Korea Selatan Ingin Tingkatkan Kerja Sama dengan Cina

Kamis, 1 April 2021 16:00 WIB

Jepang, Cina, dan Korea Selatan Pulihkan Kerja Sama Trilateral

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Korea Selatan Chung Eui-yong akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Cina pada Jumat, 2 April 2021. Ini adalah kunjungan pertama bagi Chung setelah tiga tahun.

Menteri Luar Negeri Korea Selatan yang melakukan kunjungan resmi ke Cina terakhir kalinya pada 2017 lalu.

Baca juga: Shin Tae-yong Pulang ke Korea Selatan, PSSI Tegaskan Itu Keinginan Keluarganya

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan menyebut kunjungan itu bagian dari upaya Seoul untuk meningkatkan hubungan menyusul ketegangan antara Beijing dan Amerika Serikat. Bagi Seoul, Amerika Serikat adalah sekutu paling penting. Sedangkan Cina adalah mitra dagang terbesar Amerika Serikat.

Advertising
Advertising

Menurut jadwal Chung akan melakukan rapat dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi pada Sabtu, 3 April 2021. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina Hua Chunying mengatakan hubungan bilateral Cina dengan Korea Selatan mengalami perkembangan positif. Pada tahun depan, kedua negara akan melakukan pertukaran budaya untuk memperingati 30 tahun hubungan bilateral kedua negara.

“Pertemuan antara kedua menteri akan menjadi sebuah kesempatan untuk mengeksplorasi perkembangan bilateral kedua negara, pertukaran pandangan soal Semenanjung Korea, permasalahan di kawasan dan masalah internasional lainnya,” demikian bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri Korea Selatan.

Menurut Hua, Cina siap untuk bekerja sama dengan Korea untuk menerapkan konsensus penting yang dicapai kedua kepala negara. Cina bersikap terbuka untuk memperdalam komunikasi dan kerja sama secara praktek sehingga hubungan kedua negara bisa naik kelas menjadi kemitraan strategis.

Korea Selatan telah berusaha untuk memperbaiki hubungan dengan Cina setelah pecah perselisihan pada 2016 soal sistem anti-rudal Amerika Serikat yang ditempatkan di Korea Selatan. Langkah itu telah berdampak anjloknya jumlah kunjungan turis, turunnya jumlah orang yang mau melakukan operasi kosmetik dan berdampak pula pada industri hiburan Korea Selatan.

Agenda resmi kunjungan Chung ke Cina belum dipublikasi. Namun sumber diplomatik menyebut Chung kemungkinan akan membujuk Beijing untuk melonggarkan boikot tak resmi terhadap produk-produk hiburan dari Negeri Gingseng itu, dimana boikot terjadi sejak sengketa sistem anti-rudal terjadi.

Sumber menyebut, prioritas utama adalah melonggarkan larangan film-film dan drama dari Korea Selatan, yang saat ini susah disiarkan di bioskop atau televisi online di Cina. Sumber lain di Kementerian Luar Negeri Korea Selatan menyebut Seoul sedang mengupayakan sejumlah rencana ambisius untuk pertukaran di sektor swasta sehingga bisa terus melanjutkan kerja sama ekonomi kedua negara.

Sumber: Reuters

Berita terkait

Malaysia Tolak Larang Perusahaan Pemasok Senjata ke Israel dalam Pameran di Kuala Lumpur

16 menit lalu

Malaysia Tolak Larang Perusahaan Pemasok Senjata ke Israel dalam Pameran di Kuala Lumpur

Suara pro-Palestina, termasuk mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad, mengatakan perusahaan Lockheed Martin dan MBDA harus dilarang

Baca Selengkapnya

Jelang Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024, Simak Rekor Shin Tae-yong Lawan Tim-tim dari Afrika

20 menit lalu

Jelang Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024, Simak Rekor Shin Tae-yong Lawan Tim-tim dari Afrika

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Guinea akan tersaji pada playoff cabang olahraga sepak bola Olimpiade Paris 2024. Shin Tae-yong punya rekor bagus.

Baca Selengkapnya

Keunggulan Taptilo untuk SLB yang Pernah Ditahan Bea Cukai 1,4 Tahun

1 jam lalu

Keunggulan Taptilo untuk SLB yang Pernah Ditahan Bea Cukai 1,4 Tahun

Bea Cukai sempat menahan dan memberikan pajak kepada taptilo untuk SLB. Padahal, taptilo sangat berarti bagi pembelajaran tunanetra.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

6 jam lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Jelajahi Waktu Bersama Drama Lovely Runner di 3 Lokasi Ini di Korea

7 jam lalu

Jelajahi Waktu Bersama Drama Lovely Runner di 3 Lokasi Ini di Korea

Napak tilas perjalanan waktu yang dilalui Im Sol dan Sun-jae pada K-drama Lovely Runner dengan mengunjungi 3 lokasi berikut yang ada di Korea Selatan

Baca Selengkapnya

Indonesia Usul Pemotongan Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 dengan Korea Selatan

22 jam lalu

Indonesia Usul Pemotongan Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 dengan Korea Selatan

Indonesia mengusulkan pengurangan pembayaran untuk proyek pengembangan jet tempur bersama dengan Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Asia Putri U-17: Korea Utara Pesta Gol Lawan Korea Selatan 7-0

23 jam lalu

Hasil Piala Asia Putri U-17: Korea Utara Pesta Gol Lawan Korea Selatan 7-0

Laga timnas putri Korea Utara U-17 lawan Korea Selatan menjadi laga pembuka Piala Asia Putri U-17, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

1 hari lalu

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

Analis teknologi memperkirakan Xiaomi 15 bakal menyerupai generasi sebelumnya ihwal jadwal rilis dan tenggat distribusi.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

1 hari lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Kasus Suap Tas Dior Istri Presiden Korsel, Jaksa Agung Perintahkan Penyelidikan

1 hari lalu

Kasus Suap Tas Dior Istri Presiden Korsel, Jaksa Agung Perintahkan Penyelidikan

Suap tas Dior istri Presiden Korsel yang mengguncang membuat jaksa agung turun tangan. Tim dibentuk untuk menyelidiki kasus ini.

Baca Selengkapnya