Menteri Malaysia Mundur karena Penahanan Kontroversial

Reporter

Editor

Senin, 15 September 2008 14:40 WIB

TEMPO Interaktif, Kuala Lumpur: Zaid Ibrahim, yang mengkritik pemerintahan Malaysia karena menggunakan Akta Keselamatan Dalam Negeri (ISA) pekan lalu, mengundurkan diri dari kabinet Malaysia, Senin (15/9). Zaid sendiri di kabinet menangani masalah hukum.

"Ya dia telah mengundurkan diri. Zaid Ibrahim mengirimkan surat pengunduran dirinya pada pukul 14.00 hari ini," ujar salah satu orang dekat Zaid kepada AFP. "Ia mengundurkan diri karena masalah ISA."

Orang dekat Zaid itu menambahkan, belum diketahui apakah Perdana Menteri Abdullah Ahmad Badawi sudah menerima pengunduran diri Zaid.

Zaid mengkritik pemerintahan Malaysia karena menggunakan ISA (semacam Undang Undang Anti Terorisme) untuk menangkap anggota parlemen dari Partai Aksi Demokratik (DAP) Teresa Kok, blogger Malaysia Today Raja Petra Kamaruddin, dan wartawan Sin Chew Daily Tan Hoon Cheng. Mereka ditahan karena dituding mengancam keselamatan negara, Jumat lalu.

Zaid sendiri dikabarkan gagal mempertahankan jabatan Ketua UMNO di Kota Bharu karena tidak mendapat dukungan yang cukup. Zaid hanya mendapat 17 suara dukungan atau kurang tujuh suara dari yang dibutuhkan.

Zaid kalah dari bekas deputinya, Mohd Fatmi Cha Salleh. Mohd Fatmi sendiri sempat menggantikan posisi Zaid ketika Zaid terkena kasus politik uang.

AFP| Malaysia Kini| Kodrat Setiawan

Berita terkait

Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

6 September 2017

Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

Malaysia menangkap dua warga Irak yang diyakini komandan ISIS di Irak Selatan.

Baca Selengkapnya

Harapan Oposisi Jiran

23 Agustus 2017

Harapan Oposisi Jiran

Dalam akun Twitter-nya, mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menulis "Harapan yang menggunung". Setelah melalui jalan panjang, akhirnya koalisi oposisi dideklarasikan secara resmi dengan logo bertulisan "HARAPAN", yang huruf "A" keempat berupa anak panah Arjuna- tokoh dalam kisah epik Mahabarata. Dengan pilihan ini, metamorfosis Pakatan Rakyat, partai oposisi Malaysia, membayangkan pemilihan umum yang akan datang sebagai arena perang melawan Karna, yakni Barisan Nasional- partai berkuasa sekarang.

Baca Selengkapnya

Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

14 Agustus 2017

Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

Wakil PM Malaysia Ahmad Zahid Hamidi menegaskan perbedaan pendapat dengan Mahathir Mohamad tidak membenarkan seseorang untuk melakukan kekerasan.

Baca Selengkapnya

Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

14 Agustus 2017

Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

Mahathir Mohamad dilempari sandal, sepatu, botol bekas air minum, kembang api, hingga kursi di saat berpidato.

Baca Selengkapnya

Pemimpin ISIS Asal Malaysia Beristerikan WNI Tewas di Suriah

21 Juli 2017

Pemimpin ISIS Asal Malaysia Beristerikan WNI Tewas di Suriah

Pemimpin milisi ISIS asal Malaysia, Mohamad Fuzi Harun,tewas dalam serangan udara di Suriah.

Baca Selengkapnya

Bom Kampung Melayu, Malaysia Tingkatkan Keamanan Perbatasan

28 Mei 2017

Bom Kampung Melayu, Malaysia Tingkatkan Keamanan Perbatasan

ISIS mengaku bertanggung jawab atas insiden bom bunuh diri tersebut.

Baca Selengkapnya

Bersatu Lawan Najib, Mahathir Janji Kampanye Bebaskan Anwar

21 Mei 2017

Bersatu Lawan Najib, Mahathir Janji Kampanye Bebaskan Anwar

Mahathir Mohamad telah menjanjikan dukungannya untuk kampanye pembebasan musuhnya di masa lalu, Anwar Ibrahim.

Baca Selengkapnya

Duh, Pengungsi Rohingya Minum Air Toilet di Malaysia  

17 Mei 2017

Duh, Pengungsi Rohingya Minum Air Toilet di Malaysia  

Pengungsi Rohingya di Malaysia hanya diberi secangkir kecil air dan sedikit makanan, serta terpaksa minum air toilet.

Baca Selengkapnya

Muslim Moderat Malaysia Terusik dengan Ceramah Ekstrem Zakir Naik  

11 Mei 2017

Muslim Moderat Malaysia Terusik dengan Ceramah Ekstrem Zakir Naik  

Organisasi muslim moderat Malaysia terusik dengan keberadaan
Zakir Naik yang ceramahnya dianggap ekstrem.

Baca Selengkapnya

Kesebelasan Malaysia Tolak Bertanding di Korea Utara  

10 Mei 2017

Kesebelasan Malaysia Tolak Bertanding di Korea Utara  

Kesebelasan Malaysia menolak bertanding untuk kualifikasi Asian Cup di Pyongyang, Korea Utara, 8 Juni mendatang.

Baca Selengkapnya