TEMPO.CO, Singapura - Ajang pengumpulan dana untuk sumbangan yang digelar sebuah gerai durian di Singapura berakhir dengan tidak mencapai target.
Gerai Durian Kaki menggelar ajang pengumpulan dana ini untuk memberikan donasi kepada panti jompo Lee Ah Mooi Old Age Home.
“Gerai menggalang dana dengan semboyan ‘Bayar durian sesuka Anda’,” begitu dilansir Asia One pada Selasa, 17 Desember 2019.
Gerai ini hanya mendapatkan dana sekitar 7.850 dolar Singapura atau sekitar Rp81 juta dari penjualan sekitar 800 kilogram durian jenis Mao Shan Wang kelas A.
Sebagian pembeli memahami maksud dari penggalangan dana ini dengan membayar 600 dolar Singapura untuk dua butir durian. Namun, ada juga pembeli yang memanfaatkan ajang charity ini dengan membayar 6 butir durian seharga 4 dolar Singapura atau sekitar Rp40 ribu.
Advertising
Advertising
Pemilik gerai C.Y. Wong mengatakan Durian Kaki membeli durian itu seharga 10 ribu dolar Singapura atau sekitar Rp100 juta. Target awal pengumpulan dana adalah sekitar 8000 – 15 ribu dolar Singapura.
Peristiwa serupa pernah terjadi pada Juli 2019 saat dia menjual durian senilai 3.500 dolar Singapura atau sekitar Rp36 juta untuk sumbangan. Namun, dia hanya mendapat sekitar 1.400 dolar Singapura atau sekitar Rp14.5 juta.
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
7 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.
