Bos JD.com Diduga Melakukan Pelecehan Seks

Reporter

Tempo.co

Senin, 3 September 2018 11:44 WIB

Liu Qiangdong, miliarder asal Cina, diduga telah melakukan pelecehan seks. Sumber : Hennepin County Sheriff's Office via AP

TEMPO.CO, Jakarta - Miliarder dari Cina, Liu Qiangdong atau yang juga dikenal dengan nama Richard Liu mendekam satu hari di sebuah penjara di Minneapolis, Amerika Serikat atas dugaan telah melakukan tindakan pelecehan seksual. Liu adalah pendiri situs e-commerce, JD.com.

Dikutip dari situs abcnews.go.com pada Senin, 3 September 2018, Liu persisnya ditahan pada Jumat malam, 31 Agustus 2018, namun dia dibebaskan pada Sabtu sore, 1 September 2018. Kepolisian meyakinkan, penyelidikan tetap berjalan.

Juru bicara Kepolisian Minneapolis, John Elder, mengatakan pihaknya belum bisa membeberkan informasi lebih detail karena penyidikan masih berlangsung. Elder pun menolak menginformasikan lokasi persis tempat Liu dibekuk dan apa yang dituduhkan terhadapnya.

Baca: Buruh Wanita Masih Jadi Korban Pelecehan Seksual

Hukum di Minnesota mengkategorikan lima tingkatan dalam hal kejahatan sexsual, mulai dari kejahatan tingkat ringan hingga tindak pidana berat yang mencakup sentuhan sampai serangan yang menimbulkan luka.

Advertising
Advertising

JD.com adalah pesaing berat Alibaba Group. Terkait kabar penahanan Liu ini, JD.com melalui media sosial mengatakan Liu telah difitnah saat melakukan sebuah perjalanan bisnis ke Amerika Serikat. Tim penyidik pun tidak menemukan kesalahan sehingga dia bisa melanjutkan perjalanan seperti direncanakan.

Baca: Pelecehan Seksual Kolam Citos Santer di Twitter: Ini Kronologinya

“Kami akan mengambil langkah-langkah hukum terhadap laporan palsu ini,” tulis JD.com.

Liu dalam beberapa waktu terakhir terlihat mencoba menjauhkan dirinya dari tuduhan melakukan pelecehan seks pada seorang tamu di sebuah pesta pada 2015 di penthouse milik Liu di Australia. Ketika itu, dia tidak dituntut secara hukum, tetapi media-media di Australia melaporkan Liu gagal mencoba meminta sebuah pengadilan agar tak mempublikasikan namanya dalam kasus itu.

Berita terkait

10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

39 hari lalu

10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

Anda sering terluka atau mempertanyakan harga diri. Berikut perilaku pasangan yang menjadi sinyal Anda harus bersikap tegas dalam hubungan.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Pihak Johnny Depp atas Tuduhan Pelecehan Verbal dari Lawan Mainnya

41 hari lalu

Tanggapan Pihak Johnny Depp atas Tuduhan Pelecehan Verbal dari Lawan Mainnya

Tanggapan Johnny Depp setelah dituduh melakukan pelecehan verbal terhadap lawan mainnya di lokasi syuting film Blow yang dirilis 23 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mantan Produser Nickelodeon Minta Maaf Atas Perilakunya yang Diungkap Serial Quiet On Set

43 hari lalu

Mantan Produser Nickelodeon Minta Maaf Atas Perilakunya yang Diungkap Serial Quiet On Set

Mantan Produser Nickelodeon, Dan Schneider terseret kasus pelecehan, seksisme, rasisme, dan perlakuan tidak pantas terhadap artis cilik.

Baca Selengkapnya

Fakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang

44 hari lalu

Fakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang

Fakultas Filsafat UGM menunggu laporan dari para korban untuk penanganan yang lebih tepat dan cepat.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Pungli di Rutan KPK, Terbongkarnya Diawali Kejadian Pelecehan Seksual

46 hari lalu

Kilas Balik Kasus Pungli di Rutan KPK, Terbongkarnya Diawali Kejadian Pelecehan Seksual

KPK telah menetapkan 15 tersangka kasus pungutan liar di rumah tahanan KPK. Berikut kilas baliknya, diawali kejadian pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan oleh Rektor Universitas Pancasila, Polisi Periksa 15 Saksi

57 hari lalu

Dugaan Pelecehan oleh Rektor Universitas Pancasila, Polisi Periksa 15 Saksi

Rektor Universitas Pancasila nonaktif Edie Toet Hendratno dilaporkan dua orang atas dugaan pelecehan

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Oleh Dokter di Palembang, Pelapor akan Serahkan Barang Bukti

1 Maret 2024

Dugaan Pelecehan Seksual Oleh Dokter di Palembang, Pelapor akan Serahkan Barang Bukti

Perkara dugaan pelecehan seksual oleh dokter di salah satu rumah sakit di Jakabaring, Palembang, terus bergulir di Polda Sumatera Selatan

Baca Selengkapnya

Datangi Polda, Rektor Universitas Pancasila Edie Toet Bantah Lakukan Pelecehan Seksual

29 Februari 2024

Datangi Polda, Rektor Universitas Pancasila Edie Toet Bantah Lakukan Pelecehan Seksual

Rektor Universitas Pancasila nonaktif, Edie Toet Hendratno, 72 tahun, memenuhi panggilan polisi untuk diperiksa di kasus dugaan pelecehan seksual

Baca Selengkapnya

Rektor Universitas Pancasila Diperiksa Hari Ini, Korban Bantah Ada Motif Politik

29 Februari 2024

Rektor Universitas Pancasila Diperiksa Hari Ini, Korban Bantah Ada Motif Politik

Pengacara rektor Universitas Pancasila menuding ada motif politik karena isu pelecehan seksual ini mencuat jelang pemilihan rektor.

Baca Selengkapnya

Yayasan Minta Rektor Universitas Pancasila Kooperatif Jalani Proses di Polisi soal Dugaan Pelecehan

27 Februari 2024

Yayasan Minta Rektor Universitas Pancasila Kooperatif Jalani Proses di Polisi soal Dugaan Pelecehan

Yayasan Universitas Pancasila meminta rektor nonaktif ETH kooperatif menjalani proses di kepolisian dalam kasus dugaan pelecehan seksual

Baca Selengkapnya