Di ICU Karena Virus Corona, Boris Johnson Dalam Kondisi Sadar

Selasa, 7 April 2020 09:46 WIB

Perdana Menteri Boris Johnson ikut bertepuk tangan mendukung staf NHS di ambang pintu kediaman resminya di Downing Street, 2 April 2020.[Sky News]

TEMPO.CO, Jakarta - Gejala virus Corona (COVID-19) pada Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, tidak kunjung mereda. Alhasil, Senin kemarin, ia dipindahkan ke ruang perawatan intensif (ICU) untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Kabar baiknya, Johnson tidak dalam kondisi kritis. Mengutip BBC, Ia masih dalam kondisi sadar dan bisa bernafas dengan stabil tanpa harus menggunakan ventilator.

"Boris Johnson sedang menjalani perawatan di St. Thomas Hospital, London. Sepanjang Senin petang, kondisinya memburuk. Atas masukan tim medis, ia telah dipindahkan ke ruang perawatan khusus," mengutip keterangan pers Pemerintah Inggris sebagaimana dikutip dari BBC, Selasa, 7 April 2020.

Pemerintah Inggris melanjutkan bahwa Johnson ditangani dengan baik. Harapannya, Johnson bisa pulih sesegera mungkin.

Sebagaimana telah diberitakan, Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Rabb telah ditunjuk Johnson sebagai pengganti sementara. Ia akan menjalankan seluruh program yang disusun Johnson terkait penanganan pandemi virus Corona.

Kepada pers, Rabb menyampaikan bahwa Johnson masih semangat untuk bekerja. Selain itu, tim di belakang Johnson pun juga tetap solid di tengah situasi krisis seperti sekaranga. Oleh karenanya, ia yakin bisa menjalankan tugas Johnson untuk sementara ini.

"Kami akan pastikan segala rencana yang sudah dibuat perdana menteri bisa dilaksanakan sesegera mungkin. Bersama, kita akan melalui pandemi virus Corona," ujar Rabb yang sudah dua kali menjalani tes virus Corona dan dinyatakan negatif.

Mengutip the Guardian, Rabb akan menjalankan semua fungsi Johnson. Hal itu mulai dari memimpin rapat kabinet dan pertemuan terkait penanganan virus Corona. Seberapa lama ia akan memimpin tergantung perkembangan kondisi Johnson.

Sebagai catatan, Inggris adalah salah satu negara paling terdampak virus Corona di Eropa. Per hari ini, tercatat ada 52.274 kasus dan 5.383 korban meninggal akibat virus dengan nama resmi COVID-19 tersebut. Adapun pandemi virus Corona di Inggris diprediksi akan mencapai puncaknya dalam waktu dekat.

ISTMAN MP | BBC | THE GUARDIAN

Berita terkait

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

8 jam lalu

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

1 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

2 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

3 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

4 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya