TEMPO.CO, Paris - Rekaman video mengerikan saat terjadi insiden penyerangan ISIS yang membabi buta diunggah situs berita Daily Mail, Kamis, 19 November 2015.
Rekaman video eksklusif ini memperlihatkan aksi kejam seorang algojo ISIS, serta keberanian dan naluri menakjubkan para korban serangan untuk bertahan hidup.
Tampak rekaman luar biasa dari seorang pelayan berusia 20 tahun. Ia bersembunyi di bawah meja sembari memeluk seorang wanita yang terluka dan tampak lebih tua darinya ketika sang algojo menembakkan peluru ke arah restoran dan area tempat makan di luarnya.
Video ini juga memperlihatkan saat-saat ketika sang teroris menodongkan senapan ke kepala seorang wanita. Namun wanita itu beruntung. Pria tersebut gagal menembaknya karena sang wanita berlindung di bawah meja. Algojo ISIS itu pun menyuruhnya pergi dari restoran.
Polisi menganggap wanita itu orang paling beruntung karena bisa melarikan diri dari aksi gila pelaku teror.
Ini adalah pertama kalinya sebuah adegan teror Paris dirilis setelah enam hari lalu serangan pasukan ISIS menyebabkan 129 orang tewas. Video dikatakan berasal dari koleksi rekaman CCTV dan diperoleh secara eksklusif oleh Daily Mail.
Ajaibnya, tak satu pun dari pengunjung atau staf dalam restoran tewas selama serangan, yang berlangsung kurang dari satu menit, sebelum pria bersenjata itu terlihat naik ke sebuah mobil hitam.
Korban tewas justru adalah seorang pria yang baru saja tiba di luar restoran untuk mengantarkan pizza. Ia ditembak dari belakang dan langsung meninggal.
Restoran itu terletak di distrik 11 yang terkenal di Paris dan sangat populer karena sering dikunjungi masyarakat kelas menengah yang bekerja di periklanan dan media.
DAILY MAIL | MECHOS DE LAROCHA
Baca juga:
Tersangka Teroris Paris ke Pesantren Bandung, Ini Tujuannya
Kasus Setya Novanto: Ruhut: Kayak Gitu Bisa Jadi Ketua DPR