Israel dan Hamas Bersitegang Lagi

Minggu, 4 Juli 2021 21:01 WIB

Anggota pasukan keamanan Israel memegang senjata mereka setelah bentrokan pasva penghancuran sebuah toko di lingkungan Palestina di Silwan, Yerusalem Timur, Rabu, 29 Juni 2021. Pemerintah Israel menghancurkan Harbi Rajabi dengan bulldozer yang mereka bawa. REUTERS/Ammar Awad

TEMPO.CO, Jakarta - Militer Israel pada Sabtu, 3 Juli 2021, mengkonfirmasi telah melakukan serangan udara balasan ke Jalur Gaza. Pasukan militer Israel di Tepi Barat juga menembak seorang warga negara Palestina yang diduga hendak melakukan penyerangan.

Juru bicara militer Israel mengatakan pasukan keamanan mereka mencoba membubarkan konfrontasi antara warga Israel dan Palestina, yang ada di sebuah desa Tepi Barat. Mereka lalu melihat seorang laki-laki yang melemparkan alat peledak ke arah mereka dari sebuah atap.

Seorang pria Palestina menggunakan ponselnya saat dia berdiri di dekat puing-puing sebuah toko yang dihancurkan Israel di lingkungan Palestina, di Silwan, Yerusalem Timur, Rabu, 29 Juni 2021. Polisi Israel dan warga Palestina kembali bentrok akibat penggusuran permukiman tersebut. REUTERS/Ammar Awad

Advertising
Advertising

Tindakan laki-laki itu lalu direspon dengan tembakan untuk menghindari bahaya. Otoritas Palestina mengkonfirmasi kematian laki-laki tersebut, yang nama lengkapnya tidak dipublikasi, 20 tahun.

Sedangkan di Gaza, jet-jet tempur Israel menghujani tembakan sebuah pabrik senjata dan melepaskan sebuah roket sebagai balasan atas serangan balon pembakar yang dikirimkan dari Palestina ke wilayah Israel.

Sumber di Hamas mengatakan ada dua tempat milik mereka, hancur dalam serangan Israel ini. Satu warga Israel dalam kondisi luka parah.

Sejak gencatan senjata pada 21 Mei 2021 berakhir pada 11 hari lalu, Israel dan kelompok Hamas kembali terlibat dalam ketegangan. Warga Palestina di Gaza secara sporadis melepaskan balon-balon berisi bahan bakar ke wilayah perbatasan. Hal itu menyebabkan kebakaran di sejumlah ladang milik Israel.

Mesir dan Amerika Serikat meningkatkan mediasi terhadap kedua belah pihak yang saling bertikai. Untungnya, serangkaian insiden yang terjadi saat ini belum sampai mengarah ke eskalasi yang lebih luas.

Dalam serangan Mei 2021 lalu, setidaknya 250 warga Palestina dan 13 warga Israel terbunuh. Militan Gaza menembakkan roket-roket ke sejumlah kota di Israel. Sebaliknya, Israel melakukan serangan udara di wilayah kantong perlindungan.

Baca juga: Israel Serang Gaza dengan Pesawat Tempur, Balas Balon Pembakar

Sumber; Reuters

Berita terkait

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

2 jam lalu

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.

Baca Selengkapnya

Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

3 jam lalu

Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

Afrika Selatan menyerukan pada komunitas internasional agar dilakukan investigasi yang menyeluruh terkait temuan kuburan massal di Gaza

Baca Selengkapnya

Akui Kecanggihan Teknologi Siber Israel, Konsultan Keamanan Spentera: Risetnya Luar Biasa

4 jam lalu

Akui Kecanggihan Teknologi Siber Israel, Konsultan Keamanan Spentera: Risetnya Luar Biasa

Mayoritas penyedia layanan software dan infrastruktur teknologi dipastikan memiliki afiliasi ke Israel.

Baca Selengkapnya

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

5 jam lalu

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

PM Spanyol Pedro Sanchez adalah pendukung utama Palestina. Ia memutuskan untuk cuti sementara usai istrinya dituduh korupsi.

Baca Selengkapnya

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

5 jam lalu

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

6 jam lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

6 jam lalu

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi Gaza di Rafah

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Penemuan Kuburan Massal 300 Mayat di Rumah Sakit di Gaza

8 jam lalu

Fakta-fakta Penemuan Kuburan Massal 300 Mayat di Rumah Sakit di Gaza

300 mayat ditemukan dalam kondisi terikat di rumah sakit di Gaza. Di antara mayat itu adalah wanita dan anak-anak.

Baca Selengkapnya

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

9 jam lalu

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya

Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

12 jam lalu

Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

Hamas merilis kondisi terkini sandera asal Amerika Serikat yang dalam keadaan sehat.

Baca Selengkapnya