Pertama Kali Perempuan Jadi Direktur Eksekutif Bank of Japan

Selasa, 12 Mei 2020 11:00 WIB

Pada 11 Mei 2020 Tokiko Shimizu menjadi perempuan pertama dalam sejarah panjang Bank of Japan yang mengisi salah satu dari enam jabatan direktur eksekutif.[CNN]

TEMPO.CO, Jakarta - Bank sentral Jepang atau Bank of Japan untuk pertama kalinya menunjuk perempuan sebagai direktur eksekutif dalam 138 tahun berdirinya Bank of Japan.

Ini pertama kalinya Bank of Japan menunjuk perempuan sebagai direktur sejak bank didirikan pada Oktober 1882.

Pada Senin Tokiko Shimizu, seorang bankir berusia 55 tahun, diangkat sebagai bagian dari perombakan besar-besaran di Bank of Japan, menjadi salah satu dari tim enam eksekutif yang bertanggung jawab untuk menjalankan operasi harian bank sentral, menurut laporan Reuters, 11 Mei 2020.

Shimuzu mulai bekerja untuk Bank of Japan pada tahun 1987. Dia mengambil peran di divisi pasar keuangan dan dalam operasi valuta asing, dan menjadi manajer umum untuk Eropa dan wakil kepala di London antara 2016 dan 2018, dikutip dari CNN.

Penunjukannya untuk jabatan birokrat papan atas Bank of Japan kemungkinan merupakan bagian dari upaya bank sentral untuk mendiversifikasi manajemennya. Menurut Reuters, hanya 13 persen dari posisi manajerial senior Bank of Japan yang diisi oleh perempuan.

Advertising
Advertising

Karier Shimizu, yang saat ini menjadi manajer cabang BOJ di pusat kota Jepang Nagoya, termasuk menjalankan tugas di pasar keuangan bank, divisi perbankan dan urusan internasional.

Seorang penjaga keamanan berjalan melewati depan kantor pusat Bank of Japan di Tokyo, Jepang 23 Januari 2019. [REUTERS / Issei Kato / File Foto]

Selain menunjuk Shimizu, BOJ juga memutuskan pada hari Senin untuk memperpanjang tanggung jawab direktur eksekutifnya Shinichi Uchida, yang telah mengawasi urusan internasional, untuk memasukkan kebijakan moneter.

Perempuan membentuk 47% dari tenaga kerja bank sentral tetapi hanya 13% dari posisi manajerial senior dan hanya 20% dari posisi ahli yang berurusan dengan urusan hukum, sistem pembayaran dan catatan bank, menurut data BOJ.

Perempuan telah diwakili dalam dewan kebijakannya, badan pembuat keputusan tertinggi yang bertanggung jawab untuk menetapkan kebijakan moneter, setelah kebijakan itu dibentuk pada tahun 1998. Tetapi hanya satu dari sembilan anggota dewan adalah seorang perempuan, dan Bank of Jepang tidak pernah memiliki gubernur perempuan, tidak seperti Federal Reserve atau Bank Sentral Eropa.

Meski perempuan menyumbang 51% dari populasi Jepang, menurut data Bank Dunia 2018, negara ini berada di peringkat 121 dari 153 negara dalam indeks kesenjangan gender global World Economic Forum (WEF) terbaru.

Jepang juga berada di peringkat terbawah di antara negara-negara G7 untuk kesetaraan gender, menurut WEF, meskipun Perdana Menteri Shinzo Abe berjanji untuk memberdayakan perempuan yang bekerja melalui kebijakan yang disebut "womenomics."

Berita terkait

Pemandangan Indah Gunung Fuji di Jepang Kini Ditutup, Apa Sebabnya?

2 jam lalu

Pemandangan Indah Gunung Fuji di Jepang Kini Ditutup, Apa Sebabnya?

Pemasangan dinding diharapkan bisa mencegah orang berkumpul di seberang jalan untuk mengambil foto Gunung Fuji di Jepang dan mengganggu sekitar.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

6 jam lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

8 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

13 jam lalu

Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

Piala Thomas 2024 menjadi turnamen keenam yang diikutinya sepanjang karier Kento Momota sejak debut di ajang ini 2014.

Baca Selengkapnya

Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

14 jam lalu

Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

Album SEVENTEEN menduduki peringkat pertama tanggal album utama di Jepang, tapi baru-baru ini viral video album itu dibuang

Baca Selengkapnya

Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

1 hari lalu

Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

Yakiniku yang disajikan dalam Jyubako atau bento box memberikan kesan menarik dengan makanan yang bervariasi, kaya nutrisi, dan terkontrol porsinya.

Baca Selengkapnya

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

1 hari lalu

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?

Baca Selengkapnya

68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

1 hari lalu

68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

Hari ini, 68 tahun lalu, Jepang menemukan penyakit epidemi yang disebut Minamata. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

2 hari lalu

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

Faktanya, ini bukan kasus pertama karena peretasan data dalam game-game Pokemon merajalela di antara pemain curang.

Baca Selengkapnya

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

2 hari lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya