ILO Lindungi Karyawan Industri Garmen Lewat Program BetterWork

Jumat, 4 Oktober 2019 15:00 WIB

PT Ungaran Sari Garmen di Semarang mendapat kunjungan dari delegasi PBB dan ILO di Jakarta atas partisipasi perusahaan mengikuti program BetterWork hasil kolaborasi ILO dan IFC dari Bank Dunia yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup karyawan dan perusahaan. Sumber: TEMPO/Suci Sekar

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur ILO untuk Indonesia, Michico Miyamoto dan Koordinator United Nation Resident Anita Nirody serta rombongan melakukan kunjungan kerja ke PT Ungaran Sari Garments di Semarang, Jawa Tengah, pada Kamis, 3 Oktober 2019. PT Ungaran Sari Garments adalah satu dari 216 perusahaan garmen di seluruh Indonesia yang mengikuti BetterWork, yakni sebuah program kolaborasi ILO dari PBB dan Badan Kerja Sama Keuangan Internasional atau IFC dari Bank Dunia untuk meningkatkan kualitas hidup para karyawan industri garmen.

Menurut Miyamoto, dengan menanda tangani kesepakatan mengikuti program BetterWork, sebuah perusahaan garmen akan mendapat manfaat diantaranya ILO bisa memberikan penilaian pada sekitar 35 ribu buyers di bidang fashion bahwa perusahaan tersebut telah memenuhi standar ILO (Organisasi Buruh Internasional). Untuk mengikuti program BetterWork ini, perusahaan akan dikenakan biaya tahunan US$ 5 ribu sampai US$ 7 ribu tergantung besar – kecilnya perusahaan.

“Lewat program BetterWork, kami memastikan tidak ada anak-anak yang dipekerjakan dalam pabrik tersebut, adanya perlindungan gaji para buruh, asuransi kesehatan, jamsostek, dan tidak ada permasalahan yang dipersengketakan. Dengan begitu, para buyers perusahaan garmen pun lebih nyaman. Kalau perusahaan tersebut belum memenuhi standar ILO, maka kami membantu perusahaan agar sesuai standar lewat jalan dialog,” kata Miyamoto.

PT Ungaran Sari Garmen di Semarang mendapat kunjungan dari delegasi PBB dan ILO di Jakarta atas partisipasi perusahaan mengikuti program BetterWork hasil kolaborasi ILO dan IFC dari Bank Dunia yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup karyawan dan perusahaan. Sumber: TEMPO/Suci Sekar

Dia menceritakan produsen pakaian olah raga Nike pernah menuai hujatan karena muncul tuduhan telah mempekerjakan anak-anak. Sekarang ini, konsumen semakin peduli dan akan menyoroti bagaimana sebuah pakaian yang mereka kenakan itu diproses.

Advertising
Advertising

Program BetterWork hanya menangani industri garmen. Sebab industri ini diantaranya yang paling banyak mempekerjakan perempuan. Di Indonesia, 4 persen ekspor Indonesia adalah produk garmen dan ada 2,2 juta pekerja di sektor ini.

Menurut Nirody, BetterWork adalah program kemitraan antar negara, perusahaan dan karyawan. Program ini memperlihatkan dampak positif secara tidak langsung, contohnya mengakomodasi penyandang disabilitas dan memastikan anak-anak karyawan bisa tetap belajar. Di PT Ungaran Sari Garments, 95 persen karyawan adalah perempuan.

Total ada 192 negara yang sudah menanda tangani SDGs atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk target kehidupan yang lebih baik dan program Better Work disebut Anita bisa memperlihatkan kualitas dan daya saing.

Berita terkait

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

5 hari lalu

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan alasannya mengangkat tokoh buruh, Andi Gani Nena Wea, sebagai salah satu staf ahlinya.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi BPJS Ketenagakerjaan dan Perumnas Penuhi Kebutuhan Rumah Bagi Pekerja

5 hari lalu

Kolaborasi BPJS Ketenagakerjaan dan Perumnas Penuhi Kebutuhan Rumah Bagi Pekerja

BPJS Ketenagakerjaan bersama Perum Perumnas menjalin sinergi dalam penyediaan hunian yang layak bagi pekerja.

Baca Selengkapnya

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

9 hari lalu

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

PNM Excellence Award 2024 merupakan ajang tahunan untuk pemberian penghargaan atas capaian karyawan dan unit kerja PNM.

Baca Selengkapnya

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

10 hari lalu

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

Keahlian perempuan memberikan keuntungan sendiri khususnya di unit bisnis garmen J99 Corp.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

10 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

Greenpeace meminta KKP segera menghukum pelaku sekaligus mendesak pemerintah untuk meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Penangkapan Ikan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

11 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

11 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

14 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

14 hari lalu

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

Berikut ini deretan perusahaan timah terbesar di dunia berdasarkan jumlah produksinya pada 2023, didominasi oleh pabrik Cina.

Baca Selengkapnya

7 Alasan Resign Mendadak yang Tepat dan Tetap Profesional

17 hari lalu

7 Alasan Resign Mendadak yang Tepat dan Tetap Profesional

Ada beberapa alasan resign mendadak yang bisa Anda gunakan saat ingin mengundurkan diri. Pastikan Anda mengkomunikasikan dengan HRD.

Baca Selengkapnya