Mengejar Ketinggalan, Donald Trump Mainkan Isu Energi Untuk Lawan Biden

Rabu, 14 Oktober 2020 12:26 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Donald Trump mengandalkan kampanye dan berbagai isu untuk mengejar ketertinggalan. Karena sempat tertular COVID-19, dirinya harus menjalani perawatan dan tidak berkampanye selama hampir sepekan. Di saat bersamaan, 12 juta surat suara Pilpres Amerika via pos sudah mulai masuk.

Dalam kampanye di Pennsylvania kemarin, misalnya, Donald Trump menyerang Capres Demokrat Joe Biden terkait isu lingkungan hidup dan energi. Ia berkata, Joe Biden hendak melarang fracking, proses mengekstrak minyak dan gas dari shale, yang bisa mengganggu perekonomian AS.

"Salah satu isu terpenting untuk Pennsylvania adalah keberlanjutan dari industri energi kalian. Joe Biden berkali-kali bersumpah bahwa ia akan menghapuskan fracking," ujar Donald Trump kepada simpatisannya, sebagaimana dikutip dari kantor berita Reuters, Selasa, 13 Oktober 2020.



Joe Biden, sebelumnya, memang mengatakan bahwa ia akan melarang produksi migas apabila menjadi Presiden Amerika berikutnya. Namun, ia juga beberapa mengklarifikasi bahwa pernyataan tersebut berkaitan dengan pembukaan blok migas baru di wilayah federal.

Joe Biden, dalam kampanyenya di Florida, mengangkat isu berbeda dari Donald Trump. Ia masih konsisten dengan isu COVID-19 di mana Donald Trump sendiri adalah korbannya. Ia menegaska, Donald Trump terlalu menyepelekan COVID-19 hingga mengorbankan rakyatnya sendiri.

Hal itu, kata Joe Biden, terlihat jelas dari cara Donald Trump menangani COVID-19 dan kebijakan-kebijakan terkait. Misalnya, Donald Trump berniat menghapuskan Pajak Pendapatan yang selama ini menjadi basis untuk program jaminan sosial pensiunan.

Donald Trump, dalam penanganan COVID-19 di Amerika, memang tergolong telat dan gegabah menurut beberapa pihak. Misalnya, Ia menyepelakan COVID-19, menyamakannya dengan flu. Trump bahkan menggelar kampanye besar-besaran yang menurut pakar medis Gedung Putih, Anthony Fauci, bisa menjadi kluster baru.

"Bagi Donald Trump, kalian bisa dikorbankan. Kalian bisa dengan mudah dilupakan, kalian bukan siapa-siapa. Itu cara dia memandang kalian..Jika saya menjadi presiden, tidak akan ada yang berani mengotak-atik kebijakan jaminan sosial," ujar Biden.

Menurut polling Reuters, Joe Biden unggul 7 poin dari Donald Trump perihal keterpilihan. Angka itu lebih tinggi 2 poin dibandingkan pekan sebelumnya. Jika Joe Biden berhasil mengambil alih Florida, yang dulu membantu Trump menang, maka posisinya akan kian kuat jelang Pilpres Amerika, 3 November nanti.

ISTMAN MP | REUTERS

https://www.reuters.com/article/us-usa-election/seeking-to-close-gap-trump-bashes-biden-on-fracking-as-campaign-intensifies-idUSKBN26Y19G?il=0

Berita terkait

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

2 jam lalu

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

Joe Biden mengatakan xenophobia di Cina, Jepang dan India menghambat pertumbuhan di masing-masing negara, sementara migrasi berefek baik bagi ekonomi.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

3 jam lalu

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

Dilansir dari World Population by Country, ada 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia termasuk ke dalam 5 besar.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

3 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

3 hari lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

4 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya