Korban Virus Corona Meningkat Tajam, 213 Orang Meninggal

Jumat, 31 Januari 2020 11:26 WIB

Sejumlah tiba di Stasiun West Kowloon, sebelum ditutup untuk sementara waktu, setelah wabah virus corona semakin menyebar di Hong Kong, Cina, 29 Januari 2020. Selain penutupan jalur darat, pemerintah Hong Kong juga akan menutup jalur laut dan udara dari Cina. REUTERS/Tyrone Siu

TEMPO.CO, Jakarta - Korban virus Corona meningkat tajam dan mencapai rekor tertinggi di Cina pada Kamis kemarin dengan 43 korban meninggal dan nyaris 2.000 kasus baru diidentifikasi.

Menurut laporan South Morning China Post, 31 Januari 2020, otoritas kesehatan Cina mengatakan 43 kematian akibat virus Corona terkonfirmasi, dengan 42 kematian terjadi di Provinsi Hubei, pusat wabah virus Corona Wuhan.

Komisi Kesehatan Hubei mengatakan dari 42 korban meninggal di Hubei, 30 di antaranya ada di Kota Wuhan, kota di mana virus Corona jenis baru yang bernama 2019-nCoV berasal.

Korban meninggal lain berada di Heilongjiang, di timur laut Cina, ketika jumlah korban pada Kamis menjadikan total kematian seluruh Cina menjadi 213, dengan sejauh ini tidak ada kematian yang dilaporkan di luar Cina daratan.

Aktivitas petugas medis saat menangani pasien virus Corona di rumah sakit di Wuhan, Cina, 25 Januari 2020. THE CENTRAL HOSPITAL OF WUHAN VIA WEIBO via REUTERS

Advertising
Advertising

Sebanyak 1.982 kasus baru dikonfirmasi di Cina daratan pada Kamis, menjadikan total kasus seluruh Cina daratan menjadi 9.692, jauh melebihi epidemi SARS 2002-03, yang menewaskan hampir 800 orang di seluruh dunia. Sementara total 9.816 kasus infeksi virus Corona di seluruh dunia.

Beberapa jam sebelumnya, tercatat 8.252 kasus virus Corona di seluruh dunia, dengan total 171 kematian yang semuanya terjadi di Cina daratan, mengutip data CNN.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan pada hari Kamis bahwa wabah virus Corona Wuhan adalah keadaan darurat kesehatan global, mengakui bahwa penyakit tersebut merupakan risiko di luar Cina, tempat virus muncul bulan lalu.

Pengumuman WHO secara resmi disebut Public Health Emergency of International Concern, yang memberitahu kepada semua negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa bahwa WHO menilai situasi virus Corona sebagai ancaman serius.

Berita terkait

Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Virus MERS-CoV, Ini Penularan dan Gejalanya

12 jam lalu

Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Virus MERS-CoV, Ini Penularan dan Gejalanya

Kemenkes minta jemaah haji mewaspadai virus MERS-CoV pada musim haji. Berikut gejalanya dan risiko terinfeksi virus ini.

Baca Selengkapnya

Ajudan Klaim Pembicaraan Vladimir Putin dan Xi Jinping Sangat Sukses

19 jam lalu

Ajudan Klaim Pembicaraan Vladimir Putin dan Xi Jinping Sangat Sukses

Seorang ajudan dari Pemerintah Rusia mengklaim Vladimir Putin dan Xi Jinping bertemu dalam "suasana hati yang sedang baik" di Beijing.

Baca Selengkapnya

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

3 hari lalu

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

3 hari lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

3 hari lalu

Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

Cina menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri, namun Taiwan bersikeras pihaknya sudah memiliki pemerintahan independen sejak 1949.

Baca Selengkapnya

Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

4 hari lalu

Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

Biden memutuskan menaikkan tarif impor produk Cina termasuk mobil listrik dan baterainya.

Baca Selengkapnya

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

4 hari lalu

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

Hubungan ekonomi Cina-Indonesia disebut mencapai masa keemasan di era Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

5 hari lalu

AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

AS membatasi izin ekspor teknologi untuk Cina. Qualcomm dan Intel tak lagi bisa memasok produknya ke perusahaan seperti Huawei.

Baca Selengkapnya

Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

5 hari lalu

Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

Perlambatan perekonomian di Cina memberi dampak ke Indonesia. Sebab sasaran pasar terbesar untuk kegiatan ekspor komoditas alam berada di Cina

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

5 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

Terpopuler: Jokowi memberlakukan kelas standar untuk rawat inap pasien BPJS Kesehatan, Muhammadiyah tanggapi bagi-bagi izin tambang untuk Orman.

Baca Selengkapnya