Warga Tuding Gereja Scientology Keruk Dana Jemaah

Selasa, 24 Oktober 2017 08:17 WIB

Cathriona dikabarkan mengikuti kelas di Scientology Celebrity Center ini. Jim Carrey diketahui tidak menyukai dan sering mengolok-olok Scientology dalam leluconnya. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah gereja Scientology telah dibuka pekan ini setelah bangunan itu dibeli sepuluh tahun lalu di Birmingham, Inggris.

Namun, di balik acara pembukaan itu, ada sejumlah protes yang dilakukan warga sekitar gereja. Warga menuding sekte ini hanya mengeruk kekayaan jemaahnya hingga bisa mendirikan sebuah gereja dengan nilai 4,2 juta pound sterling atau sekitar Rp 75 miliar.

Baca: Sebut Scientology Seram dan Jahat, Murdoch Dikecam

Menurut bekas jemaah, William Drumond, sekte Scientology hanya berfokus pada orang-orang kaya yang bisa dimintai uang. Bahkan Tom Cruise, Jim Carey, dan John Travolta dikabarkan masuk dalam sekte ini.

Baca: Siapa Saja Selebritas Hollywood Pengikut Scientology?

Advertising
Advertising

"Motivasi utama mereka adalah uang, properti, dan ekspansi. Itu terbukti di sini," ucap Drumond kepada Daily Mail, Ahad, 22 Oktober 2017.

Mantan anggota sekte yang lain, Adrian Balley, juga mengakui akan selalu ada pungutan uang dari jemaah. "Yang paling mengganggu saya adalah mereka selalu meminta uang. Dan dengan segenap kerahasiaannya, tidak mengherankan orang menganggap ini pemujaan," ujar Adrian.

Gereja itu dibeli pada 2007 dengan nilai 4,2 juta pound sterling. Saat diresmikan, gereja dihiasi para anggota sekte dengan mawar biru dan pita besar. Selain itu, upacara pembukaan diselenggarakan secara tertutup.

Direktur Urusan Publik Gereja Scientology Graeme Wilson menampik adanya tuduhan tentang pemungutan uang dari jemaah secara paksa. Bahkan dia mengatakan sekte tersebut siap memberikan bantuan kepada siapa pun yang datang ke gereja.

"'Fungsi utama gereja kami adalah memberikan bantuan kepada masyarakat setempat, termasuk dengan pendidikan narkoba, pendidikan hak asasi manusia, program keaksaraan, program pengurangan kejahatan, dan membantu mereka yang membutuhkan," tutur Wilson kepada Daily Mail.

Selain di Inggris, sekte Scientology membuka beberapa cabang gereja di beberapa negara lain, salah satunya Amerika Serikat. Namun, sejak 2013, Mahkamah Agung Amerika Serikat resmi mengeluarkan keputusan bahwa sekte tersebut dilarang di Amerika Serikat.

MUHAMMAD IRFAN AL AMIN

Berita terkait

Gosip Gereja Hilang, Sekolah Santa Laurensia Terima Siswa Baru

8 Maret 2018

Gosip Gereja Hilang, Sekolah Santa Laurensia Terima Siswa Baru

Lima bulan pembangunan sekolah Santa Laurensia terkatung-katung akibat kabar bohong tentang proyek gereja. Siswa akan ditampung di gedung lain.

Baca Selengkapnya

Isu Gereja Tak Terbukti, Proyek Sekolah Santa Laurensia Berlanjut

7 Maret 2018

Isu Gereja Tak Terbukti, Proyek Sekolah Santa Laurensia Berlanjut

Setelah terhenti dilanda isu proyek gereja terbesar di Asia, pembangunan Sekolah Santa Laurensia di Suvarna Padi, Alam Sutera, Tangerang, dilanjutkan.

Baca Selengkapnya

Resmikan Gereja HKBP Cilincing, Sandi Menikmati Tari Tortor

11 November 2017

Resmikan Gereja HKBP Cilincing, Sandi Menikmati Tari Tortor

Saat dijemput jemaat HKBP Cilincing, Jakarta, Sandi ikut menikmati tarian Tortor di gereja tersebut.

Baca Selengkapnya

Kepala Proyek Santa Laurensia Jamin Tak Bangun Gereja Terbesar

20 Oktober 2017

Kepala Proyek Santa Laurensia Jamin Tak Bangun Gereja Terbesar

Kepala Proyek Sekolah Santa Laurensia Suvarna Padi di Alam Sutera, Pilonedi Sioan Angen menjamin tidak ada pembangunan gereja terbesar di Asia Tenggar

Baca Selengkapnya

Isu Gereja Terbesar, Ini yang Dilakukan Sekolah Santa Laurensia

20 Oktober 2017

Isu Gereja Terbesar, Ini yang Dilakukan Sekolah Santa Laurensia

Sekolah Santa Laurensia mengapresiasi keputusan bersama yang meminta menyetop sementara proyek sekolah di Suvarna Padi, Alam Sutera.

Baca Selengkapnya

Isu Gereja Terbesar, Bupati Tangerang: Pemkab Tak Keluarkan Izin

19 Oktober 2017

Isu Gereja Terbesar, Bupati Tangerang: Pemkab Tak Keluarkan Izin

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar memastikan izin yang dikeluarkan untuk pembangunan di Alam Sutera adalah untuk sekolah, bukan gereja.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Gereja Terbesar di Asia, Bupati Tangerang: Hoax

19 Oktober 2017

Pembangunan Gereja Terbesar di Asia, Bupati Tangerang: Hoax

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar memastikan kabar pembangunan gereja terbesar di Asia Tenggara di Alam Sutera adalah hoax.

Baca Selengkapnya

Rahmat Effendi: Walau Ditembak, Izin Santa Clara Tak Saya Cabut

3 April 2017

Rahmat Effendi: Walau Ditembak, Izin Santa Clara Tak Saya Cabut

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, walaupun ditembak, ia tak akan mencabut izin pembangunan Gereja Santa Clara karena izin itu adalah produk negara.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Gelar 'Sidang Terbuka' Proses Izin Gereja Santa Clara  

30 Maret 2017

Wali Kota Gelar 'Sidang Terbuka' Proses Izin Gereja Santa Clara  

Wali Kota Bekasi mengumpulkan semua pihak yang terlibat dalam proses perizinan pembangunan Gereja Santa Clara di Bekasi Utara.

Baca Selengkapnya

Penolakan Gereja di Bekasi, Setara Institute Lapor Wiranto

27 Maret 2017

Penolakan Gereja di Bekasi, Setara Institute Lapor Wiranto

Ketua Setara Institute Hendardi
menyebut kericuhan yang sempat terjadi
dalam penolakan Gereja Santa Clara di
Bekasi sebagai tindakan intoleransi.

Baca Selengkapnya