Pekerja Migran Indonesia Terjangkit Virus Corona Ditegur Taiwan

Kamis, 27 Februari 2020 20:44 WIB

Warga Taiwan menjalani pemeriksaan kesehatan sehubungan wabah virus Corona atau COVID-19. [TAIWAN NEWS]

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pekerja migran Indonesia tak berdokumen telah terkonfirmasi positif terjangkit virus Corona atau COVID-19 di Taipei, Taiwan.

Pekerja migran Indonesia ini dinyatakan sebagai kasus ke 32 COVID-19 di Taiwan dan diisolasi di satu rumah sakit di kota New Taipei.

Melalui siaran langsung di Facebook dan Tik Tok, pekerja migran Indonesia berusia 30 tahun ini membagikan pengalamannya selama menjalani isolasi di rumah sakit di New Taipei.

Dia menampilkan dirinya secara terbuka termasuk memberikan informasi tentang rumah sakit yang merawatnya dalam tayangan langsung itu.

Dia mengunggah kalimat "Mbak nya santuuyyy pdhl + kena virus CORONA" di halaman akun Facebook.

Advertising
Advertising

Pekerja migran ini juga bernyanyi dan mempertunjukkan dirinya diinfus serta resep obat dengan nama rumah sakit jelas terlihat.

Video tayangan langsung pekerja migran Indonesia itu telah tersebar luas di media sosial di antara komunitas pekerja migran di Taiwan.

Otoritas kesehatan Taiwan dilarang mempublikasikan nama rumah sakit yang merawat pasien terinfeksi virus Corona untuk mencegah kepanikan di dalam maupun di luar rumah sakit.

Pekerja migran Indonesia kemungkinan akan dihukum oleh otoritas kesehatan Taiwan atas tayangan langsungnya di media sosial. Pekerja migran Indonesia yang disebut ceroboh itu akan dihukum berdasarkan UU Taiwan.

Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Joedha Nugraha membenarkan tentang seorang pekerja migran Indonesia yang terkonfirmasi positif kasus COVID-19 di Taipei.

"Pekerja migran tersebut berstatus undocumented dan bekerja merawat orang tua. Saat ini yang bersangkutan dirawat di ruang isolasi di rumah sakit di Taipei dan kondisinya stabil," kata Joedha kepada wartawan via pesan Whatsapp, 27 Februari 2020.

Joedha menjelaskan pihak otoritas Taiwan telah menghubungi Kamar Dagang dan Ekonomi Indonesia atau KDEI untuk meminta bantuan memperingatkan pekerja migran Indonesia itu agar membantu memenuhi ketentuan rumah sakit termasuk penggunaan telepon seluler.

"Saat ini masih dalam bentuk peringatan," ujar Joedha.

Pekerja migran Indonesia itu terjangkit virus Corona saat merawat seorang pria berusia 80 tahun. Dia merawat pria itu dari 11 hingga 16 Februari lalu.

Pusat Penangan Wabah Pusat menyatakan perempuan Indonesia yang berprofesi merawat orang tua itu berkunjung satu kota antara Shulin Taipei dengan distrik Bancio berulang kali dari 16 hingga 19 Februari untuk bertemu temannya dari Kaohsiung.

Pekerja migran Indonaia kemudian ditemukan polisi pada 24 Februari dan dia menjalani karantina serta pemeriksaan kesehatan. Dua hari kemudian, dia didiagnosa terkena virus corona dan menjalani pemeriksaan kesehatan serta diisolasi.

Saat dalam isolasi pekerja migran Indonesia tersebut melakukan tayangan langsung melalui media sosial Facebook dan Tik Tok.

Berita terkait

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

8 jam lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Cara Mengembalikan Akun TikTok yang Ditangguhkan dengan Mudah

13 jam lalu

Cara Mengembalikan Akun TikTok yang Ditangguhkan dengan Mudah

Aplikasi TikTok bisa dibanned karena beberapa alasan, seperti kesalahan konten. Berikut ini cara mengembalikan akun TikTok yang ditangguhkan.

Baca Selengkapnya

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

1 hari lalu

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

1 hari lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

1 hari lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

2 hari lalu

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

4 hari lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.

Baca Selengkapnya

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

4 hari lalu

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

DPR Amerika Serikat mengesahkan rancangan undang-undang yang akan melarang penggunaan TikTok

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

5 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

5 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya