Kasus Baru Virus Corona Italia Melonjak 2.000 Lebih dalam 24 Jam

Kamis, 12 Maret 2020 09:30 WIB

Tempat wisata di Italia sepi turis setelah negara itu lockdown akibat penyebaran virus corona. Sumber: mirror.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Italia mencatat 2.313 kasus baru virus Corona atau COVID019 dalam satu hari pada hari Rabu.

Lonjakan kasus baru ini menjadikan total 12.462 kasus virus Corona di Italia, kata Badan Perlindungan Sipil Italia, dikutip dari CNN, 12 Maret 2020.

Menurut pantauan Tempo mengutip data real-time John Hopkins University 12 Maret 2020 pukul 8.33 AM, total 827 kematian virus Corona dikonfirmasi di Italia. Reuters melaporkan 196 kematian baru dalam 24 jam terakhir.

Ini adalah lonjakan kasus terbesar yang dicatat sejak wabah dimulai, tetapi kepala Badan Perlindungan Sipil Italia Angelo Borelli mengatakan bahwa pihak berwenang tidak memiliki semua data untuk Lombardy, wilayah yang paling parah dilanda, pada hari Selasa sehingga angka-angka ini belum sepenuhnya lengkap.

Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte berbicara kepada media ketika ia mengumumkan dekrit yang akan menutup bioskop, sekolah-sekolah untuk mengendalikan virus Corona, di Roma, Italia 4 Maret 2020. [REUTERS / Remo Casilli]

Advertising
Advertising

Dalam pidato yang disiarkan televisi, Perdana Menteri Giuseppe Conte mengatakan semua toko akan ditutup kecuali supermarket, toko makanan dan farmasi, dan perusahaan harus menutup semua departemen yang tidak penting.

"Kami hanya akan dapat melihat efek dari upaya besar ini dalam beberapa minggu," katanya, merujuk pada laporan media Italia yang mengumumkan jumlah kasus baru dan kematian.

Kantin perusahaan dapat tetap buka jika mereka dapat menjamin jarak setidaknya 1 meter antara pelanggan.

Langkah-langkah terbaru akan berlaku mulai Kamis hingga 25 Maret, menurut pengumuman kantor perdana menteri.

"Negara ini membutuhkan tanggung jawab dari kita semua, tanggung jawab 60 juta orang Italia yang melakukan pengorbanan kecil dan besar setiap hari," kata Conte.

Pidatonya yang singkat dan suram menggemakan kata-kata yang dia gunakan hanya dua hari yang lalu ketika dia memperluas penutupan di wilayah utara yang terdampak paling parah virus Corona menjadi penutupan seluruh negeri, dengan melarang semua perjalanan dan pertemuan publik yang tidak penting sampai 3 April, menghentikan acara olahraga dan memperpanjang penutupan sekolah.

Berita terkait

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

9 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

3 hari lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

4 hari lalu

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

Mulai 25 April, wisatawan harian di Venesia harus beli tiket masuk sebesar Rp86.000.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

7 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

7 hari lalu

Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

Kebijakan melarang piza dan es krim tengah malam pernah ada satu dekade lalu, tapi ditentang warga Milan sehingga aturan ini ditinggalkan.

Baca Selengkapnya

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

7 hari lalu

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

10 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Danau Como Dilanda Overtourism, Tarif Khusus untuk Pengunjung Harian sedang Dipertimbangkan

12 hari lalu

Danau Como Dilanda Overtourism, Tarif Khusus untuk Pengunjung Harian sedang Dipertimbangkan

Pemerintah sekitar Danau Como berencana meniru Venesia, yang menerapkan biaya khusus untuk pengunjung harian

Baca Selengkapnya