Mundur Sebagai PM Malaysia, Begini Karier Politik Muhyiddin Yassin

Selasa, 17 Agustus 2021 06:30 WIB

Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin telah mengajukan pengunduran dirinya setelah 17 bulan menjabat pada, Senin, 16 Agustus 2021. Surat pengunduran dirinya telah diterima oleh Raja Malaysia. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - PM Malaysia Muhyiddin Yassin memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya. Surat pengunduran dirinya pun telah diterima oleh Raja Malaysia. Saat ini ia berstatus sebagai PLT PM hingga penggantinya ditentukan.

"Dengan surat pengunduran dirinya, Yang Mulia Raja Malaysia telah setuju bahwa Tan Sri Muhyiddin Yassin akan bertugas sebagai PLT PM hingga PM baru terpilih," ujar keterangan pers Istana Malaysia, dikutip dari Channel News Asia, Senin, 16 Agustus 2021.

Lelaki kelahiran Johor, 15 Mei 1947 tersebut dilantik menjadi perdana menteri pada 1 Maret 2020. Sebelum menjadi perdana menteri, ia pernah menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri di Kabinet Mahathir VII sejak 2018 hingga 2020 dan Wakil Perdana Menteri Malaysia dari 2009 hingga 2015.

Advertising
Advertising

Karier politik Muhyiddin di politik Malaysia dimulai saat ia bergabung di Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO) dan terdaftar sebagai anggota cabang di Pagoh pada 1971. Lima tahun kemudian ia sukses menjadi ketua pemuda UMNO cabang Pagoh dan berhasil menjadi Ketua Pemuda UMNO Johor pada 1987.

Saat pemilihan Dewan Rakyat pada pemilu 1978, ia terpilih jadi anggota parlemen dari Daerah Pemilihan Pagoh dan mampu mempertahankan jabatannya ini hingga 1982.

Pada 1986 Muhyiddin Yassin menjabat sebagai Menteri Besar Johor hingga 6 Mei 1995. Selama kepemimpinannya Johor diklaim mengalami berbagai peningkatan terutama bidang ekonomi.

Karier Muhyiddin kian moncer saat ia mampu menduduki jabatan eksekutif di pemerintahan federal sejak 1995. Ia pernah menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga (1995–1999), Menteri Perdagangan Dalam Negeri dan Konsumen (1999–2004), Menteri Pertanian dan Industri berbasis Agro (2004–2008) dan Menteri Perdagangan Internasional dan Industri (2008–2009). Setelah 2009, ia dipilih oleh Perdana Menteri Najib Razak sebagai Wakil Perdana Menteri dan Menteri Pendidikan .

Muhyidin Yassin keluar dari UMNO pada 2016 dan membentuk partai baru, Partai Pribumi Bersatu Malaysia (PPBM), bersama Mahathir Mohamad. Partai ini memprioritaskan anggotanya untuk kaum Bumiputra.

TIKA AYU

Baca juga:

PM Malaysia Muhyiddin Yassin Resmi Mengundurkan Diri

Berita terkait

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

17 jam lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

2 hari lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

3 hari lalu

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

3 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

4 hari lalu

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

5 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

5 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

6 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

6 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

6 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya