah negara di Asean.

Baca Selengkapnya

Pfizer Gugat Polandia Rp 23 Triliun

24 November 2023

Pfizer Gugat Polandia Rp 23 Triliun

Pfizer melayangkan gugatan ke Pemerintah Polandia untuk kontrak pembelian vaksin virus corona yang dihentikan pengirimannya.

Baca Selengkapnya

Moderna, Pfizer Klaim Vaksin Terbarunya Mampu Menangkal Varian Baru Covid-19

7 September 2023

Moderna, Pfizer Klaim Vaksin Terbarunya Mampu Menangkal Varian Baru Covid-19

Menurut pejabat WHO, varian terbaru Covid-19 kini telah terdeteksi di Swiss dan Afrika Selatan serta Israel, Denmark, AS, dan Inggris.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Terbitkan Aturan Perjalanan, Masyarakat Tetap Dianjurkan Vaksin Booster

12 Juni 2023

Kemenhub Terbitkan Aturan Perjalanan, Masyarakat Tetap Dianjurkan Vaksin Booster

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menerbitkan Surat Edaran (SE) tentang protokol kesehatan pelaku perjalanan untuk dalam negeri dan luar negeri di masa transisi endemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

KAI Tetap Wajibkan Penumpang Kereta Pakai Masker dan Vaksin Booster

10 Juni 2023

KAI Tetap Wajibkan Penumpang Kereta Pakai Masker dan Vaksin Booster

SE terbaru menyebutkan vaksinasi booster hingga memakai masker tak lagi menjadi syarat wajib bagi pelaku perjalanan dalam negeri maupun luar negeri.

Baca Selengkapnya

Jisoo BLACKPINK Positif Covid-19, Jangan Lengah Selalu Ketatkan Protokol Kesehatan 5M

5 Juni 2023

Jisoo BLACKPINK Positif Covid-19, Jangan Lengah Selalu Ketatkan Protokol Kesehatan 5M

Jisoo BLACKPINK positif Covid-19 menjadi sinyal bagi semua orang untuk tetap melakukan protokol kesehatan meski aktivitas hariabn telah dilonggarkan.

Baca Selengkapnya

Heboh Coldplay, Ini Saran Epidemiolog soal Konser meski Pandemi Dinyatakan Berakhir

10 Mei 2023

Heboh Coldplay, Ini Saran Epidemiolog soal Konser meski Pandemi Dinyatakan Berakhir

Semakin banyak konser besar digelar di Indonesia, termasuk Coldplay pada 15 November 2023. Epidemiolog mengingatkan hal ini.

Baca Selengkapnya

Hindari Penyakit Menular, Anak di Atas Satu Tahun Penting Imunisasi Booster

5 Mei 2023

Hindari Penyakit Menular, Anak di Atas Satu Tahun Penting Imunisasi Booster

Orang tua penting membawa anak mereka yang berusia satu tahun ke atas untuk melengkapi imunisasi penguat atau imunisasi booster.

Baca Selengkapnya

Vaksin IndoVac dari Bio Farma Kantongi EUA untuk Booster Pfizer

3 Mei 2023

Vaksin IndoVac dari Bio Farma Kantongi EUA untuk Booster Pfizer

Sebelumnya, Bio Farma telah mendapatkan EUA vaksin IndoVac sebagai booster Sinovac dan AstraZeneca.

Baca Selengkapnya